Wajib
Pajak
Bukan
Pengusa
ha
NPWP
Pengusaha
Orang Pribadi
Badan
Menghasilkan barang
Mengimpor barang
Mengekspor barang
Melakukan Usaha Perdagangan
Melakukan Usaha Jasa
Memanfaatkan Barang Tidak Berwujud dari Luar Daerah
Pabean
Memanfaatkan Jasa dari Luar Daerah Pabean
Orang Pribadi
Badan
Kecuali
Pengusaha Kecil
Omsetnya < Rp600jt per tahun
Tidak ingin dikukuhkan sebagai
PKP
Orang
Pribadi
Badan
Wajib
Pajak
KANTOR PELAYANAN PAJAK
Pengusaha
Tertentu
Tempat Tinggal
Tempat Kedudukan
Struktur NPWP
Wajib Pajak orang pribadi lainnya yang tidak lagi memenuhi syarat
sebagai Wajib Pajak laporan Pemeriksaan Lapangan
Catatan :
DJP harus memberi keputusan dalam jangka waktu 3 bulan sejak
permohonan diterima (dengan pemeriksaan). Jika lewat jangka waktu
tersebut keputusan tidak diberikan maka permohonan dianggap
dikabulkan dan surat pencabutan NPPKP harus diterbitkan dalam
waktu selambat-lambatnya satu bulan setelah jangka waktu tersebut
berakhir.
PEMBAYARAN PAJAK
Anggaran
Untuk pembayaran fiskal Luar Negeri selain
ditempat-tempat tersebut dapat dilakukan
pada loket-loket pembayaran yang telah
disediakan di Pelabuhan keberangkatan.
Direktorat Jenderal Pajak tidak dibenarkan
menerima setoran pajak dari Wajib Pajak.
PELAPORAN PAJAK
FUNGSI SPT
Melaporkan dan mempertanggungjawabkan
penghitungan jumlah pajak yang terutang
Melaporkan tentang pemenuhan pembayaran pajak yang
telah dilaksanakan sendiri
Melaporkan pembayaran dari pemotong pajak atau
pemungut pajak tentang pemotongan/ pemungutan dan
pembayaran yang telah dilakukan kepada orang atau
badan lain
Surat Pemberitahuan
(SPT)
Surat yang digunakan oleh Wajib Pajak untuk
melaporkan penghitungan dan atau pembayaran pajak,
objek pajak, bukan objek pajak, harta dan kewajiban,
Masa
Tahunan
Untuk
suatu masa
pajak
Untuk suatu
tahun pajak
atau bagian
tahun pajak
SPT 1770 S
bagi Wajib Pajak yang
mempunyai penghasilan:
1.dari satu atau lebih
pemberi kerja;
2.dari dalam negeri lainnya;
dan/atau
3.yang dikenakan PPh Final
dan/atau Bersifat Final.
SPT 1770 SS
bagi Wajib Pajak yang
mempunyai penghasilan:
1.hanya dari satu pemberi
kerja dengan jumlah
penghasilan bruto dari
pekerjaan tidak lebih dari
Rp60.000.000 (enam puluh
juta rupiah) setahun dan
2.tidak mempunyai
penghasilan lain kecuali
penghasilan bunga bank
dan/atau bunga koperasi
Ket:
Formulir 1721-A1 dan/atau
Formulir 1721-A2 merupakan
bagian yang tidak
terpisahkan dari SPT Tahunan
Pajak Penghasilan Wajib Pajak
Orang Pribadi Sangat
Sederhana (Formulir 1770
SS).
Masa
Jenis SPT
Tahunan
PPh pasal 22
(1770/1770S/1770SS)
Neraca dan Laporan Laba Rugi tahun yang bersangkutan beserta rekonsiliasi fiskal
Daftar penghitungan penyusutan dan atau amortisasi fiskal.
Penghitungan kompensasi kerugian, dalam hal terdapat sisa kerugian tahun-tahun
sebelumnya yang masih dapat dikompensasikan.
SSP PPh pasal 29 yang seharusnya dalam hal terdapat kekurangan pajak yang
terutang, kecuali ada izin untuk mengangsur/menunda pembayaran PPh 29.
Surat Kuasa Khusus dalam hal SPT ditandatangani oleh bukan Wajib Pajak, atau
Surat Keterangan Kematian dari instansi yang berwenang dalam hal ditandatangani
oleh Ahli Waris.
Fotocopy formulir 1721- A1 dan atau 1721- A2, dalam hal wajib pajak menerima
penghasilan sehubungan dengan pekerjaan yang sudah dipotong pajaknya oleh
pemberi kerja.
Penghitungan PPh terutang oleh masing-masing Wajib Pajak yang kawin dengan
perjanjian pemisahan harta dan penghasilan.
Daftar susunan keluarga yang menjadi tanggungan Wajib Pajak.
Bukti setoran zakat atas penghasilan yang dibayar WP orang pribadi pemeluk agama
Islam kepada badan amil zakat atau lembaga amil zakat yang dibentuk dan disahkan
oleh Pemerintah.
Lampiran-lampiran lainnya yang dianggap perlu untuk menjelaskan penghitungan
besarnya PKP atau besarnya PPh Pasal 25.
SANKSI TIDAK
MENYAMPAIKAN SPT
Rp500.000 untuk SPT Masa PPN;
Rp100.000 untuk SPT Masa
Lainnya;
Rp1.000.000 untuk SPT Tahunan
WP Badan
Rp100.000 untuk SPT Tahunan WP
Pribadi
Pembetulan Sendiri...lanjutan
Atas kurang bayar akibat pembetulan, maka kekurangan
pajak dilunasi dengan denda bunga 2% per bulan.
Walaupun sudah dilakukan pemeriksaan tetapi belum ada
SKP, WP diberikan kesempatan untuk mengungkapkan
ketidakbenaran, tetapi terbatas pada:
Pajak yang masih harus dibayar menjadi lebih besar
Rugi menjadi lebih kecil
Jumlah harta menjadi lebih besar
Jumlah modal menjadi lebih besar
Untuk hal demikian WP tetap dikenakan sanksi 50% dari pajak
yang kurang bayar