PARANOID
MELISA PONGTIKU
11.2013.301
IDENTITAS PASIEN
DENTITAS PASIEN
Nama : Ny.E
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur : 31 tahun
Tempat/Tanggal Lahir : Bandung;11-11-1983
Agama : Islam
Bangsa/Suku : Sunda
Status Pernikahan : Menikah
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Jl.Babakan Cianjur RT 02/RW 07
Kel/Des CAMPAKA Kec.Andir, Kab Bandung
RIWAYAT PSIKIATRI
3. Riwayat Pendidikan
Pasien merupakan tamatan dari SD. Prestasi
belajar di sekolah baik, dan tidak pernah
tinggal kelas. Pasien sempat bersekolah sampai
kelas 1 SMP tetapi harus berhenti karena
keterbatasan ekonomi.
4. Riwayat pekerjaan
Pasien pernah bekerja di beberapa tempat
seperti menjadi buruh di pabrik pensil,
menjadi karyawan di Hollan Bakery
STATUS MENTAL
Penampilan
Seorang perempuan 30 tahun dengan
penampilan fisik sesuai usianya. Rambut
panjang berwarna hitam, kulit sawo matang,
berpakaian rapih. Pada saat wawancara
pasien memakai seragam RSJ Prov. Jabar
berwarna orange dan menggunakan sandal
jepit berwarna ungu. Kebersihan diri dan
kerapihan baik. Ekspresi wajah pasien
tenang.
Kesadaran
Kesadaran neurologis : Compos mentis
Kesadaran Psikiatrik : Tampak terganggu.
Sikap terhadap Pemeriksa
Pasien bersikap kooperatif dalam menjawab
setiap pertanyaan yang ditanyakan.
Pembicaraan
Cara Berbicara: Pasien kooperatif dalam
menjawab semua pertanyaan yang diajukan.
Pasien berbicara cukup jelas. Ada kontak mata
Gangguan Berbicara: tidak terdapat gangguan
bicara
Alam Perasaan
Mood
: labil
Afek Ekspresi Afektif
Arus
: lambat
Stabilitas
: Stabil
Kedalaman
: Dangkal
Skala Diferensiasi : Sempit
Keserasian
: Serasi
Pengendalian
: Kuat
Ekspresi
: Datar
Dramatisasi
: Tidak ada
Empati
: Dapat berempati
Gangguan Persepsi
Halusinasi
:Halusinasi dengar dan lihat
(ada perkawinan silang dan silsilah
keluarganya akan diganti oleh seseorang)
Waham
: Tidak ada
Ilusi
: Tidak ada
Depersonalisasi : Tidak ada
Derealisasi
: Tidak ada
Daya Ingat
Tingkat :
Proses Pikir
Arus Pikir / Bentuk pikiran
Produktivitas : Spontan menjawab pertanyaan
yang diajukan
Kontinuitas Pikiran
: Blocking(+), spontan
menjawab pertanyaan
Hendaya Berbahasa : Tidak ada
Isi Pikir
Preokupasi : Tidak ada
Waham : Tidak ada
Obsesi
: Tidak Ada
Fobia : Tidak ada
Gagasan Rujukan : Tidak ada
Gagasan Pengaruh: Tidak ada
Pengendalian Impuls
Baik, selama wawancara pasien dapat berlaku dengan
tenang dan tidak menunjukkan gejala yang agresif.
Daya Nilai
Daya Nilai Sosial : Baik
Uji Daya Nilai : Baik
Daya Nilai Realita : Baik
Tilikan
Derajat 6: pasien mau dibawa ke RSJ supaya sembuh
karena menyadari dirinya mengalami gangguan jiwa
akibat sering bicara dan marah-marah sendiri setelah
mendengar bisikan-bisikan.
Realibilitas
Tidak Terganggu
STATUS FISIK
Status Internus
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Tekanan Darah : 110/90 mmHg
Nadi : 79 x/menit
Pernafasan : 18 x/menit
Suhu : 36,5C
Sistem kardiovaskular : BJ1-BJ2 reguler, murmur (-),
gallop (-)
Sistem respiratorius : Suara nafas vesikuler, ronkhi -/-,
wheezing -/Sistem Gastrointestinal : Datar, supel, nyeri tekan (-),
Hepar dan lien tidak membesar
Sistem musculoskeletal : Akral hangat, edema (-) sianosis
(-) deformitas (-)
Status Neurologis
Saraf kranial (I-XII) : Dalam batas normal
Gejala rangsang meningeal: Dalam batas
normal
Mata : Kelopak edem (-), konjugtiva anemis
-/-, sclera ikterik -/Pupil : Pupil isokor, reflex cahaya +/+
Ofthalmoscopy : Dalam batas normal
Motorik : Dalam batas normal
Sensibilitas : Dalam batas normal
Sistem saraf vegetative : Dalam batas normal
Fungsi luhur: Dalam batas normal
Gangguan khusus : Dalam batas normal
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Laboratorium
Hematologi
Hemoglobin 11,7 g/dlN. 12-16
Lekosit
8200 /mm3 N 4000 -10000
HT
38%
N: L; 35-17
Kimia
SGOT
24,1, IU/I N 0- 37 IU/I
SGPT
15,8 IU/I N. 0-42 IU/I
IKHTISAR PENEMUAN BERMAKNA
FORMULASI DIAGNOSTIK
AKSIS I : Gangguan Klinis dan kondisi ainnya
yang mungkin menjadi fokus perhatian
klinis
Berdasarkan ikhtisar penemuan bermakna,
kasus ini dapat digolongkan dalam :
1. Gangguan kejiwaan karena adanya:
- Gejala gangguan jiwa (halusinasi auditorik,
halusinasi visual)
- Gejala tersebut menimbulkan pemderitaan
(distress)
EVALUASI MULTIAKSIAL
PROGNOSIS
DAFTAR PROBLEM
1.Organobiologi
: Tidak ada
2.Psikiatri / psikologi : Adanya halusinasi
3.Sosial / keluarga : Masalah psikososial
Farmakoterapi:
R/
S 3 dd 1
Psikoterapi:
Memotivasikan pasien supaya mau minum
obat secara teratur dan rutin kontrol berobat
Memberikan motivasi kepada pasien untuk
menceritakan masalahnya kepada orang yang
dipercaya tanpa harus berpikr orang tersebut
akan terbebani
Meyakinkan pasien bahwa dia dapat
mengatasi masalah tersebut.
Memotivasi pasien untuk mengontrol emosi
dan perilaku
Sosioterapi:
Memotivasi pasien supaya mengikuti berbagai
aktivitas seperti, mengikuti kegiatan yang
ada di lingkungan sekitar seperti kerja bakti.
Maupun kegiatan berkelompok lainnya.
TERIMA KASIH