Skenario 2
ANAMNESIS
Riwayat Penyakit
Dahulu
Riwayat Kesehatan
Merokok, minum alkohol
Keluarga
Riwayat sosio-ekonomi
BATUK
Sudah
lama
muncul
Apakah gejal
batuk non
produktif
berlangsung
selama lebih dari
sebulan dan
menimbulkan
suara berat
batuk
Belum
lama
muncul
Terpapar/tidak
sengaja
menghirup debu,
asap rokok? Atau
pasien menelan
menelan sesuatu
benda berukuran
kecil atau
makanan
Jika ya apakah
pasien diketahui
memiliki gangguan
jantung dan
batuknya disertai
dengan dahak
berbusa berwarna
semu kemerahan
Jika ya Pasien
mungkin mengalami
gagal jantung
dengan edema paru
yang mengakibatkan
terbentuknya cairan
didalam paru-paru
Akaka pasien
mengalami batuk
berdarah?
Jika ya
apakah disertai
dengan gejala2
seperti nyeri dada,
jantung berdebardebar,
pembengkakan
tungkai, napas tiba2
memendek
Jika ya,
pasien mungkin
mengalami emboli paru,
dimana bekuan darah
dari pembuluh darah
tungkai terbawa ke dalam
paru-paru dan
mengakibatkan
poenyumbatan
Jika tidak
apakah disertai dengan
demam, berkeringat
pada malam hari, nyeri
dada, penurunan berat
badan, kehilangan
nafsu makan
Jika ya
pasien mungkin
mengalami TBC
paru yaitu infeksi
bakteri yang sangat
menular dan
biasanya
menyerang paruparu juga organ
tubuh lain
Apakah
pasien
mengalami
batuk
berdarah?
Jika tidak
apakah
pasien sedang
mengonsumsi
obat-obatan
seperti ACE
inhibitor, beta
blocker atau
aspirin
Jika ya
maka beberapa
jenis obat
tertentu dapat
menyebabkan
gejala batuk
kering yang
biasanya akan
menghilang jika
penggunaan
obat dihentikan
Jika ya
apakah batuk
disertai
dengan dahak
berwarna
kuning,
cokelat, atau
hijau. Apakah
disertai
demam?
Apakah
disertai
dengan sesak
nafas?
Jika ya
pasien mungkin
mengalami
pneumonia yaitu
radang paru yang
disebabkan oleh
infeksi bakteri,
virus, dan
mikroorganisme
lainnya
Jika tidak
Pasien mungkin
mengalami bronchitis
yaitu infeksi saluran
udara di dalam paru-paru
Jika tidak
apakah batuk
berlangsung
lebih dari
seminggu?
Jika tidak
apakah batuk
disertai
dengan
dahak yang
jernih atau
berwarna
kuning pucat?
Jika ya
apakah
pasien
mengalami
demam?
Apakah
disertai sakit
kepala?
Jika tidak
Apakah
disertai
dengan
gejala-gejala
seperti
hidung
berair,
hidung
tersumbat,
bersinbersin, nyeri
tenggorokan
Jika ya
Pasien
mungkin
mengalami flu
yaitu infeksi
virus yang
menyerang
sal napas
Jika ya
Pasien
mungkin
mengalam
i
nasofaringi
tis viral
akut
Pemeriksaan fisik
TTV
Tampak sakit ringan, kesadaran CM, tek darah
130/90, nadi 80x/s, konjungtiva anemis, sklera
tdk ikterik, tdk ada perbesaran KGB dan kel
tiroid
Perkusi
redup
Auskultasi
sering didapat suara ronki basah & kering
pada apex paru, pada bronkovesikuler tdk
terdapat bunyi wheezing
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Darah Lengkap
Bakteriologis : pemeriksaan sputum
Cara pemeriksaan :
1. Langsung
2. Biakan
3. Tes resistensi
Uji Kulit Tuberkulin (Tes Mantoux)
. Terutama untuk anak
Pemeriksaan Radiologi
Pemeriksaan Sputum
mendeteksi identifikasiMycobacterium
kuman
Pengamatan
Mycobacterium
tuberculosadi
bawah mikroskop didasarkan
tuberculosis.
dengan
skala IUATLD. Skala IUATLD tersebut
adalah
sebagai adalah
beikut: dari
Spesimennya
sputum/dahak, cairan
pleura,dicairan
1.Tidak
temukan BTA per 100 lapangan
serebrospinal, bilasan
pandangnegatif
(-)
bronkus, dan
lambung
2.Ditemukan
10-100
BTA per 100 lapangan
yang diambil 3 kali
pandangpositif
(+)
berturut-turut
3.Ditemukan
1-10 BTA per 1 lapangan
pandangpositif
Menggunakan (++)
pewarnaan ziehl
nieelsen
4.Ditemukan
>10 BTA
per 1 lapangan
pandangpositif (+++)
Batuk
Differential diagnosis
CA paru:
Bronkiektasis:
TBC Paru
Gejala Klinis
Sistemik
Demam, BB menurun, anoreksia, malaise
Respiratorik
Batuk > 2minggu
Batuk Berdarah
Sesak Nafas
Nyeri Dada
etiologi
Patogenesis TB Primer
TB Post Primer
Infiltrat
Perkejuan/kaseosa
Kavitas
Tuberkuloma
Fibrotik
Perkapuran
Pleuritis
Atelektasis
epidemiologi
Komplikasi
Komplikasi dini : pleuritis. Efusi pleura,
emfisema
Komplikasi lanjut :
1. Obstruksi jalan nafas : Sindrom Obstruksi
Pasca Tuberkulosis
2. Kerusakan parenkim : fibrosis paru, kor
pulmonal, karsinoma paru, sindrom gagal
nafas dewasa (ARDS)
penatalaksanaan
OAT:
INH+Piridixin
Rifampisin
Pirazinamid
Streptomisin
Etambutol
Kanamisin
Amikasin
Kuinolon
Obat lain masih dalam penelitian yaitu makrolid dan
amoksilin + asam klavulanat
Pencegahan
prognosis
kesimpulan