Anda di halaman 1dari 20

ALEXSIUS HALIM

(208210124)
VERONICA SUKARDI JAYA(208210080)
BENNY CHANDRA
(208210200)

p e n d a hu l ua n

Ilmu Kedokteran Forensik mempelajari


pemanfaatan ilmu kedokteran untuk kepentingan
penegakan hukum serta keadilan.
Dokter sebagai ahli fungsi bantuan hukum
keterangan ahli [tertulis (Visum et Repertum)
maupun lisan]

D E F I N I S I
Saksi orang yang dapat memberikan keterangan
guna kepentingan penyidikan, penuntutan dan
peradilan tentang suatu perkara pidana yang ia dengar
sendiri, ia lihat sendiri dan ia alami sendiri (Pasal 1
KUHAP Butir 26).
Saksi ahli seseorang yang dapat menyimpulkan
berdasarkan pengalaman keahliannya tentang fakta
atau data suatu kejadian, baik yang ditemukan sendiri
maupun oleh orang lain, serta mampu menyampaikan
pendapatnya tersebut (Franklin C.A, 1988).

D E F I N I S I
Keterangan saksi salah satu alat bukti dalam
perkara pidana yang berupa keterangan dari saksi
mengenai suatu peristiwa pidana yang ia dengar
sendiri, ia lihat sendiri dan ia alami sendiri dengan
menyebut alasan dari pengetahuannya (Pasal 1
KUHAP Butir 27).
Keterangan ahli keterangan yang diberikan oleh
seorang yang memiliki keahlian khusus tentang hal
yang diperlukan untuk membuat terang suatu perkara
pidana guna kepentingan pemeriksaan (Pasal 1
KUHAP Butir 28).

DASAR HUKUM
KUHAP pasal 179 ayat 1
Setiap orang yang diminta pendapatnya sebagai ahli
kedokteran kehakiman atau dokter atau ahli lainnya wajib
memberikan keterangan ahli demi keadilan.

KUHAP pasal 183


Hakim tidak boleh menjatuhkan pidana kepada seorang
kecuali apabila dengan sekurang-kurangnya dua alat bukti
yang sah ia memperoleh keyakinan bahwa suatu tindakan
pidana benar-benar terjadi dan bahwa terdakwalah yang
bersalah melakukannya.

KUHAP pasal 184


Alat bukti yang sah ialah :
a)Keterangan saksi
b)Keterangan ahli
c)Surat
d)Petunjuk
e)Keterangan terdakwa

KUHAP PASAL 186


Keterangan ahli adalah apa yang seorang ahli
nyatakan di sidang pengadilan secara lisan.

KUHAP PASAL 187


Surat keterangan dari seorang ahli yang memuat
pendapat berdasarkan keahliannya mengenai
sesuatu hal atau sesuatu keadaan yang diminta
secara resmi dari padanya.

HAK UNDUR DIRI

KUHAP pasal 170


1) Mereka yang karena pekerjaan, harkat martabat
atau jabatannya diwajibkan menyimpan rahasia,
dapat minta dibebaskan dari kewajiban untuk
memberi keterangan sebagai saksi, yaitu
tentang hal yang dipercayakan kepadanya.
2) Hakim menentukan sah atau tidaknya segala
alasan untuk permintaan tersebut.

SANKSI HUKUM

KUHP pasal 224


Barangsiapa dipanggil sebagai saksi, ahli atau juru
bahasa menurut undang-undang dengan sengaja
tidak memenuhi kewajiban berdasarkan undangundang yang harus dipenuhinya, diancam :
1.Dalam perkara pidana, dengan pidana penjara
paling lama Sembilan bulan.
2.Dalam perkara lain, dengan pidana penjara
paling lama enam bulan.

Keterangan Palsu : KUHP Pasal 267


1. Seorang dokter yang dengan sengaja memberi surat
keterangan palsu tentang ada atau tidaknya penyakit,
kelemahan atau cacat, diancam dengan pidana penjara
paling lama empat tahun.
2. Jika keterangan diberikan dengan maksud untuk
memasukkan seseorang kedalam rumah sakit gila atau
untuk menahannya disitu, dijatuhkan pidana penjara
paling lama delapan tahun enam bulan.
3. Diancam dengan pidana yang sama, barang siapa
dengan sengaja memakai surat keterangan palsu itu
seolah-olah isinya sesuai dengan kebenaran.

DOKTER SEBAGAI SAKSI AHLI


Dokter
saksi A charge. keterangannya dapat menguntungkan
maupun memberatkan terdakwa.
saksi A de Charge keterangan yang diberikannya
meringankan terdakwa atau dapat dijadikan dasar bagi
nota pembelaan (pledoi) dari terdakwa atau penasehat
hukumnya.
Ethical Guidelines for Doctors Acting as Medical
Witnesses :
Saksi Medis
saksi fakta (dokter yang merawat)
saksi pendapat (ahli independen)

SECOND OPINION : KUHAP PASAL 180

KUHAP pasal 180


1.Dalam hal diperlukan untuk menjernihkan duduknya
persoalan yang timbul di sidang pengadilan, hakim ketua
sidang dapat meminta keterangan ahli dan dapat pula
minta agar diajukan bahan baru oleh yang berkepentingan.
2.Dalam hal timbul keberatan yang beralasan dari terdakwa
atau penasihat hukum terhadap hasil keterangan ahli
sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) hakim
memerintahkan agar hal itu dilakukan penelitian ulang.

Tata Cara dan Sikap Dokter di Persidangan

Sebelum memberikan keterangan, saksi atau ahli wajib


mengucapkan sumpah atau janji menurut agamanya masingmasing, bahwa ia akan memberikan keterangan yang
sebenarnya dan tidak lain daripada yang sebenarnya (pasal 160
KUHAP butir 3).

Tata Cara dan Sikap Dokter di Persidangan

Rahasia kedokteran dapat dibuka pada keadaan memenuhi


permintaan aparatur penegak hukum dalam rangka penegakan
hukum. Dalam hal ini dokter terpaksa membuka rahasia tanpa
izin pasien karena adanya dasar penghapusan pidana
(straifuitsluitingsgroden) yang diatur dalam pasal 48 KUHP, pasal
50 KUHP, dan pasal 51 KUHP. Penyampaian rahasia ini dapat
dilakukan di persidangan, di depan hakim.

Tata Cara dan Sikap Dokter di Persidangan

Penyampaian pendapat oleh saksi dan ahli terlebih dahulu harus


meminta dan/atau mendapat izin Ketua Sidang dan setelah
diberikan kesempatan oleh Ketua Sidang. Seorang dokter hanya
memberi surat keterangan dan pendapat yang telah diperiksa
sendiri kebenarannya (pasal 7 KODEKI).

Sebagai saksi atau ahli yang telah hadir memenuhi panggilan


dalam rangka memberikan keterangan di semua tingkat
pemeriksaan, dokter berhak mendapat penggantian biaya
menurut perundang undangan
yang berlaku. Hak ini
disampaikan oleh pejabat yang melakukan pemanggilan kepada
dokter (pasal 229 KUHAP).

Kesimpulan
Saksi ahli seseorang yang dapat menyimpulkan
berdasarkan pengalaman keahliannya tentang fakta atau
data suatu kejadian, baik yang ditemukan sendiri maupun
oleh orang lain, serta mampu menyampaikan
pendapatnya tersebut.
Keterangan ahli keterangan yang diberikan oleh
seorang yang memiliki keahlian khusus tentang hal yang
diperlukan untuk membuat terang suatu perkara pidana
guna kepentingan pemeriksaan (Pasal 1 KUHAP Butir 28).
Keterangan ahli ialah apa yang seorang ahli nyatakan di
sidang pengadilan (Pasal 186 KUHAP).

Kesimpulan
Kewajiban dokter untuk memberikan keterangan ahli demi
keadilan telah diatur dalam pasal 179 KUHAP.
Keterangan ahli ini akan dijadikan sebagai alat bukti yang
sah di depan sidang pengadilan (Pasal 184 KUHAP) dan
dapat diberikan secara lisan di depan sidang pengadilan
(Pasal 186 KUHAP).
Alat bukti surat termasuk Visum et Repertum yang dibuat
dokter dijelaskan dalam pasal 187 KUHAP.

Kesimpulan
Dokter memiliki hak untuk dapat mengundurkan diri
sebagai saksi ahli, tetapi dapat atau tidaknya
menggunakan hak undur diri ini tergantung kepada hakim
(Pasal 170 KUHAP).
Bila dokter atau tenaga kesehatan dengan sengaja tidak
memenuhi kewajiban saat dipanggil sebagai saksi, atau
sebagai ahli dalam suatu kasus yang diduga terkait
dengan suatu kejahatan, maka dalam perkara pidana
diancam dengan pidana penjara paling lama sembilan
bulan dan dalam perkara lain, diancam dengan pidana
paling lama enam bulan (Pasal 224 KUHP).

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai