Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
5. Survai geofisika
Suatu gempa bumi atau ledakkan dahsyat dapat menghantarkan gelombang bunyi yang dicatat
dengan seismograf yang diletakkan diberbagai tempat. Catatan ini dapat memperlihatkan bentuk
gangguan bentuk gangguan tergantung dari struktur lapisan bumi. Sehingga Pantulan
gelombang bunyi yang berfrekuensi tinggi atau Ultrasonik ketika melalui lapisan-lapisan bumi
bisa dipakai untuk memperkirakan lapisan lapiasan batuan dan mineral yang mengandung
endapan endapan minyak atau mineral-mineral berharga.
6.
Kamera
Pernahkah anda menggunakan kamera yang dapat mengatur fokusnya secara otomatis? Kamera
seperti ini pasti menggunakan SONAR. Gelombang-gelombang ultrasonik dikirim oleh kamera
menuju objek yang akan difoto setelah gelombang dipantulkan kamera dapat mengetahui jarak
objek sehingga secara otomatis kamera mengatur fokos sesuai jarak objek tersebut.
Demikian enam macam aplikasi gelombang bunyi untuk bidang industri dan masih banyak lagi
yang belum disebutkan disini.
Sumber:
Martin Kanginan Ir, Fisika untuk SMA penerbit PT Erlangga Jakarta
Sunardi, spd. fisika bilingual Untuk SMA, Yrama Widya Bandung
http://fisikasmasmk.blogspot.com/2011/10/enam-aplikasi-gelombang-bunyidalam.html
Sonar merupakan suatu teknik yang digunakan untuk menentukan letak benda di bawah laut
dengan menggunakan metode pantulan gelombang. Pantulan gelombang oleh suatu
permukaan atau benda sehingga jenis gelombang yang lebih lemah terdeteksi tidak lama setelah
gelombang asal disebut gema. Gema merupakan bunyi yang terdengar tidak lama setelah bunyi
asli.
Perlambatan antara kedua gelombang menunjukkan jarak permukaan pemantul.
Penduga gema (echo sounder) ialah peralatan yang digunakan untuk menentukan kedalaman
air di bawah kapal. Kapal mengirimkan suatu gelombang bunyi dan mengukur waktu yang
dibutuhkan gema untuk kembali, setelah pemantulan oleh dasar laut. Selain kedalaman laut,
metode ini juga dapat digunakan untuk mengetahui lokasi karang, kapal karam, kapal selam,
atau sekelompok ikan.
2. Pencitraan Medis
Bunyi ultrasonik digunakan dalam bidang kedokteran dengan menggunakan teknik pulsa
gema. Teknik ini hampir sama dengan sonar. Pulsa bunyi dengan frekuensi tinggi
diarahkan ke tubuh, dan pantulannya dari batas atau pertemuan antara organ-organ dan
struktur lainnya dan luka dalam tubuh kemudian dideteksi. Dengan menggunakan teknik ini,
tumor dan pertumbuhan abnormal lainnya, atau gumpalan fluida dapat dilihat. Selain itu
juga dapat digunakan untuk memeriksa kerja katup jantung dan perkembangan janin dalam
kandungan. Informasi mengenai berbagai organ tubuh seperti otot, jantung, hati, dan ginjal
bisa diketahui.
3. 2. Terapi Medis dengan Bunyi Ultrasonik
Dalam dunia kedokteran, gelombang ultrasonic digunakan dalam diagnosa dan
pengobatan. Diagnosa dengan menggunakan gelombang ultrasonik berupa USG
(ultrasonografi), dapat digunakan untuk mengetahui janin di dalam kandungan. Pengobatan
meliputi penghancuran jaringan yang tidak diinginkan dalam tubuh, misalnya batu ginjal
atau tumor, dengan menggunakan gelombang ultrasonik berintensitas tinggi (setinggi 10 7
W/m 2 ) yang kemudian difokuskan pada jaringan yang tidak diinginkan tersebut. Selain itu
bunyi ultrasonik juga digunakan untuk terapi fisik, yaitu dengan memberikan pemanasan
local pada otot yang cedera.
4. 3. Dalam Dunia Industri
Dalam dunia industri, dengan menggunakan bor-bor ultrasonik dapat dibuat berbagai
bentuk atau ukuran lubang pada gelas dan baja.
5. 4. Mengetahui Keadaan bagian Dalam Bumi
Pergeseran tiba-tiba segmen-segmen kerak bumi yang dibatasi zona patahan dapat
menghasilkan gelombang seismik. Ini memungkinkan para ahli geologi dan geofisika untuk
memperoleh pengetahuan tentang keadaan bagian dalam Bumi dan membantu mencari sumber
bahan bakar fosil baru. Ada empat tipe gelombang seismik, yaitu gelombang badan P,
gelombang badan S, gelombang permukaan Love, dan gelombang permukaan Rayleigh.
Alat yang digunakan untuk mendeteksi gelombang-gelombang ini disebut seismograf, yang
biasanya digunakan untuk mendeteksi adanya gempa bumi. Seperti semua gelombang, laju
gelombang seismik bergantung pada sifat medium, rigiditas, ketegaran, dan kerapatan
medium. Grafik waktu perjalanan dapat digunakan untuk menentukan jarak stasiun seismograf
dari episenter gempa bumi.