Anda di halaman 1dari 3

JOB SHEET

V0KASI FAKULTAS TEKNIK MESIN OTOMOTIF &


MANUFAKTUR
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
TEKNIK PENGUKURAN
SEMESTER 3
TUNE-UP KIT TESTER
200
menit
No.JBS/TMOM/LS
2015
Hal 21J/01
24

A. Kompetensi
Menggunakan alat ukur Tune-Up kit Tester
B. Sub kompetensi
1. Mahasiswa dapat mengunakan Tune-up Kit tester
2. Mahasiswa dapat mengunakan Dwell Tester
3. Mahasiswa dapat mengunakan Tachometer
4. Mahasiswa dapat mengunakan Vacum gauge
5. Mahasisa dapat mengunakan Timing light
6. Mahasiswa dapat mengunakan Kompresi tester
C. Obyek praktikum dan Alat praktikum
1. Tool Box Alat
2. Tune-up Kit tester
3. Timing light
4. Kompresi tester
5. Kunci Shok
6. Majun/kain lap
7. Nampan
D. Keselamatan Kerja
1. Gunakan alat praktikum sesuai dengan fungsinya
2. Mengikuti instruksi dari Instruktur
3. Setelah selesai praktikum alat, obyek praktikum

dan tempat

praktikum dibersihkan.
E. Dasar Teori
Tune-Up Kit tester adalah alat yang digunakan pada saat melakukan
servis untuk menyetel atau mengetahui dari sudud dwell, putaran mesin,
tahanan komponen, saat pengapian, kompresi mesin, kevacuman intake
manifold.
Tune-up Kit yang digunakan dari Kawan lama terdiri dari 5 PC Komponen
yaitu;
1. Fungsional Tester terdiri dari;
a. Dwell tester
b. Tachometer Low rpm
c. Tachometer Hight rpm
d. Ohm meter
e. Amper meter
f. Volt meter
g. Ohm meter

21

Pengunaan fungsional tester tinggal mengatur selektor kearah


mana yang akan digunakan. Terdapat 2 kabel pada fungsional tester
yaitu merah dan hitam.
a) Kabel merah dihubungkan dengan (-) koil
b) Kabel hitam dihubungkandengan (-) body
2. Timing Light
Berfungsi untuk mengetahu atau mengatur saat pengapian.
Terdapat 3 kabel yaitu;
a) Merah dihubungkan dengan (+) baterai
b) Hitam dihubungkan dengan (-) baterai
c) Kabel busi dihubungkan dengan busi No.1
3. Kompresi tester
4. Vacum Gauge
5. Resistanse Tester
F. Langkah Kerja Praktikum
1. Siapkan engine dan hidupkan 2 menit
2. Melakukan tune-up atau servis pada engine dengan cara melakukan
pengecekan;
N
o
1

Nama
Kompone
n
Baterai

Standart

Oli mesin

Air

EF
1) Penuh
2) Tangki cadangan posisi

V Belt

Celah
katup

Kesimpula

pengecekan

1) Tegangan baterai 12 V
2) Batas air aki Upper
3) Terminal
baterai
dibersihkan
1) Masih bagus
2) Batas oli mesin antara

Radiator

Hasil

Full
7 11 mm ditekan 10
kg
1) IN =

0,2

mm

suhu

mesin 20C
2) EX = 0,3 mm suhu

Celah

mesin 20C
0,8 mm

busi
Kabel koil

Kurang dari 25 K

Celah

0,45 mm

platian
Sudud

54 2
22

No.1 =
No.2 =
No.3 =
No.4 =
Kbl Koil=

dwell
Putaran

0
1

idle
Kevacum

an intake

manifold
Tekanan

kompresi

perbedaan tiap silinder

Out-put

1 kg/cm
12 14,8 V

1
3

750 rpm

12

kg/cm,

pengisian
Hasil pengukuran Tekanan kompresi dng alat Tune-up Kit tester
Silinder

Hasil Pengukuran dalam satuan


Kg/cm
Psi
Bar

1
2
3
4
Hasil Pengukuran Tekanan Kompresi dengan alat lain;
Silinder

Hasil Pengukuran dalam satuan


Kg/cm
Psi
Bar

1
2
3
4
Yogyakarta, Desember 2015
Mahasiswa Praktikum

Instruktur

Praktikum

NIM :

Teguh Hariyadi, S.pd.T

23

Anda mungkin juga menyukai