Anda di halaman 1dari 14

STASE ILMU PENYAKIT DALAM

Firdha Leonita

2010730038

Pembimbing : dr. Diah Rahma SpPD,


Kepaniteraan Klinik RSUD Cianjur

LATAR BELAKANG
Pada tahun 2005 vaksinasi influenza tahunan
direkomendasikan Organisasi Kesehatan
Dunia (WHO) bagi individu usia 65 tahun.

metode yang paling efektif untuk mencegah


Infeksi influenza dan komplikasi.
Terbukti efektif dalam mencegah infeksi virus
influenza dan mengurangi risiko pneumonia.

LATAR BELAKANG
Di negara-negara industri, kejadian penyakit
pneumokokus sangat tinggi pada orang tua (
65 tahun).
French
national
health
authorities
merekomendasikan vaksinasi pneumokokus
setiap 5 tahun untuk orang tua yang berada
pada risiko tinggi infeksi invasif pneumokokus
(misalnya, kegagalan organ kronis, Penekanan
kekebalan, diabetes) atau mereka yang dirawat.

LATAR BELAKANG
Asuransi
kesehatan
nasional
Perancis
menjelaskan tingkat cakupan vaksinasi yang
rendah dilaporkan pada orang tua, termasuk
pada mereka yang berisiko tinggi penyakit
pneumokokus (yaitu, penghuni rumah jompo).
Influenza meningkatkan risiko kejadian penyakit
pneumokokus. Vaksinasi pneumokokus karena
itu bisa menjadi suplemen untuk vaksinasi
influenza pada orang tua.

BAHAN DAN METODE


Dilakukan
dari
2004/10/01
sampai
2004/12/31 di Languedoc-Roussillon region,
southeast of France, yang terdiri 623.058
penduduk menurut sensus 1999. 117.229
jiwa (18,8%) adalah berusia 65 tahun.
Desain penelitian ini adalah kohort
observasional.

Subyek Identifikasi:

WHO merekomendasi, vaksin influenza untuk


2004 / 2005-influenza terkandung:
strain berikut: A/New Caledonia/20/99(H1N1) like,
AA/Fujian/411/2002(H3N2)
like
and
B/Shanghai/361/2002 like.
Vaksin
pneumokokus
adalah
23-valent
pneumococcal polysaccharide (Pneumo 23,
Marcy lEtoile, Sanofi Pasteur MSD Aventis,
France).

Analisis Statistik:

HASIL

HASIL

DISKUSI

DISKUSI

KETERBATASAN PENELITIAN
1. Penelitian kohort mengevaluasi beberapa
jumlah variabel (dan bukan randomized study),
dapat dihipotesiskan bahwa non-diidentifikasi
dan / atau non-diidentifikasi variabel dapat
mengganggu hasil saat ini.
2. Penelitian ini dievaluasi semua penyebab
kematian.
3. Periodisitas
musiman
influenza
dan
pneumokokus di negara-negara beriklim.

terimakasih

t.e.r.i.m.a.k.a.s.i.h

Anda mungkin juga menyukai