Anda di halaman 1dari 6

Rangkuman Alternatif Investasi Payback Method, Discounted

Payback Period, dan Accounting Rate of Return ( ARR)

ABFI INSTITUTE
PERBANAS

Makalah Disusun Oleh:


Larasati Pradipta (1311060109)
Trila Kencana Putri H (1311060090)
Martha Dameria (1311060100)

INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN DAN INFORMASI ASIA


(ASIAN BANKING FINANCE AND INFORMATICS INSTITUTE)
PERBANAS JAKARTA
2015

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.................................................................................................................... 2
METODE PENGAMBILAN INVESTASI...................................................................... 3
1.1 Pay back Method..............................................................................................

1.2 Discounted Payback Period.............................................................................

1.3 Average Accounting Return............................................................................

METODE PENGAMBILAN INVESTASI

Ada beberapa metode untuk menilai perlu tidaknya suatu investasi atau untuk
memilih berbagai macam alternatif investasi.

Payback Method

Discounted Payback Period

Accounting Rate of Return ( ARR)

1.

Pay back Method

Dalam metode ini faktor yang menentukan penerimaan atau penolakan suatu usulan
investasi adalah jangka waktu yang diperlukan untuk menutup kembali investasi. Oleh
karena itu, dengan metode ini setiap usulan investasi dinilai berdasarkan apakah dalam
jangka waktu tertentu yang diinginkan oleh manajemen , jumlah kas masuk atau
penghematan tunai yang diperoleh dari investasi dapat menutup investasi yang
direncanakan.
Nilai Investasi
Payback Period = _____________________
Proceed
Investasi :
Pay back period = Kas masuk bersih
Kelemahan pay back method:
1. Metode ini tidak memeperhitungkan nilai waktu uang.
2. Metode ini tidak memperlihatkan pendapatan selanjutnya setelah investasi pokok
kembali.
Kebaikan pay back method:
1. Untuk investasi yang besar resikonya dan sulit diperkirakan, maka metode ini dapat

mengetahui jangka waktu yang diperlukan untuk pengembalian investasi.


2. Metode ini dapat digunakan untuk menilai dua investasi yang mempunyai rate of return
dan resiko yang sama, sehingga dapat dipilih investasi yang jangka waktu
pengembaliannya paling cepat.
3. Metode ini merupakan alat yang paling sederhana untuk penilaian usulan investasi
2.

Discounted Payback Period = DPP


Pada metode ini, seluruh arus kas masuk (cash inflow / proceeds) dihitung nilai

sekarangnya (didiskontokan), baru dihitung berapa lama waktu yang diperlukan untuk
mengembalikan nilai investasi.
Lalu bandingkan dengan lamanya waktu yang diinginkan.
Dengan metode ini, proyek akan diterima bila lamanya proyek ini bisa mengembalikan
dana investasi selambat-lambatnya dalam waktu yang ditentukan tersebut.
Periode Pengembalian Investasi Terdiskonto (DPP) Tes Kriteria Keputusan :
1.

DPP memperhitungkan nilai waktu dari uang (time value of money). Pada metode ini
sudah diperhitungkan diskonto dari arus kas yang diperoleh.

2.

DPP tidak memperhitungkan resiko dari proyek yang tercermin dari hasil

(return)

yang dikehendaki.
3.

DPP tidak memberikan informasi tentang pertambahan nilai bagi perusahaan dan
pemilknya. Ia tidak memperhitungkan arus kas setelah tercapainya periode
pengembalian investasi.
Mengingat DPP tidak lulus terhadap satu ujian (pertanyaan) tersebut, maka DPP tidak
bisa dijadikan sebagai metode yang utama.
Kelebihan dan kekurangan dari Metode DPP

Kelebihan : memperhitungkan nilai waktu dari uang, mudah dipahami, tidak

menerima investasi dengan NPV negative walau semua arus kas positif , menggunakan
arus kas (bukan laba pembukuan).

Kelemahan : mungkin menolak investasi yang memiliki NPV positif, membutuhkan

lamanya waktu balik modal pembanding (periode waktu yang dijadikan patokan untuk

pengembalian investasi), mengabaikan arus kas setelah tercapainya periode pengembalian


investasi, bias untuk proyek jangka panjang seperti riset dan pengembangan dll.
3. Accounting Rate Return = ARR
adalah metode penilaian investasi yang mengukur seberapa besar tingkat keuntungan dari
investasi. Metode ini menggunakan dasar laba akuntansi, sehingga angka yang digunakan
adalah laba setelah pajak(EAT) yang dibandingkan dengan rata-rata investasi.
Rata-rata EAT
ARR

= ________________
Rata-rata Investasi

untuk menghitung rata-rata EAT dengan cara menjumlahkan EAT selama umur investasi
dibagi dengan umur investasi. sedangkan untuk menghitung rata-rata investasi hdala
investasi dengan nilai residu dibagi 2.
Hasil Akuntansi Rerata (ARR) Tes Kriteria Keputusan
1.

ARR tidak memperhitungkan nilai waktu dari uang (time value of money). ARR
tidak memperhitungkan resiko dari proyek yang tercermin dari hasil

(return)

yang

dikehendaki.
2.

ARR tidak memberikan informasi tentang pertambahan nilai bagi perusahaan dan
pemilknya. Ia tidak memperhitungkan arus kas (menggunakan laba bersih).

3.

Mengingat ARR tidak lulus terhadap ujian (pertanyaan) tersebut, maka ARR tidak
bisa dijadikan sebagai metode yang utama.

Kelebihan dari metode ini adalah:


a.

Sederhana dan mudah dimengerti

b.

Metode ini menggunakan data akuntansi yang sudah tersedia sehingga tidak
memerlukan perhitungan tambahan.

Kekurangan utama dari metode ini adalah:


a.

Tidak memperhitungkan time value of money

b.

Menitik beratkan pada laba akuntansi dan bukan pada arus kas dari investasi
bersangkutan

c.

Merupakan pendekatan jangka pendek dengan menggunakan angka rata-rata yang


dapat menyesatkan

d.

Kurang memperhitungkan jangka waktu investasi

Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai