0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
27 tayangan1 halaman
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variasi tingkat pengenceran sari kulit buah naga merah dan macam gula terhadap kualitas nata yang dihasilkan. Hasilnya menunjukkan bahwa tingkat pengenceran 70% dan penggunaan gula putih memberikan kualitas nata terbaik berdasarkan berat, tebal, dan kadar serat lapisan nata.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variasi tingkat pengenceran sari kulit buah naga merah dan macam gula terhadap kualitas nata yang dihasilkan. Hasilnya menunjukkan bahwa tingkat pengenceran 70% dan penggunaan gula putih memberikan kualitas nata terbaik berdasarkan berat, tebal, dan kadar serat lapisan nata.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variasi tingkat pengenceran sari kulit buah naga merah dan macam gula terhadap kualitas nata yang dihasilkan. Hasilnya menunjukkan bahwa tingkat pengenceran 70% dan penggunaan gula putih memberikan kualitas nata terbaik berdasarkan berat, tebal, dan kadar serat lapisan nata.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menguji pengaruh variasi tingkat
pengenceran sari kulit buah naga terhadap kualitas nata, (2) Menentukan macam gula yang dapat digunakan sebagai pembuatan nata dari kulit buah naga merah yang mampu menghasilkan kualitas nata yang paling baik, (3) Menganalisis pengaruh interaksi antara variasi macam gula dan pengenceran sari kulit buah naga merah terhadap kualitas nata Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan pendekatan kuantitatif. Variabel bebas ada dua macam, yaitu: variasi pengenceran sari kulit buah naga merah yang terdiri dari tingkat pengenceran 30%, 40%, 50%, 60%, 70%, dan macam gula, yang terdiri dari gula aren, putih serta gula siwalan. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak tiga kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tingkat pengenceran sari kulit buah naga merah 70% memberikan hasil terbaik terhadap kualitas nata kulit buah naga merah berdasarkan berat, tebal, dan kadar serat lapisan nata, (2) Gula putih memberikan hasil terbaik terhadap kualitas nata dari sari kulit buah naga merah berdasarkan berat, tebal, dan kadar serat lapisan nata, (3) Tidak ada pengaruh yang signifikan iteraksi antara variasi pengenceran sari kulit buah naga merah dan macam gula terhadap berat dan tebal lapisan nata. Tingkat pengenceran sari kulit buah naga merah 70% dengan penambahan gula putih memberikan hasil terbaik terhadap kualitas nata kulit buah naga merah berdasarkan kadar serat lapisan nata.
Oleh: Thobib Hasan Al Yamini
(110342422012)
SKRIPSI
Ir. Nugrahaningsih M.P
( Penguji ) Prof. Dr. Dra. Utami Sri Hastuti, M.Pd ( Pembimbing I ) Sitoresmi Prabaningtyas, S.Si., M.Si (Pembimbing II ) S K R I P SI
Kata Kunci: Variasi pengenceran, macam gula, nata dari kulit buah naga merah.
U N I B A R O R O H H U S N U D I N
Hasan, Thobib, A. 2015. Pengaruh Variasi Macam Gula dan Pengenceran
Sari Kulit Buah Naga Merah terhadap Kualitas Nata dari Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Polyrhizus). Skripsi, Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Prof. Dr. Dra. Utami Sri Hastuti, M.Pd, (II) Sitoresmi Prabaningtyas, S.Si., M.Si
PENGARUH SUSU KAMBING PERANAKAN ETTAWA (PE)
TERHADAP KECERDASAN MENCIT (Mus musculus) GALUR BALB C JANTAN
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM PROGRAM STUDI BIOLOGI APRIL 2015