Anda di halaman 1dari 2

INISIASI DAN DISKUSI 2

DARI AYI. K - JUMAT, 10 AGUSTUS 2012, 08:46


Kepemimpinan
Memahami Bacaan
Saudara, pada inisiasi II dibahas tentang kepemimpinan. Bukalah Modul 3. Tema Kepemimpinan merupakan
tema penting dalam perilaku organisasi. Materi kepemimpinan membahas bagaimana perilaku pemimpin dari
waktu ke waktu dan bagaimana para peneliti organisasi dan manajemen memberikan nama atas perilaku
pemimpin tersebut. Lalu tema kekuasaan membahas tentang pengertian kekuasaan, sumber kekuasaan,
politik organisasi dan etika organisasi.
Kepemimpinan berbicara tentang apa yang membuat seseorang itu bisa dipatuhi sehingga layak menjadi
pemimpin dan cara-cara yang umum dilakukan orang dalam melaksanakan fungsinya sebagai pemimpin
hingga orang mau menuruti kemauannya.Jika Anda perhatikan, perkembangan teori-teori kepemimpinan
sangat erat berhubungan dengan setting social di mana para anggota organisasi hidup.
Kekuasaan membahas tentang mengapa seseorang dapat memiliki kekuasaan, dan ini berarti berbicara
tentang sumber kekuasaan dan cara menggunakan kekuasaan untuk memperoleh dan menggerakkan
sumberdaya organisasi. Penggunaan kekuasaan sering disebut sebagai politik organisasi. Agar penggunaan
kekuasaan tidak menjurus kepada perilaku otoriter, konflik, dan permainan kotor dan curang (fraud) maka
penggunaan kekuasaan perlu dibatasi dengan etika organisasi.
Pada bahasan terakhir dijelaskan tentang konflik organisasi. Konflik ini berkait erat dengan kemampuan
kepemimpinan seseorang dan faktor penggunaan kekuasaan. Dalam bab ini, bahasan konflik tentang sumber
konflik dan cara mengatasi konflik.
Substansi Diskusi
1.

Mengapa Anda sebagai mahasiswa S2-MAPU dituntut untuk mempelajari konsep dasar
kepemimpinan? Apa gunanya? Kemukakan dan diskusikan atas dasar analisis dan argumen
akademis!

2.

Mengapa Anda harus mencermati konflik yang terjadi dalam organisasi? Apa manfaatnya?
Hubungannya dengan kekuasaan? Kemukakan dan diskusikan atas dasar argumen akademis!

Strategi Belajar
1.

Anda perlu memahami secara baik konsep-konsepnya, untuk itu perlu membaca setiap kegiatan
belajar yang terdapat pada Modul 3 ini dengan seksama.

2.

Cobalah untuk memulai, mengobservasi atau menganalisis hal-hal yang berkaitan dengan
kepemimpinan di tempat kerja Saudara.

3.

Perhatikan bagaimana atasan Anda atau mungkin Anda sendiri dalam menggunakan kekuasaan, dan
menemukan sumber konflik serta mengatasi konfliknya. Tanpa pengalaman tersebut Anda akan
kesulitan dalam memahami kepemimpinan, kekuasaan, dan konflik.

4.

Kerjakan tugas setiap Modul dan diskusikan dengan teman-teman Anda.

Sumber Bacaan lain


1.

Robbins, Stephen P., and Judge, Timothy A., Organizational Behavior, (12th ed), New Jersey, Pearson
Prentice Hall, 2007.

2.

Agar lebih memahami materi ini silakan Anda mengunduh contoh-contoh dari internet (dari ebooks
ataupun jurnal terkait materi-materi yang relevan dengan pokok bahasan Modul 3 ini.

Yth. Rekan-rekan mahasiswa.

Kita pahami bersama bahwa organisasi hidup di tengah-tengah lingkungan, sehingga ia


akan selalu terpengaruh oleh perubahan lingkungan. Untuk menjawab perubahan
lingkungan organisasi akan dituntut lebih inovatif dan kreatif. Agar dapat kreatif dan
inovatif organisasi dituntut untuk meningkatkan peranan kepemimpinan, struktur, proses,
dan sumberdaya manusia dalam proses perubahan organisasi. Kemampuan pemimpin
mengombinasikan kemampuan pribadinya dengan komponen internal dan eksternal
organisasi akan menentukan tingkat kreativitas dan inovasi dalam organisasi.
Dengan demikian kepemimpinannya adalah faktor kendali utama dalam melaksanakan
perubahan dan inovasi. Hal ini yang juga penting adalah keberanian pemimpin mengambil
risiko. Banyak hal yang sulit untuk diprediksi terutama bila menyangkut soal hasil.
Sehingga keberanian seorang pemimpin untuk memikul risiko yang mungkin timbul adalah
sangat berpengaruh terhadap keputusan terhadap perubahan dan inovasi organisasi.
Beberapa daerah di Indonesia dengan kepemimpinan daerahnya saat ini menjadi lebih
dikenal dari daerah lainnya karena kemampuannya melakukan perombakan dalam tata
pemerintahannya. Daerah tersebut telah sukses menjalankan perubahan organisasi berkat
adanya individu pimpinan daerah yang visioner, yang memiliki keberanian untuk
mengambil resiko, memiliki inisiatif, dan memiliki fokus atau tujuan yang jelas dalam masa
kepemimpinannya.
Demikian, mohon tanggapannya...

Anda mungkin juga menyukai