Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Pengertian
Pengertian menggerinda (grinding) adalah proses pemakanan benda kerja oleh
batu gerinda yang berotasi sehingga menghasilkan benda kerja yang diinginkan.
Fungsi dari mesin gerinda pada permesinan adalah untuk membuat dan mengasah
benda kerja, terutama untuk mengasah mata bor. Benda kerja yang dibuat di bengkel
permesinan dibatasi hanya untuk membuat atau mengasah benda-benda perkakas,
contohnya mengasah mata bor.
1.2 Tujuan
Tujuan mahasiswa untuk membuat atau mengasah alat-alat perkakas dengan
menggunakan mesin gerinda (tool grinding) adalah:
1. Mahasiswa mengenal proses membuat dan mengasah benda kerja.
2. Mahasiswa mengenal bagian-bagian mesin tool gerinding.
3. Mahasiswa mengenal fungsi dari mesin tool gerinding.
4. Mahasiswa mengetahui cara kerja dari mesin tool gerinding.

Keselamatan dan Kesehatan Kerja


Dalam prose menggerinda supaya agar tidak terjadi kecelakaan, baik kecelakaan pada
mesinnya maupun operator, alat serta lingkungannya, maka harus diperhatikan keselamatan
kerja sebagai berikut:
1

Oli pendingin harus berada didekat mesin

Pakailah kaca mata pelindung.

Bersihkan lantai bila disekitar mesin ada oli yang berceceran

Jangan melap benda kerja yang akan digerinda dengan kain

Pakailah wear pack pada saat bekerja

Tidak memaksakan diri menghidupkan mesin dalam keadaan mengantuk dan


lelah atau tidak dapat berkonsentrasi.

Pakailah safety shoes/sepatu kulit

Laporkan terlebih dahulu ke pengawas jika menemukan batu gerinda sudah tidak
berfugsi dengan baik.

MESIN PEDESTAL

Bentuk Dan Guna Mesin Gerinda


Bentuk dan guna mesin gerinda itu bermacam-macam. Tetapi pada dasarnya guna
mesin gerinda itu ialah untuk menggerinada permukaan benda kerja sehingga rata dan halus.
Mesin gerinda berfungsi untuk mengasah alat-alat tangan yang kecil dengan tangan, misalnya
pahat, bor dan lain-lain.

Bentuk mesin ini ada yang duduk dan ada yang berdiri. Yang dimaksud dengan mesin
gerinda duduk ialah yang pemasangannya dengan cara diikat dengan baut pada bangku kerja.
Sedangkan mesin gerinda berdiri ialah mesin gerinda yang terpasang pada kakinya yang
tinggi.
Bagian-bagian mesin gerinda pedestal :

Roda gerinda halus


Roda gerinda kasar
Wadah pendingin
Pelindung roda gerinda
Penahan percikan

Dudukan benda bersudut


Dudukan benda
Switch on/off
Kaca pelindung mata

Langkah Pengerjaan

1. Gumakan k3 yang diwajibkan untuk gerinda


2. Periksa mesin dan sekitar daerah mesin
3. Siapkan peralatan (Bor spiral kecil, penyeting sudut, kaca mata)
4. Nyalakan mesin dengan memutar switch
5. Gerinda secara halus pada bagian sisi batu gerinda halus
6. Lakukan pemakanan menyesuaikan kontur permukaan bor spiral
7. Setelah terasa panas masukan bor kedalam cairan pendingin
8. Cek sudut mata bor dengan mal
9. Cat: kedua bidang pada bor spiral harus diasah dengan sudut bebas berkisar 50-80 ,
sehingga didapatkan sudut 550 antara mata silang dan bibir pemotong
10. Lakukan pengasahan kembali jika hasilnya kurang sempurna
11. Setelah selesai, bersihkan mesin hingga tidak ada cairan dan chip yang masih ada.

Anda mungkin juga menyukai