Dalam keseharian, kita tidak pernah lepas dari data. Kita dapat menyebut data sebagai kumpulan
kejadian. Bagi beberapa orang, data menjadi penting karena bisa menyimpan informasi terkait
suatu fenomena, sehingga begitu banyak usaha yang dilakukan untuk melakukan pengolaha serta
penafsiran data-data tersebut. Bidang keilmuan yang membahas mengenai data kemudian disebut
sebagai statistika.
Dalam statistika, dikenal adanya parameter. Parameter dapat dianggap sebagai suatu asumsi
dasar yang wajib dipenuhi sebelum menggunakan statistic parametric. Beberapa contoh dari
parameter adalah sampel yang diambil secara acak dari populasi, serta data yang diambil
terdistribusi secara normal. Walaupun demikian, sering ditemui bahwa tidak semua data dapat
memenuhi asumsi tersebut, sehingga dikembangkan suatu metode statistic yang tidak
berdasarkan parameter di atas. Metode ini di kemudian hari dikenal sebagai statistic
nonparametric.
Pada pembahasan kali ini, akan diangkat berbagai uji yang digolongkan ke dalam statistic
nonparametric. Pembahasan ini difokuskan pada uji non parametric untuk k sampel, baik itu
berpasangan maupun saling bebas.
Kajian Materi
A. Uji nonparametrik untuk k sampel berpasangan.
1. Uji Cochran-Q.
Uji Cochran-Q digunakan untuk menguji perbedaan proporsi populasi yang hanya
memiliki dua kategori berdasarkan proporsi k (k > 2) sampel berpasangan. Uji
Cochran-Q dapat dilakukan bila data yang digunakan merupakan data binomial
(bernilai 0 dan 1).
Sebagai contoh, seorang peneliti telah melaksanakan penelitian pada n sampel dengan
memberikan jumlah perlakuan sebanyak k. Bila dipetakan dalam tabel, maka akan
terlihat sebagai berikut.
Sampel
Perlakuan
2
3
Xa2
Xa3
Xb2
Xb3
Xn2
Xn3
G2
G3
2
G2
G32
1
Xa1
Xb1
Xn1
G1
G12
Sampel a
Sampel b
Sampel n
k
Xak
Xbk
Xnk
Gk
Gk2
La
Lb
La2
Lb2
Ln
Li
Ln2
Li2
j=1
Q=
( )
( k 1 ) [k G 2j
n
i=1
i=1
Gj ]
j=1
k Li L2i
dengan:
= Uji Cochran-Q
= Banyaknya perlakuan
= Jumlah skor seluruh k perlakuan pada satu sampel n.
= Jumlah skor seluruh sampel n pada perlakuan k.
Nilai yang diperoleh kemudian dievaluasi dengan menggunakan tabel distribusi chi
kuadrat ( 2 ). Adapun kriteria penolakan hipotesis nol dipenuhi jika nilai Q yang
diperoleh lebih besar atau sama dengan nilai
2. Uji Friedman
Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah sampel ditarik dari populasi yang
sama. Pada uji ini tipe data yang digunakan adalah data ordinal. Dengan demikian,
maka setiap data yang diperoleh haruslah dinyatakan dalam bentuk urutan peringkat
terlebih dahulu.
Sebagai contoh, diperlihatkan tabel seperti berikut.
Sampel
Sampel a
Sampel b
Sampel n
1
Xa1
Xb1
Xn1
G1
G12
2
Xa2
Xb2
Xn2
G2
G22
Perlakuan
3
Xa3
Xb3
Xn3
G3
G32
k
Xak
Xbk
Xnk
Gk
Gk2
k
12
2
r =
nk (k +1) j=1
dengan
= Banyaknya perlakuan
= Banyaknya sampel
= Jumlah kuadrat ranking pada setiap perlakuan.
dan
k =4 , gunakan
Contoh
1. Contoh penggunaan uji Cochran-Q
Berikut ini ditampilkan data hasil survey mengenai aktivitas yang dilakukan oleh
mahasiswa selama perkuliahan berlangsung, dengan 1 menunjukkan adanya aktivitas
dan 0 menunjukkan tidak adanya aktivitas. Dengan
No.
Mahasiswa
Meringkas
Menghafal
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
1
1
0
0
1
0
1
1
0
0
1
1
1
0
0
0
1
0
0
0
1
1
1
1
0
0
Latihan
Soal
1
1
1
1
0
0
1
1
0
1
0
1
1
Diskusi
0
0
1
1
1
1
0
1
0
0
1
1
0
Penyelesaian:
a. Hipotesis yang dirumuskan:
H0
H1
No.
Mahasisw
a
Meringkas Menghafal
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
1
1
0
0
1
0
1
1
0
0
1
1
1
8
64
0
0
0
1
0
0
0
1
1
1
1
0
0
5
25
Latihan
Soal
1
1
1
1
0
0
1
1
0
1
0
1
1
9
81
Diskusi
0
0
1
1
1
1
0
1
0
0
1
1
0
7
49
2
2
2
3
2
1
2
4
1
2
3
3
2
29
4
4
4
9
4
1
4
16
1
4
9
9
4
73
j=1
Q=
( )
( k 1 ) [k G 2j
n
i=1
i=1
Gj ]
j=1
k Li L2i
Q=
Q=
( 3 ) (876841)
11673
Q=
( 3 ) (35)
43
Q=2,442
e. Mengevaluasi nilai Q terhadap nilai
dk =k1
=0,05
dan
=0,05
dan
2=7,815 .
Penguji
Kelompok I
Kelompok II
Kelompok III
Dengan nilai
: Tidak ada perbedaan kualitas dari keempat merk orange juice tersebut.
H1
Penguji
Kelompok I
1,5
1,5
Kelompok II
Kelompok III
4,5
11
6,5
20,2
5
64
121
42,2
5
k
12
r2 =
nk (k +1) j=1
12
r2 =
(20,25+ 64+121+ 42,25) [ ( 3 ) ( 3 ) (4 +1) ]
(3 )( 4 ) ( 4 +1 )
12
r2 = (247,5)45
60
2
r =49,545=4,5
d. Mengevaluasi nilai r2 hasil perhitungan dengan nilai r2
n=3 dan k =4 .
Berdasarkan
hasil
penyelidikan
pada
tabel,
diperoleh
bahwa
untuk
2
r =4,5 , nilai p terletak di antara 0,207 dan 0,300 ( 0,207< p<0,300 ). Karena
nilai
disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan kualitas dari keempat merk orange juice
tersebut.
Referensi
Siegel, Sidney. 1956. Nonparametric Statistics for the Behavioral Sciences. New York: McGrawHill Book Company.
Sheskin, David J. 2000. Handbook of Parametric and Nonparametric Statistical Procedures, 2 nd
Edition. New York: CRC Press.
Setiawan, Nugraha. 2005. Statistika Nonparametrik untuk Penelitian Sosial Ekonomi Peternakan
(Kumpulan Bahan Kuliah). Tidak diterbitkan.