Drama
Penyelamatan
Talangjimar
Volume 002|Tahun I
t
a
h
i
l
i
d
enak
k
a
m
i
s
i
d
layak
BALANCE
Edisi 001 l Tahun I l Januari 2013
Balance
Edisi 002 | Tahun I | Juni 2013
Laporan Utama
Restrukturisasi
Menjawab
Tantangan Zaman
Wisata
Drama
Penyelamatan
Talangjimar
Balance
Kami terlahir dari semangat
untuk tumbuh bersama
lingkungan...
Volume 002|Tahun I
Pojok Redaksi
Talangjimar
Balance
Edisi 002 | Tahun I | Juni 2013
Drama
Penyelamatan
Talangjimar
cover
Susunan Redaksi
Pemimpin Redaksi
Aji Prayudi
VP Legal Relations
Wakil Pemimpin Redaksi
Agus Amperianto
Manager Humas
Redaktur Pelaksana
Alamat Redaksi
email: pep-redaksi@pertamina.com
Pembaca budiman,
afety adalah nadi industri migas. Perusahaan
migas menerapkannya dengan standar tertinggi
dalam tiap operasinya, termasuk Pertamina EP.
Jika terjadi kecelakaan kerja, besar kemungkinan
bukan karena kesalahan SOP , tapi karena sebab lain
seperti kasus blow out di Talangjimar belum lama ini.
Tak ada data bahwa di kedalaman 300 meter ada gas
charging yang sudah terakumulasi puluhan tahun.
Seperti balon yang meletus karena tertusuk jarum,
begitulah yang terjadi di sumur TLJ 25/240.
Kami mengangkat blow out Talangjimar sebagai
cover story BALANCE edisi kedua ini karena banyak
aspek menarik yang bisa dijadikan bahan pembelajaran,
baik yang menyangkut teknis maupun nonteknis. Dari
sisi teknis, seperti dikatakan GM Asset 2 Pertamina EP,
Tubagus Nasiiruddin, proses capping pada kasus di
Talangjimar harus dilakukan horizontal. Umumnya proses
itu dilakukan vertikal sehingga lebih mudah. Boleh jadi ,
di seluruh dunia baru di Talangjimarlah capping dilakukan
secara horizontal.
Dari sisi non teknis, jarak sumur yang mengalami
blow out dengan kediaman penduduk yang hanya
beberapa meter menyebabkan masalah sosial yang
kompleks. Hal kecil saja, misalnya penyediaan konsumsi.
Dalam satu hari harus disediakan nasi sampai 39.000
Tentu bukan hal mudah harus menyediakan 39.000
bungkus dalam satu hari.
Kasus Talangjimar juga bisa jadi model pendekatan
bagaimana para stakeholder, mulai dari Pemerintahan
Kota, Kepolisian , Kejaksaan, Tokokh masyarakat, dan
perusahaan bahu membahu mengatasi persoalan
tersebut. Secara khusus, Walikota Prabumulih
mengeluarkan SK Pembentukan Tim yang melibatkan
eksponen masyarakat. Relasi seperti itulah yang harus
dijalankan dalam industri migas , tak terbatas saat
bencana saja.
Selain Kasus Talangjimar, kami juga menampilkan
artikel-artikel lain yang menarik. Misalnya untuk rubrik
wisata, kami menulis soal Vietnam yang kini jada
salah satu destinasi pelesiran yang diburu wisatawan.
Lainnya, untuk rubrik Rana , kami menampilkan
penyelamatan Orangutan, yang secara terus menerus di
lakukan Pertamina EP sebagai dukungan nyata terhadap
lingkungan
Selamat Membaca !
Volume 002|Tahun I
DAFTAR ISI
05
Laporan
Utama
Drama
Penyelamatan
Talangjimar
Talangjimar merupakan
struktur yang ada di
field Prabumulih, dari
empat field di bawah
asset 2 Pertamina EP,
selain Limau, Pendopo,
Adera. Di penghujung
Maret lalu salah satu
sumur Talangjimar
yang sedang dibor
mengalami kick karena
adanya gas.
36 Rana
SOS
Orangutan
Sumatera
Angin Bahorok
malam ini berhembus
cukup bergemuruh,
membawa hawa
dingin menusuk
tulang...
Volume 002|Tahun I
Daftar Isi
28
Wisata
18
Inspirasi
Lima Sekawan
Kartini Nglobo
32
Seni
Dari Pementasan
Ketoprak Wado
Balance
03 Pojok Redaksi
22 Apa Siapa
40 Lensa Peristiwa
43 Resensi
Wawancara
24 Doddy
Priambodo
Guyub
Modal Sukses
Volume 002|Tahun I
Drama Penyelamatan
Talangjimar
Penyelamatan Talangjimar adalah cerita tentang kecemasan, kerja keras tanpa kenal
lelah dan putus asa, kreativitas, serta doa-doa yang terus dipanjatkan. Kita allout dua
puluh empat jam, ujar Tubagus Nasiruddin. GM Asset 2 Pertamina EP
6
Volume 002|Tahun I
Laporan utama
Volume 002|Tahun I
Volume 002|Tahun I
Lapora Utama
Bergandeng
Tangan
Setelah
Blow out
10
Volume 002|Tahun I
masyarakat.
Mereka
diminta
berkumpul
di
Fire
Ground
Talangjimar sebagai titik berkumpul
aman. Tempat itu sejak jauh hari
memang disiapkan sebagai areal
evakuasi kalau terjadi insiden.
Tim juga membersihkan lokasi
dalam radius 0-500 meter yang
ditetapkan sebagai daerah sebaran
gas. Dalam areal itu terlarang untuk
kegiatan yang berhubungan dengan
api. Kawasan 500 meter dari lokasi
harus steril, ujar Agustinus.
Hingga sore hari, masyarakat
belum diperbolehkan untuk kembali
ke rumahnya masing-masing, PT
Pertamina EP Asset 2 membuka
dan menyiapkan posko pengungsi
di Patraria, Binaria 1 dan Binaria 2.
Ketiganya berada di areal komplek.
Sejumlah masyarakat mengungsi ke
tempat yang disediakan tersebut,
namun sebagian besar memilih
mencari tempat saudara.
Sesuai dengan masukan dari
masyarakat yang meminta lokasi
posko pengungsian tidak berada
11
12
Volume 002|Tahun I
Seiring
dengan
semakin
terkendalinya semburan gas, Tim
Penanggulangan Keadaan Darurat
Semburan Liar Sumur TLJ-25 INF yang
dibentuk berdasarkan SK Walikota
Prabumulih menyatakan sejak tanggal
8 April 2013, daerah yang berada
di radius 300 meter keatas telah
ditetapkan sebagai daerah aman
sehingga warga yang berada di atas
radius 300 m sudah dapat kembali
ke rumah masing-masing dan dapat
melakukan aktifitas seperti biasa.
Namun bagi masyarakat yang berada
dalam radius 0 300 meter belum
diperbolehkan kembali ke rumahnya
masing-masing.
Diluar masyarakat yang berada di
tempat pengungsian, terdapat juga
masyarakat yang mengungsi ke tempat
saudara, menyewa rumah maupun
membentuk kelompok di luar tempat
pengungsian yang ditunjuk oleh
perusahaan.
Sesuai dengan masukan yang
disampaikan oleh Komnas HAM yang
melakukan kunjungan pada tanggal
10 April 2013, Pertamina EP juga
memperhatikan keadaan psikologis
para pengungsi. Untuk itu Pertamina EP
diminta untuk mengadakan kegiatankegiatan yang dapat meminimalisasi
Volume 002|Tahun I
13
Lapora Utama
3D
Menjawab
Misteri
Gas charging menjadi penyebab
blowout Talangjimar. Tak
mengendurkan semangat
meneruskan eksplorasi.
Terkendala pengadaan lahan
14
Foto: Tatan Agus RST
Tubagus Nasiruddin
Volume 002|Tahun I
15
Terganjal Beleid
Pengadaan Lahan
16
Volume 002|Tahun I
Arie Sukanti Hutagalung dalam diskusi yang bertema Implikasi UU Pengadaan Tanah Terhadap Pelaksanaan Kegiatan dan Peningkatan Kinerja Sektor
Hulu Migas di Jakarta
sepanjang 2013. Jalan keluar yang kami usulkan
kepada pelaku industri migas, ialah tanah yang akan
dilepaskan disewa dulu, sehingga aktivitas hulu migas
di atasnya dapat dilaksanakan sembari menunggu
proses pelepasan. Atau pelaku usaha bisa mengajukan
gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN)
jika terjadi keterlambatan dalam setiap tahapan proses
pengadaan tanah, jelas Arie.
Potensi persoalan lainnya, menurut Arie, ialah
ditunjuknya Badan Pertanahan Nasional (BPN) sebagai
penyelenggara dalam tahap pelaksanaan pengadaan
tanah, dengan pelaksananya Kepala Kantor Wilayah
(Kanwil) BPN. Sementara dalam tahap persiapan
pengadaan tanah, ketua pelaksananya adalah bupati/
walikota. Pembagian tugas ini menurutnya terbalik
dan tidak fungsional.
Mestinya BPN terlibat sebagai ketua pelaksana
dalam tahap persiapan, karena yang diperlukan
dari BPN adalah peta tanah. Sedangkan di tingkat
pelaksanaan pengadaan tanah, bupati/walikota sebagai
pelaksananya.Kalau dalam tahap pelaksanaan
pengadaan tanah semuanya ditangani BPN, apakah
sanggup? Dalam tahap ini justru yang dibutuhkan
pemerintah daerah guna mengkoordinasikan organ
atau instansi lain, termasuk BPN secara vertikal,
tukas Arie Sukanti.
Volume 002|Tahun I
17
Inspirasi
Lima Sekawan
Kartini Nglobo
Volume 002|Tahun I
Volume 002|Tahun I
19
20
Volume 002|Tahun I
Volume 002|Tahun I
21
Tukul
Arwana
Brand Endorser Pertamax
22
Volume 002|Tahun I
Fatin Shidqia
Lubis
From Zero
To Hero
Volume 002|Tahun I
23
Wawancara
Doddy
Priambodo di
ruang kerjanya.
kursi yang di
dudukinya tak
memerangkap
dirinya dalam
kesepian
24
Volume 002|Tahun I
Wawancara
Guyub
Modal
Sukses
dalam kesepian seperti kisah dalam salah satu
buku favoritnya yang mendedah kebahagiaan
karyawan di Amerika. Di situ dikisahkan,
uang bukan segalanya dan tak bisa membeli
kebahagiaan. Besar kecilnya gaji tak paralel
dengan kebahagiaan.
Meski gaji selangit, posisi top managemen
sebagai direktur tak membuat bahagia. Karyawan
pada posisi itu merasa terjebak dalam kesepian.
Semua harus diputuskan sendiri. Teman tiba-tiba
menjadi kosa kata mahal. Canda sapa yang bisa
melepaskan kepenatan tak bisa lagi dinikmati.
Bisa karena terlalu sibuk atau karena orang
mulai segan dan menjaga jarak . Yang paling
membahagiakan karyawan Amerika justru saat
berada di level menengah. Di tingkat itu hidup
terasa semakin hidup, cukup waktu untuk
keluarga dan sosialisasi dengan teman-teman.
Kesepiankah Doddy ? Awalnya iya. Tapi lamalama tidak. Bersama-sama BOD yang lain kita
punya forum BOD. Tak semua harus memutuskan
sendiri, ujar pria berusia lima puluh tahun ini.
Lebih dari itu, ia juga menjaga agar lingkungan
kerjanya tetap cair, tak terhalang sekat birokrasi.
Hampir tiap hari , ia menyempatkan diri
mengajak salah seorang anak buahnya untuk
menemaninya makan siang. Jika tak sedang
sibuk, Doddy juga menyempatkan diri berkeliling,
menyapa anak buahnya di meja kerjanya atau
sekedar menepuk bahu.
Dody percaya suasana guyub menjadi
pendorong untuk meningkatkan kinerja. Untuk
itu, Dia memfasilitasi karyawan mengembangkan
kegemaran mereka, mulai dari pehobi fotografi
sampai futsal. Suasana itu menjadi nilai plus
bagi karyawan untuk terus meniti karir. Ada
yang pindah ke perusahaan lain, minta balik lagi
25
26
Volume 002|Tahun I
Volume 002|Tahun I
27
Senyum
Suku
Terasing
di Vietnam
Teks : Dodi Rokhdian
Photo : Ronald Agusta
28
Volume 002|Tahun I
Wiasata
Dzao. Kampung-kampung ini dapat diakses
dengan berjalan kaki menuruni lembah
sejauh 18 km dari Sapa.
Perjalanan yang dilakukan setiap pagi
selama dua hari itu, beriringan bersama
ratusan turis dengan para pemandunya
dan diiringi oleh sekumpulan perempuan
penjaja suvenir berbaju khas hitam-hitam
dengan aneka warna ikat kepala yang
menunjukkan dari etnik mana mereka
berasal. Para penjaja suvenir ini sambil
menawarkan barangnya juga memberi
bantuan kecil saat wisatawan menuruni
jalan setapak yang licin. Jasa mereka itu
harus dibayar dengan uang saat kami tiba di
perkampungan mereka.
Di pintu masuk menuju perkampungan,
kami membayar tiket seharga 50.000
VND (25.000 rupiah), setelah hampir 3 jam
melakukan trekking, diselingi makan siang
Volume 002|Tahun I
29
30
Volume 002|Tahun I
Bagi sebagian
penduduk di Cat-Cat
Village kedatangan turis ke
kampungnya ditanggapi
beragam. Sebagian
mengatakan bahwa turis
asing mendatangkan
rezeki dari uang yang
mereka belanjakan
untuk menginap, makan,
dan membeli suvenir.
Beberapa remaja yang
kami temui mengatakan
bahwa turis membuat
mereka menjadi paham
dan fasih berbahasa asing
dan mereka menjadi
lebih percaya diri saat
berhubungan dengan
orang lain.
Volume 002|Tahun I
31
Sastra
Dari
Pementasan
Ketoprak Wado
Duar! Duar! Duar! Petasan ukuran besar diledakan dari kolong
pagelaran ketoprak di sebuah gedung pertemuan di belakang
Balai Desa Wado. Dentumannya mengentak tobong dan
mengejutkan warga desa yang menonton. Seketika suasana
malam menjadi senyap.
32
Volume 002|Tahun I
Volume 002|Tahun I
33
34
Volume 002|Tahun I
Volume 002|Tahun I
35
Rana
36
Volume 002|Tahun I
SOS
Orangutan
Sumatera
Teks & Foto : Tatan Agus RST.
Volume 002|Tahun I
37
38
Volume 002|Tahun I
Volume 002|Tahun I
39
Lensa peristiwa
Hidayat.
Kita harus sadari bahwa pentingnya
berkhitan bukan hanya didasari oleh syariah Islam,
tetapi juga merupakan anjuran dari dunia kesehatan.
Selain itu, dengan kemajuan teknologi saat ini, proses
khitan pun sudah lebih mudah, tidak sakit dan cepat
sembuhnya, sehingga anak-anak tidak perlu khawatir,
ujarnya dalam sambutan yang diberikan.
Acara kemudian diteruskan dengan sambutan
Camat Sangasanga sebagai perwakilan dari Bupati
Kutai Kartanegara. Setelah itu dilakukan penyerahan
paket khitanan massal secara simbolik kepada 11 anakanak. Pemberian Tauziah menjadi penutup pada acara
pembukaan khitanan massal yang diikuti pula dengan
doa bersama. Pada acara khitanan massal kali ini,
terdapat 11 orang medis yang telah dipersiapkan untuk
menjalankan proses khitan. Sebagai hiburan selama
menanti giliran, anak-anak juga diberikan tontonan film
kartun yang telah disediakan.
Dengan diadakannya khitanan massal ini diharapkan
dapat memberikan edukasi kepada masyarakat akan
pentingnya berkhitan juga dari segi kesehatan. Upaya
menjaga kesehatan juga terkait dengan peningkatan
kualitas sumber daya manusia jangka panjang untuk
meraih masa depan. (Asa Ria)
PEP Asset 2
Syukuran Tajak
Sumur TLJ-161 TW
40
Volume 002|Tahun I
Lensa peristiwa
Field Subang
Lindungi
Ranggawulung
Volume 002|Tahun I
41
Lensa peristiwa
42
Volume 002|Tahun I
Resensi
Kobaran
Semangat
dari Bunyu
43
Makanan bergizi
memang mereka perlukan.
Sandang juga
mereka butuhkan,
Kasih sayang pun
mereka harapkan,
Hidup sehat
mereka inginkan,
Itu semua asupan yang anak-anak
harus dapatkan,
Bukulah sarapan mereka untuk memandang
dan memulai melihat dunia
44
Volume 002|Tahun I