Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Cephalgia
11-2014-117
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Saraf
Periode 10 Agustus 2015 s.d. 12 September
2015
Rumah Sakit Bhakti Yudha - Depok
2015
Definisi Cephalgia
Suatu rasa nyeri atau rasa yang tidak enak
Pada daerah kepala
Meliputi daerah wajah dan tengkuk leher
Epidemiologi
99% orang pernah mengalami nyeri kepala
40% mengganggu aktivitas sehari-hari
Sebagian besar kasus penyebabnya tidak
Fisiologi Nyeri
Nyeri ada gangguan
Kategori nyeri
Mekanik
Termal
Polimodal
Klasifikasi Nyeri
Patofisiologi Cephalgia
Traksi atau trombosis atau peranjakan vena
Patofisiologi Cephalgia
(2)
Traksi, peranjakan, atau penyakit pada saraf
Patofisiologi Cephalgia
Mekanisme dan asal sakit kepala
Vaskular
Kontraksi otot
Kelainan struktur / inflamasi ekstrakranial /
intrakranial
Patofisiologi Cephalgia
Perjalanan penyakitnya:
Akut
Subakut
Kronik
Anamnesis
Keluhan utama? Sejak kapan?
RPS
Rasa nyeri, bagaimana rasanya?
Bertahap? Mendadak?
Gejala penyerta?
Sama seperti sebelumnya?
Pemicunya?
Trauma?
Anamnesis (2)
RPD
Nyeri kepala sebelumnya?
Kondisi neurologis sebelumnya?
Konsumsi obat?
Riwayat Keluarga
Riw. nyeri dalam keluarga?
Riw. perdarahan otak?
Riw. meningitis?
Pemeriksaan Fisik
KU
Keadaan mental
TTV
Bentuk dan besar kepala
Palpasi tulang kepala
Pemeriksaan mata
Sinus paranasal
Pemeriksaan Penunjang
Tergantung data
CT-scan akut
MRI kronik
Klasifikasi
Primer
Sekunder
Neuralgia kranial, sentral, atau nyeri fasial
Cephalgia Primer
Migren
Tanpa aura
Dengan aura
TTH
Klaster
Migren
Epidemiologi
Anak-anak / dewasa muda
Perempuan : laki-laki = 2:!
Genetik 70% berpengaruh
Migren
Etiologi
Coklat, keju, beberapa jenis kacang-kacangan
Kafein
MSG
Pemberat
Cahaya
Bising
Bau
Patofisiologi
Disfungsi kontrol sistem sensorik
serotonin
Hipersensitivitas reseptor dopamin
Penatalaksanaan Migren
Langkah Umum
Terapi Abortif
Terapi Profilaksis
Terapi Abortif
Nonspesifik
Spesifik
Nonspesifik
Parasetamol 500-1000 mg / 6-8 jam
Aspirin 500-1000 mg /4-6 jam, maks 4 g/hari
Ibuprofen 400-800 mg/6 jam, maks 2,4 g/hari
Metoclopramide 10 mg i.v. atau oral 20-30
Spesifik
5-HT agonis
Sumatriptan, zolmitriptan, rizaptriptan
Derivat ergot
Ergotamin
Pengobatan Migren
Berhasil
Bebas nyeri sesudah 2 jam pengobatan
Perbaikan nyeri dari skala nyeri kepala 2
Tujuan Profilaksis
Obat Profilaksis
kepala
kepala
kepala
kepala
kepala
kontraksi otot
stres
biasa
psikogenik
tension
TTH
Epidemiologi
Sering
Perempuan: laki-laki = 2,6:!
Paling sering didiagnosis untuk nyeri kepala
akut nontraumatik
TTH
Etiologi
Kontraksi otot perikranial?
Patofisiologi TTH
Belum jelas
Abnormalitas kontraksi otot leher, servikal,
temporal?
Kontraksi otot kuduk dan kulit kepala
penyerta
Tension-type
headache kronis
Terapi Farmakologis
Kronik
Antidepresan: amiltriptilin
Antiansietas: benzodiazepin
Terapi Nonfarmakologis
Kontrol diet
Terapi fisik
Hindari pemakaian harian obat analgetik,
Profilaksis
Klaster
Nyeri kepala hebat
Unilateral di orbita, supraorbita, temporal,
atau kombinasi
Klaster
Epidemiologi
Laki-laki : perempuan = 4,5 : 1
Persentase penyakit kecil
Pria usia 40-49 th
Wanita usia 60-69 th
Klaster
Patofisiologi
Tidak jelas
Aktivasi masa kelabu hipotalamus sisi
ipsilateral
Teurotransmisi serotonergik di lokasi berbeda
Kriteria Diagnosis
Penanganan Klaster
15 menit
Dihidroergotamin (DHE) 0,5-1,5 mg i.v. akan
mengurangi nyeri dalam 10 menit
Sumatriptan injeksi subkutan 6 mg akan
mengurangi nyeri dalam waktu 5-15 menit;
dapat diulang setelah 24 jam.
Zolmitriptan 5 mg atau 10 mg per oral.
Anestesi lokal: 1 ml Lidokain intranasal 4%.
Cephalgia Sekunder
Nyeri kepala
Baru terjadi
Ada gejala lain yang disadari mampu
Trigeminal Neuralgia
Trigeminal Neuralgia
Faktor pencetus:
Sentuhan
Bicara
Makan
Minum
Mengunyah
Dll
Trigeminal Neuralgia
Epidemiologi
4,5 per 100.000
Usia 60-70 tahun
Laki-laki : perempuan = 1:2
N. V
Kompresi demielinisasi
Kompresi serabut N. V oleh pembuluh darah
Farmakologi
Penatalaksanaan Trigeminal
Neuralgia Simtomatis
Kausal
Terapi
Penutup
Cephalgia: gejala yang sering sekali ditemukan
Sekian
Terima Kasih