Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang
Visi pembangunan kesehatan saat ini adalah Indonesia sehat 2014 untuk mewujudkan

masyarakat yang mandiri dan berkeadilan. Visi ini dituangkan kedalam empat misi salah
satunya adalah meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat,
termasuk swasta dan masyarakat madani (Depkes RI, 2009). Misi pembangunan kesehatan
tersebut diwujudkan dengan menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk
berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Dewasa ini pemerintah telah dan sedang berusaha meningkatan derajat kesehatan
masyarakat, termasuk masyarakat sekolah. Dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa
dan demi tercapainya tujuan pendidikan nasional sangat ditunjang oleh kesehatan peserta
didik di suatu lembaga pendidikan (Komang, 2008).
Masih tingginya penyakit akibat lingkungan disebabkan karena masih buruknya
kondisi sanitasi akibat dasar terutama air bersih dan jamban, meningkatnya pencemaran,
kurang hiegenisnya pengolahan makanan, dan rendahnya perilaku hidup bersih dan sehat.
Masyarakat. Blum (1974) menyampaikan bahwa faktor lingkungan dan perilaku mempunyai
pengaruh terbesar terhadap status kesehatan, disamping faktor pelayanan kesehatan dan
genetik. Untuk itu cara pencegahan dan pemberantasan penyakit-penyakit tersebut harus
melalui upaya perbaikan lingkungan/sanitasi dasar dan perubahan perilaku ke arah yang lebih
baik. Hal ini sesuai dengan paradigma sehat yang lebih menonjolkan aspek pencegahan dan
promosi.
Salah satu upaya untuk meningkatkan kesadaran PHBS adalah dengan perilaku
mencuci tangan yang bersih. Untuk dapat mencapainya dibutuhkan sarana dan prasarana
yang memadai dan mencukupi serta pembinaan dari institusi yang bersangkutan.
Dari data survei awal Kecamatan Muara Fajar yang telah melaksanakan program
usaha kesehatan sekolah mencapai 73 persen atau 19 Sekolah Dasar dari 4 Sekolah Dasar
Negeri yang ada. Obsevasi telah dilakukan di Sekolah Dasar Puskesmas Rawat Inap Muara
Fajar dan tampak bahwa perilaku anak sekolah belum sesuai dengan prinsip PHBS, dapat
dilihat dari cara mencuci tangan yang tidak benar. Salah satu penyebabnya dapat dilihat dari
kurangnya sarana dan prasarana serta masih belum optimalnya pembinaan selama ini
dilakukan.
Hasil wawancara dengan pegawai Puskesmas Rawat Inap Muara Fajar, beberapa
masalah yang terdapat yaitu belum rutin dan terjadwalnya kegiatan promosi kesehatan

tentang promosi kesehatan tentang PHBS ke sekolah di Muara Fajar, kurangnya sarana dan
prasaran untuk meningkatkan perilaku hidup besih dan sehat, dan belum optimalnya
pembinaan oleh diinstitusi yang bersangkutan.
Berdasarkan keadaan di atas, maka penulis tertarik untuk mengangkat topik
optimalisasi pembinaan institusi pendidikan SDN 042 dalam rangka meningkatkan perilaku
hidup bersih dan sehat di wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Muara Fajar Pekanbaru
1.2
1.2.1

Tujuan Kegiatan
Tujuan umum
Teroptimalnya pembinaan institusi pendidikan SDN 042 dalam rangka meningkatkan
perilaku hidup bersih dan sehat di wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Muara Fajar

1.2.2

Pekanbaru.
Tujuan khusus
Makalah ini mempunyai beberapa tujuan khusus, yaitu:
1. Mengetahui tingkat kesehatan lingkunan pada sekolah dasar di Puskesmas Rawat
Inap Muara Fajar.
2. Diketahuinya prioritas masalah dalam pembinaan institusi pendidikan SDN 042
dalam rangka meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat
3. Diketahuinya penyebab masalah belum optimalnya pembinaan

institusi

pendidikan SDN 042 dalam rangka meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat
4. Diperolehnya alternatif pemecahan masalah untuk mengoptimalkan pembinaan
institusi pendidikan SDN 042 dalam rangka meningkatkan perilaku hidup bersih
dan sehat
5. Terlaksanakannya upaya pemecahan masalah dalam mengoptimalkan pembinaan
institusi pendidikan SDN 042 dalam rangka meningkatkan perilaku hidup bersih
dan sehat
6. Terevaluasinya kegiatan pemecahan masalah belum optimalnya pembinaan
institusi pendidikan SDN 042 dalam rangka meningkatkan perilaku hidup bersih
dan sehat
7. Terstandarisasinya beberapa kegiatan pemecahan masalah belum optimalnya
pembinaan institusi pendidikan SDN 042 dalam rangka meningkatkan perilaku
hidup bersih dan sehat
Pustaka

Anda mungkin juga menyukai