Kita berlindung kepada Allah l dari kejahatan diridiri kita dan kejelekan amal-amal kita.
Jiwa-jiwa kita, walau bagaimanapun baiknya,
masih mungkin menerima dan terkena kejelekan.
Demi Allah Subhaanahu wa taaalaa, sekaranglah
waktunya kita mengoreksi aib dan dosa-dosa kita
jika memang kita merasa sebagai orang yang
berusaha menjaga agama ini. Asy-Syaikh Muqbil
rahimahullaah tahu bahwa dakwah ini mempunyai
musuh dari luar dan dari dalam. Namun bahaya
mereka tidak sebesar mudharat yang muncul dari
penyimpangan orang-orang yang mengemban
dakwah ini. Hendaknya masing-masing kita
mengoreksi diri serta menimbang ucapan dan
perbuatannya, yang lahir dan batin, dengan
timbangan syari. Wallahul mustaan. (Al-Qaulul
Hasan fi Marifatil Fitan hal. 63)
Lemah lembut kepada teman
Rasulullah shallallaahu alaihi wasallam berkata berkaitan tentang suami istri, namun juga berlaku
dalam adab berteman. (Lihat Syarah Riyadhish
kepada Aisyah radhiyallaahu anhaa:
Shalihin)
Tenanglah wahai Aisyah. Sesungguhnya Allah l