Psikologi Pendidikan

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 8

Mengenali Perilaku Normal

dan Abnormal
Mudlorianto eko prasetyo289
Erviyanti mufidah 283
Yanida maya rustanti
279
Delima triya margarita 278
Nurina pavita zandra
273

Pengertian
Perilaku normal
Seorang dikatakan normal atau
sehat ketika ia memiliki keadaan
yang positif yang ditandai dengan
dapat menyesuaiakan diri baik
terhadap fisik, mental, serta
hubungan dirinya dengan
lingkungan sosialnya sehingga
tercipta perasaan puas dan
bahagia.

Perilaku Abnormal
Anak berkebutuhan khusus
adalah anak-anak yang
memiliki keunikan tersendiri
dalam jenis dan
karakteristiknya, yang
membedakan mereka dari
anak-anak normal pada
umumnya.

Jenis - jenis anak berkebutuhan


khusus
1. Kelainan mental
2. Kelainan fisik
3. Kelainan emosi

1. Kelainan Mental
1. Mental tinggi sering di kenal dengan anak berbakat
intelektual, dimana selain memiliki kemampuan
intelektual diatas rata-rata.
2. Mental rendah kemampuan mental rendah
atau kapasitas intelektual (IQ) dibawah
rata-rata.
3. Berkesulitan belajar spesifik adalah anak
yang memiliki kapasitas intelektual normal
keatas tetapi memiliki prestasi belajar
(Achievment) rendah pada bidang akademi
tertentu.

2. Kelainan Fisik
1. Kelainan tubuh (tuna daksa) adanya kondisi tubuh yang
menghambat proses interaksi dan sosialisasi individu meliputi
kelumpuhan.
2. Kelainan indra penglihatan (tuna netra) seseorang yang sudah tidak
mampu mengfusikan indra penglihatannya untuk keperluan
pendidikaan dan pengajaran walaupun telah dikoreksi dengan lensa.
3. Kelainan indera pendengaran (tuna rungu) adalah seseorang yang
telah mengalami kesulitan untuk mengfusikan pendengaran untuk
interaksi dan sosialisasi dengan lingkungan termasuk pendidikan
dan pengajaran.
4. Kelainan wicara (tuna wicara) seseorang yang mengalami kesulitan
mengungkapkan pikiran melalui bahasa verbal, sehingga sulit
bahkan tidak dapat dimengerti orang lain.

3. Kelainan Emosi
A. Pengertian Kelainan emosi atau gangguan emosi
merupakan masalah psikologis dan hanya dapat dilihat
dari indikasi perilaku yang tampak pada individu.
B. Klasifikasi ganggua emosi :
Gangguan perilaku
Gangguan konsentrasi (ADD/attention deficit disorder)
Anakhiperaktif (ADHD/attention deficit with hyperactivity
disorder)

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai