Post Anything
Post Anything
nomor rekening saya begitu saja. Lalu dia tanya saldo terakhir, ya saya bilang kalau
saldo saya tinggal 213.000 karna memang waktu itu lagi bokek dan katanya saldo
harus minimal 1 juta,dia meminta nomor rekening lain yang saldonya ada 1 juta,
entah itu punya teman ataupun orang tua katanya. Akhirnya dia menutup telfon dan
menyuruhku menghubungi nya kembali apabila sudah mendapatkan nomer rekening
tersebut.
Saya masih belum percaya sepenuhnya, akhirnya saya pergi ke kantor staff
asrama untuk menanyakan nomor telfon pak rektor yang asli,ternyata nomor telfonya
berbeda dan kata salah satu staff, itu adalah penipuan,beliau juga pernah
mendapatkan telfon seperti itu bahkan dengan iming-iming tiket ke singapura. Tak
lama kemudian ada teman satu SMA ku yang telfon, dia bilang katanya saya disuruh
untuk tidak percaya kepada penelfon yang mengatas namakan rektor ataupun oknumoknum pendidikan lainya, karna temanku itu yang mengirim data-dataku ke si penipu.
dia juga tertipu karna si penipu itu mengaku sebagai guru baru dari SMA kami dan
meminta data-data angkatan kami.
Pernah juga temenku yang dari FK katanya di sms sama asdosnya dan
dimintai data-data teman sekelasnya, tapi setelah ditanyakan langsung kepada
dosen,ternyata si dosen tidak mempunyai asisten. Mungkin itulah modus-modus baru
yang digunakan para penipu.
Therefore guys, you should be very very carefully ! because kejahatan itu tidak selalu
kasat mata dan memiliki banyak metode lain yang lebih meyakinkan. Dan jangan
mudah percaya terhadap penelfon gelap, kita harus benar-benar pastiin dulu siapa
yang nelfon.