dr Agustine T, SpPA
PENDAHULUAN
Apusan PAP mempelajari sel-sel
lepas/deskuamasi dari sel-sel vagina,
servik, endoservik, dan endometrium
(George N Papanicolaou,1928)
Pemeriksaan apusan PAP: pemeriksaan
sederhana, murah, aman, dan noninvasif
dengan ketepatan diagnosis yang cukup
tinggi. Indonesia 1970
Perkembangan papsmear
Awalnya Paps smear
~ alat untuk mengenali kanker pada
cervix uterus & endometrium.
~ lebih efisien untuk cervix daripada
endometrium.
~ 1948, Lombard dkk
konsep vaginal smear
sebagai alat skrining untuk
kanker cervix
- Formulir laboratorium
identifikasi pasien & riwayat penyakit yg
jelas.
Data minimum pasien yg dibutuhkan :
tanggal prosedur
nama dokter / fasilitas kesehatan yg mengambil sampel
nama pasien, alamat, & nomor ID jika ada
jenis kelamin & umur
sumber & bagian asal spesimen dgn simbol identitas
metode pengambilan
diagnosis klinis awal
ringkasan simptom yg ada
penatalaksanaan yg sudah diberikan
sitologi / histologi terdahulu
tanggal periode menstruasi terakhir
riwayat kontraseptif
riwayat obstetrik
Extended Tip
Endocervical
Saline Moistened
Spatula sampling Brush sampling
Cotton Swab
the Ectocervix
the Endocervix sampling the
Endocervix
KEGUNAAN UMUM
- Evaluasi sitohormonal
- Mendiagnosis Peradangan
- Identifikasi organisme penyebab
peradangan
- Mendiagnosis kelainan prakanker
- Memantau hasil terapi
TEKNIK PENGAMBILAN
1. SEKRET VAGINAL
Sekret vaginal diambil
dengan menghapus dinding lateral vagina
sepertiga bagian atas dengan spatula ayre
Ulaskan sekret pada kaca objek
secukupnya
Fiksasi dengan alkohol 95% atau hair
spray selama 30
Kegunaan/Interprestasi:
- interprestasi status hormonal,
ada tidaknya ovulasi serial
sitohormonal
- maturitas dari suatu kehamilan
- menentukan apakah suatu
kehamilan mengancam terjadi
abortus
Kegunaan/Interprestasi:
- menentukan infeksi servik/leukore
- mendiagnosis & deteksi dini lesi
prakanker
3. SEKRET ENDOSERVIKAL
Sekret diambil dengan menghapus permukaan
Mukosa kanalis endoservik dan daerah
Squamous kolumner junction.
sekret diambil dengan lidi kapas atau dengan
alat yang disebut ecovillon/cytobrush
Kegunaan/Interprestasi:
- diagnosis dan deteksi dini lesi
prakanker yang merupakan tempat
predileksi
- mendiagnosis infeksi clamydia
4. SEKRET ENDOMETRIAL
Sekret diambil dari mukosa endometrium
dalam
cavum uteri .
sekret diambil dengan alat balai
endometre/sapu endometrium
Kegunaan/Interprestasi:
- interpretasi sitohormonal
- mendiagnosis imbalance
hormonal
- penyakit infeksi
- tumor jinak(polip) dan tumor
ganas
Fiksatif
~ Fiksasi segera memfasilitasi interpretasi
yg tepat.
~ 2 tipe fiksatif yg sering digunakan :
1. fiksatif cairan
- etil alkohol 95% / ekuivalen.
- dlm stoples Coplin bertutup / pipet
- 30 menit / lebih
2. spray.
- polimer water-soluble / plastic end.
- membentuk film yg tak terlihat pd
permukaan smear.
- harus sgr disemprotkan setlh proses
smear selesai.
Fiksatif liquid-coating
- mahal
- dpt disediakan di laboratorium
- pengganti fiksatif spray
- Misal : fiksatif carbowax
teteskan bebrp tetes fiksatif ini
diatas
permukaan smear.
setlh kering (5-10 menit), slide
letakkan
dlm kontainer slide kirim ke
lab.
HASIL PEMERIKSAAN
Salah satu cara guna mengadakan
pembakuan pemeriksaan sitologi adalah
dengan sistem Bethesda 1991, dengan
sistem ini jumlah pap smear abnormal
meningkat dua kali lipat
METODE BARU
Pap Smear Berbasis Cairan
Metode baru untuk meningkatkan
keakuratan deteksi kelainan sel-sel leher
rahim. metode ini, sampel dimasukkan ke
dalam cairan khusus sehingga sel / faktor
pengganggu lainnya dapat dipisahkan.
Selanjutnya sampel diusapkan pada kaca
benda kemudian diwarnai lalu dilihat di
bawah mikroskop.
A. Superficial cells
B. Intermediate cells
C. Parabasal cells
D. Metaplastic cells