Benda
Benda
Patogenesis
Empat daerah penyempitan fisiologis :
1.Sfingter esofagus bagian atas (m.
Krikofaringeus)
2.Penyilangan dengan arkus aorta
3.Penyilangan dengan bronkus kiri
4.Sfingter esofagus bagian bawah
Timbul jaringan granulasi yang menutupi
benda asing, radang periesofagus.
Patogenesis
Batre alkali
mengandung elektrolit
toksisitas
intrinsik lokal dan sistemik
edema dan inflamasi
lokal tempat lembab/basah
pengeluaran
elektrolit terjadi lebih cepat
kerusakan jaringan
(ulserasi lokal, perforasi, pembentukan striktur)
absorbsi bahan metal dalam darah
toksisitas
sistemik.
Diagnosis
Anamnesis :
1.Riwayat ingesti
2.Riwayat orangtua melihat anaknya memasukkan benda ke
dalam mulut
Pemeriksaan fisik :
1.Kekakuan pada leher
2.Auskultasi
suara getaran di daerah prekordial atau
interskapula
3.Palpasi
adanya krepitasi
4.Batuk, ronkhi, wheezing, demam
5.Di daerah servikal dan di distal krikofaring stridor (menekan
dinding trakea bagian posterior)
Pemeriksaan Radiologi
1. Foto rontgen polos esofagus servikal dan torakal
anteroposterior dan lateral
2. Foto rontgen toraks
3. Foto rontgen leher posisi lateral
4. Esofagogram
5. Xeroradiografi
6. CT Scan esofagus
7. MRI
Tatalaksana
1. Esofagoskopi
2. Servikotomi, torakotomi, atau
esofagotomi
3. Curiga perforasi kecil pasang pipa
nasogaster
4. Antibiotik spektrum luas 7-10 hari