Anda di halaman 1dari 4

Nama : Amalia Yusa Noorlaily

NIM

: 11023042

Kelas : FKK-A
Tugas 2 Praktikum Sistem Informasi dan Manajemen
Suatu perusahaan industri farmasi Farmalia mempunyai 3 buah gudang penyimpanan
produk jadi yaitu gudang I, gudang II, gudang III. Perusahaan menghadapi masalah alokasi
hasil produksinya dari gudang-gudang tersebut ke PBF A, B, C. Kapasitas gudang I, II dan
III berturut- turut adalah 80, 70 dan 50 ton. Kebutuhan PBF A, B dan C, berturut-turut adalah
60, 100 dan 40 ton. Biaya Pengangkutan setiap ton disajikan pada tabel berikut :
Tabel Biaya pengangkutan setiap ton dari gudang pabrik I, II, III ke PBF A, B, C
Biaya tiap ton
Dari
PBF A
PBF B
PBF C
Supply
Gudang I
20
5
9
80
Gudang II
15
20
10
70
Gudang III
25
10
20
50
Demand
60
100
40
Hasil analisis :
Metode transportasi yang digunakan yaitu metode Vogels Approximation Methode
Transportation shipments

Berdasarkan output analisis (Transportation Shipments), diketahui solusi permasalahan


transportasinya adalah sebagai berikut:
a. Gudang I harus mengirim ke PBF B sebanyak 50 ton dan ke PBF C sebanyak 30 ton.
b. Gudang II harus mengirim ke PBF A sebanyak 60 ton dan ke PBF C sebanyak 10
ton.
c. Gudang III harus mengirim ke PBF B sebanyak 50 ton.
d. Dengan pengalokasian tersebut maka akan diperoleh biaya transportasi yang optimal
yaitu sebesar 2020.

Marginal cost

Marginal cost merupakan tambahan biaya yang terjadi apabila kita mengalokasikan
tidak memilih salah satu daerah tujuan. Berdasarkan tampilan di atas, marginal cost
pengalokasian untuk Gudang I ke PBF A adalah sebesar 6, artinya bahwa kita akan
mengeluarkan tambahan biaya sebesar 6 satuan apabila kita memaksakan
mengalokasikan dari Gudang I ke PBF A. Demikian seterusnya akan terjadi
tambahan biaya sebesar nilai marginal costnya, apabila kita mengalokasikan tidak
sesuai dengan yang ada pada tabel solusi.

Final Table Solution

Final Solution Table menunjukkan besarnya alokasi dari daerah asal (sumber) ke
daerah tujuan (destination) dan nilai marginal costnya, di mana pada tampilan,
besarnya alokasi ditunjukkan oleh angka yang tidak berada dalam kurung (warna
biru) sedangkan marginal costnya ditunjukkan oleh angka dalam kurung (warna
ungu).

Iteration

Iterasi merupakan tahapan (perhitungan, seperti perhitungan manual) yang dilalui


hingga diperoleh solusi optimal. Berdasarkan tampilan di atas, pada permasalahan ini
hanya terdapat 1 iterasi untuk mencapai solusi optimal.

Shipment with cost

Shipments with cost menunjukkan besarnya alokasi dan biaya yang diperlukan untuk
pengalokasian tersebut. Berdasarkan tampilan di atas, biaya pengalokasian dari
Gudang I ke PBF B adalah 250 (kapasitas pengiriman x biaya pengiriman = 50 ton x
5 = 250). Demikian seterusnya untuk pengalokasian yang lain.

Shipping List

Shipping List menunjukkan rincian pengalokasian, biaya per unit dan biaya total tiap
pengalokasiandaerah tujuan. Berdasarkan tampilan output di atas diketahui bahwa
dari Gudang I ke PBF B dikirim sebesar 50 ton dengan biaya per ton sebesar 5 satuan
sehingga biaya total untuk pengiriman tersebut adalah sebesar 250. Demikian
seterusnya untuk pengalokasian dari sumber ke tujuan yang lain, jumlah yang dikirim,
biaya per unit dan biaya total tiap pengalokasian tersebut sesuai dengan yang
tercantum pada Shipping List.

Anda mungkin juga menyukai