PEMERINTAH KOTA BONTANG

DINAS KESEHATAN KOTA BONTANG

PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT 18 No 01 Berbas Tengah Bontang Selatan 75324

KOTA BONTANG
KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS BONTANG SELATAN II
NOMOR :
TENTANG
MONITORING STATUS FISIOLOGIS PASIEN SELAMA PEMBERIAN ANESTESI
LOKAL DAN SEDASI
KEPALA PUSKESMAS BONTANG SELATAN II

Menimbang

: a. Bahwa dalam melaksanakan tindakan pembedahan maupun

penanganan kegawardaruratan perlu dilakukan pemberian anestesi
lokal maupun sedasi;
b. Bahwa untuk menjamin keselamatan dan keamanan selama pemberian
anestesi lokal dan sedasi perlu dilakukan Monitoring terhadap status
fisiologis pasien;
c. Bahwa berdasarkan pertmbangan pada huruf a dan b, perlu menetapkan
Keputusan Kepala Puskesmas Bontang selatan II tentang Monitoring
Status Fisiologis pasien selama pemberian Anestesi Lokal dan Sedasi;

Mengingat

: 1.
2.
3.
4.

UU Nomor 5 tahun 1997 tentang Psikotropika;

UU Nomor 29 Tahun 2004, tentang praktisi Kedokteran;
UU Nomor 36 tahun 2009, tentang kesehatan;
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor : 951 / Menkes / SK / VI / 2000
tentang Upaya Kesehatan Dasar di Puskesmas.;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor : 128 / Menkes / SK / II / 2004
tanggal 10 Februari 2004 tentang Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan
Masyarakat;
6. Peraturan Menteri Kesehatan No. 1692/MENKES/PER/VIII/2011
Tentang keselamatan pasien Rumah Sakit;

PEMERINTAH KOTA BONTANG

DINAS KESEHATAN KOTA BONTANG
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT BONTANG SELATAN II
Jl. Hayam Wuruk RT 18 No 01 Berbas Tengah Bontang Selatan 75324

KOTA BONTANG
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Kesatu :

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS BONTANG SELATAN II TENTANG

MONITORING STATUS FISIOLOGIS PASIEN SELAMA PEMBERIAN
ANESTESI LOKAL DAN SEDASI

Kedua :

Menentukan Monitoring status fisiologis selama pemberian anestesi lokal dan

sedasi sebagaimana terlampir

Ketiga:

Monitoring status fisiologis pasien sebagaimana dimaksud dalam diktum

pertama dilakukan oleh Petugas Kesehatan baik Dokter, Perawat maupun
bidan yang bertugas.

Keempat :

Monitoring terhadap status fisiologis pasien, wajib melaporkan setiap

perkembangan pasien kepada dokter penanggung jawab pelayanan klinis.s

Kelima:

Dalam pemberian anestesi lokal dan sedasi.

Petugas memberi layanan harus melakukan Monitoring pasien mengenai:
1. keadaan umum pasien
2. kesadaran pasien
3. tanda vital pasien yang meliputi:
a. Tekanan darah
b. Nadi
c. Respirator Ade
d. Suhu

Keenam:

Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila kemudian hari
terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka akan diadakan pembetulan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di

: Bontang

Pada Tanggal

: -

Kepala Puskesmas Bontang Selatan II

Dr. Fitriawaty Jusuf
NIP 19731020 200312 2 006