Anda di halaman 1dari 26

PERNIKAHAN DALAM ISLAM

Nurharlita Azhar, S.Pd.I

Apa sih arti MENIKAH itu ?

1.Alaqdu-----ikatan
2.Al-Wathu-----hubungan suami -istri

Hukum MENIKAH dalam ISLAM :

WAJIB bagi :
1.Aqil Baligh
2.Mampu

dan kawinkanlah orang-orang yang sedirian


diantara kamu, dan orang-orang yang layak
(berkawin) dari hamba-hamba sahayamu
yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu
yang perempuan. jika mereka miskin
Allah akan memampukan mereka
dengan kurnia-Nya. dan Allah Maha Luas
(pemberian-Nya) lagi Maha mengetahui.

(QS. An-Nur : 32 )

Rosululloh SAW bersabda :


Wahai para pemuda ! Barangsiapa
diantara kalian yang mampu untuk
menikah maka menikahlah karena
pernikahan itu dapat memelihara
pandangan dan menjaga kemaluan dan
barang siapa yang tidak mampu maka
laksanakanlah shaum (puasa) karena ia
adalah benteng.
( Muttafaq alaih, Bullughul Maraam)

MAKNA Pernikahan Bagi Seorang MUSLIM


NIKAH adalah ibadah yang harus
dilaksanakan oleh setiap muslim
yang sudah mencapai aqil baligh.
Oleh karena itu, NIKAH bukan
sekedar menyalurkan
kebutuhan biologis semata.

MAKNA Pernikahan :
1. Wujud ketundukan kepada
aturan Alloh SWT

dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan


supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
QS. Adz-Dzaariyat : 56

MAKNA Pernikahan :
2. Sarana Tarbiyah (pendidikan)
untuk menjadi dewasa

MAKNA Pernikahan :
3. Ikhtiar untuk REGENERASI /
mendapatkan keturunan.
Rosululloh SAW bersabda :
Nikahilah wanita yang subur lagi penyayang karena
sesungguhnya aku (bangga) memiliki umat yang banyak
dibandingkan dengan nabi-nabi yang lain di hari kiamat>
(HR. Ahmad)

MAKNA Pernikahan :
4. Tangga untuk mencapai
ketenangan dan ketentraman

dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia


menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya
kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan
dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.
(QS. Ar-Rum : 21)

MAKNA Pernikahan :
5. Menggapai Kesempurnaan AGAMA

MAKNA Pernikahan :
6. Solusi Menghindari PERZINAHAN

Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya


zina itu adalah suatu perbuatan yang keji.
Dan suatu jalan yang buruk.
(QS. Al_Israa : 32)

MAKNA Pernikahan :
7. Penyaluran kebutuhan biologis
yang SAH

dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa


yang diingini, Yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari
jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak[186] dan
sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah
tempat kembali yang baik (surga).
(qs. Ali-Imran : 14)

TEHNIK Memilih Pasangan Hidup :

Memilih ISTRI Penyejuk Hati :

1. Beriman Kepada Alloh SWT.


2. Bagus Agamanya
3. Dianjurkan yang subur dan
penyayang.
4. Dianjurkan Perawan/ gadis

Memilih SUAMI Idaman :

1. Beriman kepada Alloh SWT.


2. Berilmu
3. Baik akhlaknya

BAGAIMANA jika ada


yang tidak ingin menikah
????????

SYETAN akan senang dan menyiapkan jurus-jurus untuk


mengarahkannya kepada KEMAKSIATAN.
1. Saling pandang
2. Kirim SMS
3. Chatting via Facebook
4. Langsung telpon
5. Janji bertemu
6. Berdua-duan (khalwat)
7. Pegang tangan
8. berZINA
9. Aborsi

Pada kehamilan muda (dibawah 1 bulan)

Pada kehamilan muda, dimana usia janin masih sangat kecil, aborsi dilakukan dengan cara menggunakan alat penghisap (suction). Sang anak
yang masih sangat lembut langsung terhisap dan hancur berantakan. Saat dikeluarkan, dapat dilihat cairan merah berupa gumpalan-gumpalan
darah dari janin yang baru dibunuh tersebut.

Pada kehamilan lebih lanjut (1-3 bulan)


Pada tahap ini, dimana janin baru berusia sekitar beberapa minggu, bagian-bagian tubuhnya mulai terbentuk. Aborsi
dilakukan dengan cara menusuk anak tersebut kemudian bagian-bagian tubuhnya dipotong-potong dengan
menggunakan dengan semacam tang khusus untuk aborsi (cunam abortus).
Anak dalam kandungan itu diraih dengan menggunakan tang tersebut, dengan cara menusuk bagian manapun yang
bisa tercapai. Bisa lambung, pinggang, bahu atau leher. Kemudian setelah ditusuk, dihancurkan bagian-bagian
tubuhnya. Tulang-tulangnya di remukkan dan seluruh bagian tubuhnya disobek-sobek menjadi bagian kecil-kecil agar
mudah dikeluarkan dari kandungan.

Dalam klinik aborsi, bisa dilihat potongan-potongan bayi yang dihancurkan ini. Ada potongan tangan, potongan kaki,
potongan kepala dan bagian-bagian tubuh lain yang mungil. Anak tak berdosa yang masih sedemikian kecil telah
dibunuh dengan cara yang paling mengerikan.

Aborsi pada kehamilan lanjutan (3 sd 6


bulan)
Pada tahap ini, bayi sudah semakin besar
dan bagian-bagian tubuhnya sudah terlihat
jelas.
Jantungnya
sudah
berdetak,
tangannya sudah bisa menggenggam.
Tubuhnya sudah bisa merasakan sakit,
karena
jaringan
syarafnya
sudah
terbentuk
dengan
baik.
Aborsi dilakukan dengan terlebih dahulu
membunuh bayi ini sebelum dikeluarkan.
Pertama, diberikan suntikan maut (saline)
yang langsung dimasukkan kedalam
ketuban bayi. Cairan ini akan membakar
kulit bayi tersebut secara perlahan-lahan,
menyesakkan pernafasannya dan akhirnya
setelah menderita selama berjam-jam
sampai satu hari bayi itu akhirnya
meninggal. Selama proses ini dilakukan,
bayi akan berontak, mencoba berteriak
dan jantungnya berdetak keras. Aborsi
bukan saja merupakan pembunuhan,
tetapi pembunuhan secara amat keji.
Setiap wanita harus sadar mengenai hal
ini.

BERANIkah Anda untuk MEMILIH ???

MENIKAH
atau
Maksiat

Anda mungkin juga menyukai