VIA
Oksige
n
Belera
ng
Seleniu
m
Teluriu
m
Poloniu
m
(Oksigen/Kalkoge
n)
Oleh:
Kelompok 6
Tuti Alawiyah
M. Raf
Pandi
Keberadaan di alam
O
Se
Te
Po
Oksigen
(O)
Oksigen
Ozon
Rumus
kimia
Sifat
magnet
wujud
O2
O3
paramagnetik
diamagnetik
Toksisitas
Tdk beracun
Beracun
stabilitas
Lebih stabil
pd t kamar
terdekomposisi
menjadi O2
Sifat
oksidator
Belerang / Sulfur
(S)
Asam sulfit
Asam sulfat
Gambarkan!
Gambarkan!
Isolasi sbg
senyawa
murni
Tidak dapat
Dapat
Cairan tdk berwarna,
viscous, bp tinggi
Dekomposis
i
Sifat
reduktor thd
O2/ udara
(dikatalisis oleh
Fe(II),
dihambat Sn(II)
tidak
Preparasi
Sifat reduktor
thd Cr2O72- (u/
uji kualitatif)
Terbentuk Cr(III)
tidak
Sifat reduktor
thd I2
Terbentuk I-
tidak
Sifat oksidator
thd S
Terbentuk tiosulfat
Terbentuk SO2
Sifat oksidator
thd C
Reaksi dengan
lar. BaCl2
Mengendap, endapan
larut dalam lar. HCl
encer
Mengendap, endapan
tidak larut dalam lar.
HCl encer
Jenis garam yg
dibentuk
Selenium
(Se)
Isolasi unsur
Selenium
Kebanyakan
diproduksi
sebagai
produk samping pada isolasi Cu dari
batuan. Pertama, oksidasi dengan abu
soda (Na2CO3).Kemudian Natrium selenit
diasamkan dengan asam sulfat sehingga
menjadi asam selenit yang larut dan
telurit (jika ada) akan mengendap. Se
dilepaskan melalui reaksi dengan SO2 :
Cu2Se + Na2CO3 + 2O2 CuO + Na2SeO3 + CO2
Na2SeO3 + H2SO4 H2SeO3 + Na2SO4
H2SeO3 + 2SO2 + H2O Se + 2H2SO4
Telurium
Telurium ditemukan oleh
Muller von Reichenstein (1782)
Telurium ditemukan di alam
sebagai senyawa tellurida dari
emas (kalaverit),
danbergabungdengan logam
lain.
Telurium memiliki warna putih
keperak-perakan, dan dalam
keadaan murni warna kilau
Telurium merupakan
unsur yang stabil, tidak
larut dalam air dan asam
hidroklorik tetapi larut
dalam asam sitrat dan air
raja (aqua regia).
Ada 30 isotop telurium
yang dikenali, dengan
massa atom berkisar
Isolasi unsur
Telurium
Polonium (Po)
Polonium dikenal sebagai
Radium F ditemukan oleh Marie
Curie (1989)
Polonium adalah unsur alam yang
sangat jarang. Dalam bijih uranium
hanya mengandung sekitar 100
mikrogram unsur polonium per
tonnya. Ketersediaan polonium
hanya sekitar 0.2% dari radium.
Ada 25 isotop polonium yang
diketahui, dengan massa atom
berkisar dari 194 218. Polonium-
Isolasi Unsur
Polonium
Po dibuat dengan
menggunakan tembakan
neutron berintensitas
tinggi dalam reaktor nuklir
melalui iradiasi neutron 209Bi
(NA = 83) sehingga diperoleh
210
Po (NA = 84) :
209
Bi + 1n 210Po + e
Unsur
kov
(pm)
atom
(Z)
oneg
(p)
ionisasi
I
(kJ/mol)
dan sifat
ktron
terluar
73
3.44
1314
Gas
non logam
2s2 2p4
102
16
2.58
999.6
padatan
non logam
3s2 3p4
Se
117
34
2.55
941.0
padatan
non logam
4s2 4p4
Te
136
52
2.10
869.3
padatan
non logam
5s2 5p4
Po
67
84
2,0
812.0
Padatan
Logam,
radioaktif
6s2 6p4
Reaktifitas
1. Membentuk ikatan anion X2-, dengan
kecenderungan makin ke bawah makin
sulit (O2-,S2-,Se2-,Te2-),Po membentuk Po4+
2. Membentuk Ikatan kovalen : O maks
divalen, sedang yang lain dapat mencapai
tetra / heksavalen
3. Berikatan dengan Fluorida: O membentuk
F2O, yang lain maks XF6,(X= S, Se, Te),
XF6 makin ke bawah makin reaktif. SF6
gas inert.
4. Hidrida :
Rumus kimia H2X , X = O s/d P;
Kecuali H2O semua beracun dan
berbau tidak enak. Semua bersifat
asam lemah, makin ke bawah makin
kuat.
5. Oksida :
SO2 dan SeO2 larut dalam air
membentuk asam oksinit
TeO2 tidak larut dalam air, tetapi
larut dalam asam atau basa
SO3, SeO3, TeO3 larut dalam air
membentuk asam oksinat.
Kegunaan
O
S
S
e
T
e
P
o
Bahaya
O