Anda di halaman 1dari 11

REM TROMOL

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Dasar-Dasar Otomotif
yang di bimbing oleh Wardoyo. MT

Disusun Oleh:
Arya Bima Wicaksana
Aditya Kurniadi
R. Dimas. F
Sean Basar S
Daniel Aleksander
PRODI DIII TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
JAKARTA
2015

KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah S.W.T. atas rahmat serta
hidayahNya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan praktek Rem t. Laporan ini
berisikan tentang pengertian, fungsi serta komponen-komponen rem tromol. Laporan ini
diharapkan menambah pengetahuan tentang pemeriksaan, perbaikan, dan perawatan rem
tromol.
Di kesempatan ini kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu dalam pembuatan laporan ini baik secara langsung maupun tidak langsung.
Penulis menyadari bahwa laporan ini kurang sempurna, oleh karena itu kritik dan
saran dapat memangun demi perbaikan dan kesempurnaan.

Jakarta, 13 Januari 2016

Penyusun

DAFTAR ISI
I.

BAB I PENDAHULUAN
1.1
1.2
1.3
1.4

II.

III.

BAB II

LANDASAN TEORI
2.1

Prinsip kerja sistem Rem Tromol

2.2

Komponen-Komponen pada Sistem Rem Tromol

2.3

Fungsi Komponen-komponen Rem Tromol

BAB III
3.1
3.2

IV.

BAB IV
4.1
4.2
4.3

V.

LATAR BELAKANG
Tujuan
Manfaat
Sistematika penulisam

ALAT BANTU DAN BAHAN


Alat
Bahan
LANGKAH KERJA
Membongkar motor Rem Tromol
Mengidentifikasi komponen- komponen pada Rem Tromol
Hasil pengamatan terhadap Rem Tromol

BAB V PENUTUP
5.1

Kesimpulan

5.2

Saran

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Untuk mengetahui prinsip kerja pada Rem Tromol, komponen komponen yang
digunakan dan sistematis kerja pada Rem Tromol.
1.2 Tujuan
Menjelaskan prinsip kerja Rem Tromol
Melakukan bongkar dan pasang Rem Tromol
Mengenal dan mengidentifikasi komponen komponen Rem Tromol
Menjelaskan prinsip kerja dan fungsi komponen komponen pada Rem Tromol
1.3 Manfaat
Mahasiswa dapat mengetahui prinsip kerja pada Rem Tromol
Mahasiswa dapat bongkar dan pasang Rem Tromol
Mahasiswa dapat mengenal dan mengidentifikasi Komponen yang ada
Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip kerja dan fungsi komponen pada Rem Tromol
1.4 Sistematika penulisan
BAB I

PENDAHULUAN

BAB II

LANDASAN TEORI

BAB III

ALAT BANTU DAN BAHAN

BAB IV

LANGKAH KERJA

BAB V

PENUTUP

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1

Prinsip kerja sistem Rem Tromol

1. Saat Proses Pengereman


Pada saat tuas rem ditarik atau pedal rem diinjak, maka akan terjadi
pergerakan pada komponen-komponen rem tromol, yaitu terjadinya
gesekan antara tromol dan kanvas rem. Piston akan menekan pada
kanvas rem dan menyebabkan adanya gaya gesekan yang kuat sehingga
mampu menghentikan putaran atau gerakan tromol. Pada saat
pengereman per pengembali juga meregang dengan maksimal.
2. Setelah Proses Pengereman
Pada saat tuas atau pedal rem dilepaskan pada posisi semula, maka per
pengembali akan mengembalikan kanvas pada posisi semula sehingga
tidak ada gesekan yang terjadi antara kanvas dan tromol rem.
Penggunaan rem tromol pada kendaraan bermotor memiliki kelebihan dan
kekurangan. Kelebihannya adalah rem tromol dapat bekerja maksimal
pada beban angkut yang berat, sehingga rem tromol lebih sering
digunakan pada kendaraan yang memiliki muatan yang besar.
Sedangkan kekurangan penggunaan rem tromol pada kendaraan adalah
rem tromol menggunakan sistem yang tertutup. Hal ini membuat partikel
kotoran dalam ruang tromol tersebut, sehingga apabila anda ingin
melakukan perawatan dan penggantian harus membuka roda terlebih
dahulu.
Hal itu juga menyebabkan air pada saat banjir dapt mengumpul di bagian
ruang tromol, sehingga menyulitkan sistem rem untuk bekerja dan harus
dilakukan pengeringan terlebih dahulu dengan menginjak setengah rem
pada saat kendaraan melaju

2.2

Komponen-Komponen pada Sistem Rem Tromol


Backing Plate
Wheel Cylinder
Piston Rem
Penyetel Rem
Tension Spring
Tromol
Spring Retainer

2.3

Fungsi Komponen-komponen Rem Tromol


1. Backing plate :sama seperti semua tipe rem tromol sebelumnya bahwa backing plate
selalu ada pada setiap komponen komponen rem tromol . Karena backing plate
adalah landasan untuk penempatan wheel cylinder dankampas rem.
2. Wheel cylinder adalah komponen rem tromol yang berguna sebagai ruang gerak
piston rem dalam melakukan penekan terhadap kampas rem. Wheel cylinder ini berisi
minyak rem yang berguna untuk melakukan penekanan terhadap piston rem. Berbeda
dengan tipe rem tromol sebelumnya , bahwa jumlah wheel cylinder ini hanya satu
buah dalam satu tromol rem , dengan jumlah piston rem dalam wheel cylindernya
hanya satu juga.
3. Piston rem adalah komponen dalam wheel cylinder yang menerima tekanan dari
minyak rem untuk diteruskan menekan kampas rem guna melakukan pengereman.
Seperti telah dijelaskan di atas bahwa jumlah piston rem dalam satu wheel cylinder
hanya ada satu ,yaitu kearah penekanan kampas rem bagian depan.
4. Kampas rem adalah komponen rem yang melakukan gesekan terhadap tromol rem
guna mengurangi kecepatan putaran dari tromol rem .Kampas rem mendapat tekanan
dari piston rem dalam upayanya bergesekkan dengan tromol rem. Dalam satu tromol
terdapat dua buah kampas rem yaitu bagian depan dan bagian belakang.

5. Penyetel rem adalah komponen rem yang berguna mengatur jarak antara tromol
dengan kampas rem. Pada tipe ini penyetel rem di pasangkan pada bagian bawah pada
ujung kampas rem depan dan kampas rem belakang. Sementara bagian atas dari
kampas rem depan dan belakang dipasangkan pada piston rem. Penyetel rem padatipe
rem tromol ini dibuat mengambang terhadap backing plate.
6. Tension spring adalah pegas yang berguna untuk merapatkan kampas rem depan dan
belakang agar tidak bergesekan dengan tromol terus menerus setelah pengereman
dihentikan. Pegas inilah yang menjamin kedudukan kampas rem bagian atas selalu
pada posisinya yaitu di piston rem dan penyetel rem.
7. Tromol adalah komponen rem yang berhubungan dengan roda .Tromol inilah yang
bergesekan dengan kampas rem dalam upaya memperlambat atau menghentikan
putaran roda.
8. Spring retainer adalah komponen rem yang berguna mengkaitkan kampas rem ke
backing plate.

BAB III
ALAT BANTU DAN BAHAN
3.1

Alat

Seperangkat Toolbox
3.2

Bahan
Rem Tromol

BAB IV
LANGKAH KERJA
4.1

Membongkar motor Rem Tromol


v Pembongkaran

1. Pesiapkan alat atau barang yang akan kita pakai untuk praktik.
2. Buka tutup cakram terlebih dahulu.
3. Angkat kendaraan dengan menggunakan jagang ganda.
4. Kendorkan baut pengikat roda.
5. Lepaskan roda.
6. Lepaskan tutup tromol.
7. Lepaskan sepatu rem.
8. Lepas pegas pengembali.
9. Lepas kabel rem tangan.
1. Lepas tuas rem tangan.
2. Lepas silinder roda.
3. Lepas baut mounting silinder roda.

4. Lepaskan cirdipkabel rem tangan dan rem tangan dari back plate.
5. Lepas mur retainder roda.
6. Gunakan STT untuk mengeluarkan shaft dengan back plat.
7. Lepas back plate.
v Pemasangan
1. Pasang kampas rem.
2. Periksa kampas rem pada saat terpasang pada dudukan.
3. Pasang sepatu rem dengan dudukan tromol.
4. Setel rem tangan.
5. Pasang roda dengan menggunakan kunci roda.
6. Lakukan langkah berurutan sama pada saat membongkar roda motor.

4.2

Mengidentifikasi komponen- komponen pada Rem Tromol

4.3

Hasil

pengamatan terhadap Rem

Cairan

rem telah habis

Tromol

BAB V
PENUTUP
5.1

Kesimpulan

Rem Tromol berfungsi meneruskan tenaga dari poros propeler atau dari transmisi ke
final drive. Jadi apabila Rem Tromol mengalami kerusakan maka mobil tidak dapat
mengurangi kecepatan Rem Tromol yang kami bongkar mengalami kehabisan Minyak Rem
Sehingga kami menyimpulkan bahwa minyak rem tersebut harus di isi kembali
5.2

Saran
Isi kembali Minyak Rem

Anda mungkin juga menyukai