Anda di halaman 1dari 4

Hemangioma adalah kelainan kongenital pada anak.

Ini biasanya terbentuk pada daerah


wajah sehingga membuat buruknya penampilan dan menyebabkan stress berat kepada pasien.
Beberapa hemangioma akan mengecil sehingga beberapa dokter bedah memilih untuk
watchfull waiting dan memperbaiki sisa jaringan parut hemangioma sebagai alternatif.
Bagaimanapun hemangioma akan menyebabkan gangguan fungsional yang mengganggu
secara estetika. Tujuan dari eksisi hemangioma adalah untuk mengurangi jumlah jaringan
parut yang dihasilkan. Teknik yang banyak digunakan para ahli bedah plastik adalah teknik
purse-string.
Kasus 1
Pasien pertama adalah bayi perempuan berusia 15 bulan datang ke Rumah Sakit Cipto
Mangunkusomo Bagian Bedan Plastik dengan hemangioma berukuran 4x3x0,1 cm terdapat
pada pipi kiri (gambar 1). Pasien lahir dengan bintik merah pada pipi kiri, bintik merah
berambah besar dan menyebabkan penekanan pada daerah infraorbital dan pada tepi bibir.
Hemangioma pada pipi pasien telah dieksisi dengan cara sirkular dan defek ditutup
menggunakan teknik purse-string menggunakan benang yang dapat diserap (vincryl 4-0)
(gambar 2)

Gambar 1. Gambaran pasien sebelum dioperasi menunjukkan sebuah superfisial hemangioma


berukuran 4x3x0,1 cm pada pipi kiri. Tumor ini menyebabkan deformitas pada tepi bibir.

Gambar 2. Gambaran saat pasien dioperasi menunjukkan defek setelah eksisi sirkular dan
segera defek setelah operasi ditutup dengan teknik purse-string. Gambar terakhir
menunjukkan hasil 2 minggu setelah operasi

Pasien kemudian dievaluasi 2 minggu setelah operasi Jaringan parut tidak menunjukan
pengurangan yang bermakna tetapi tingkat lipatan yang disebabkan oleh teknik purse-string
berkurang dan Bentukan dari bibir karena untuk tegangan dari penutupan telah mereda.
Kemudian evaluasi diperlukan untuk menentukan derejat kesembuhan dan pembentukan
jaringan parut.

Pasien kedua aadalah bayi laki-laki berusia 11 bulan dengan hemangioma berukuran 3x4x1
cm pada pipi kiri (lih gambar 3). Ia mempunyai bulatan merah pada pipi kiri sejak lahir,
dimana tumbuh semakin besar. Orang tuanya mengkhawatirkan dari penumbuhan tumor
tersebut dan memilih dieksisi. Pasien menjalani operasi dan ditutup dengan teknin pursestring menggunakan vinkrul 3-0. Pasien telah dievaluasi selama 1 minggu dan 1 bulan setelah
operasi untuk menilai jaringan parut. (lih gambar 4)

Gambar 3. (atas kiri) gambaran sebelum operasi hemangioma berukuran 3x4x1 cm pada pipi
kiri (atas kanan) gambarab saat dioperasi menunjukkan hemangioma setelah eksisi sirkular.
(bawah ki dan kanaan) segera setelah operasi gambaran pasien dengan penutup-purse-string,
perhatikan tegangan pada bagian kiri bibir.
DISKUSI
Hemangioma adalah tumor yang sering dijumpai pada neonatus dan balita., yang paling
sering terjadi pada kepada dan leher. Itu terddiri dari 0,5% tumor kepala dan leher. Ada 2
jenis hemangioma yaitu kapiler dan cavernosus hemangioma. Beberapa mengatakan tipe
ketiga dari hemangioma, yaitu hemangioma campuran. Perbedaan utama terdapat pada lumen
pembuluh darah dan ketebalan dinding pembuluh darah, dimana hemangioma kavernosus
mempunyai lumen lebih besar dan lebih tebal. Perbedaan lainnya adalah kedalaman
penetrasi.

Gambar 4. 1 bulan setelah operasi memperlihankan penutupan purse-string . Perhatikan


pengurangan dari tegangan pada bagian bibir dan lupatan purse-string telah hilang.

Patogenesis dari hemangioma terdiri dari beberapa teori. Folkmann mengatakan bahwa
hemangima bergantung pada angiogenesis. Takahashi dan rekannya menggunakan
imunohisyokimia untuk menentukan 3 fase dari hemangioma, yakni proliferasi cepat, ivolusi
dan involuted.
Hemangioma dibedakan dari beberpa bentuk malformasi vaskular menggunakan klasifikasi
Mulliken dan Glowacki. Hemangioma diartikan sebagai lesi vaskular yang muncul pada
waktu neonatus, menunjukkan proliferasi, pola pertumbuhan involusi dan sel endotel yang
menunjukkan peningkatan mitosis selama periode proliferasi.

Diagnosis hemangioma biasanya secara klinis. Gambarannya seperi tonjolan, dapat digerajan,
massa eritem pada kulit pada saat lahir atau beberapa saat setelah lahir. Karakteristik lain
adalah prolifersi yang cepat selama masa awal anak-anak, dengan atau tanpa involusi.
Hemangioma yang terjadi pada jaringan dalam memerlukan alat diagnostik seperti CT atau
MRI dengan kontras.

Penatalaksanaan hemangioma perlu doperhatiakan perjalanan alamiah penyakit, dimana ini


dapat sembuh sendiri. Kebanyakan hemangioma kutaneus akan berinvolusi sendiri, biasanya
50% terjadi pada usia 5 tahum, 70% terjadi pada usia 7 tahun dan 90% terjadi saat pubertas.
Dokter perlu menyakinkan orang tua tentang kemampuan hemangioma untuk berkurang
secara spontan. Namun ada beberapa indikasi pasti untuk dilakukan terapi operasi pada
hemangioma yaitu obstruksi, deformitas, ulserasi, koagulopati dan gagal jantung kongestif.
Pertimbangan lain dari operasi atau indikasi relatif adalah hemangioma yang terdapat mada
wajah pada daerah periorbital dan subglotic yang memerlukan operasi segera.
Lokasi lain memerlukan terapi non-emergency. Terapi lain yang dapat digunakan untuk
hemangioma kutaneous adalah yellow light laser , kortikosteroid dan interferon alpha untuk
potensial anti-angiogenic. Hemangioma facah yang kecil dapat dmenggunakan serangkaian
suntikan kortikosteroid intralesi. Indikasi dari eksisi hemangioma, tanpa indikasi definit,
khususnya dalam fase involusi, masih kontroversional. Namun, laporan kasus ini tidak
membahas pilihan terapi atau waktu operasi.

Tujuan dari eksisi hemangiman adalah meninggal sesedikit mungkin jaringan parut dengan
minimal distorsi pada struktur sekitar. Metode konvesional dari eksisi hemangioma adalah
eksisi lentikular, dimana akan meningggalkan jaringan parut lebih lama dari pada jaringan
parut yang diperoleh saat hemangioma mengecilkan sepenuhnya. Hemangioma bertindak
memperluas jaringan , yang akan menyebabkan kulit longgar setelah eksisi dan
memungkinkan untuk menutup sisa sefek menggunakan teknik purse string . Teknik ini akan
meninggalkan jaringan parut yang lebuh kecil dan memudahkan perbaikan selanjutnya,

Eksisi sirkular dan teknik purse string dapat diterapkan pada hemangioma daerah wajah,
dimana kulit yang cukup longgar ditutup dengan metode ini. Berdasarkan penelitian
Mullikien, diameter hemangioma adalah 2,4cm. Semakin besar hemangioama akan

mengasilakan jaringan parut yang bersar untuk ditutup menggunakan teknik ini tanpa
menyebabkan distorsi struktur wajah. Eksisi untuk panjang lesi adalah kurang dari 3:1

Aspek penting lainnya yang perlu diperhatikan ketikan menggunakan teknik ini adalah orang
tua pasien. Perhatian harus diberikan untuk menjelaskan bahwa ini bukanlah prosedur
tunggal. Perbaikan selanjutnya dari jaringan parut mungkin diperlukan

Kesimpulan
Hemangioma adalah tumor jinak vaskular tersering yang ,ungkin memerlukan intervensi
bedah. Eksis sirkular dan penutupan awal menggunakan teknik purse string adalah alternatif
teknik untuk eksisi hemangioma yang mungkin diperlukan untuk hemangioma daerah wajah.
Teknik ini akan menyebabam jaringan parut lebih kecil dan akan memudahkan revisi
dikemudiah hari. Penelitian selanjutnya diperlukan untuk mengobservasi hasil dari teknik ini
pada penduduk Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai