Lingkungan Hidup
Disampaikan oleh :
Nursiwan Taqim
Asisten Deputi Urusan Edukasi dan Komunikasi
Lingkungan
Deputi MENLH Bidang Komunikasi Lingkungan
dan Pemberdayaan Masyarakat
Menurut UU
No.23/1997 tentang
Pengelolaan
Lingkungan Hidup
- Keutuhan satu ruang bernilai lebih tinggi dari seluruh nilai bagian-bagiannya.
LINGKUNGAN DAN
KESEJAHTERAAN
1. Ekosistem :
Oikos = rumah tangga
sistem berlangsungnya kehidupan
dalam rumah tangga makhluk hidup.
2. Ekologi :
Oikos dan logos = ilmu pengetahuan tentang seluk beluk rumah
tangga. Satu jenis makhluk disebut autekologi.
3. Ekonomi :
Oikos dan nomos = hukum = peraturan yang berlaku dalam
rumah tangga makhluk hidup.
Nemein= manajemen/pengelolalan rumah tangga.
10
HUBUNGAN EKONOMI
DAN EKOLOGI
11
Kendaraan bermotor
Kebakaran hutan
13
Dampak
P
e
r
u
b
a
h
a
n
I
k
l
i
m
Peningkatan Penguapan
Rawan Transportasi
Rawan air & pangan
14
14
Pencemaran air
Pencemaran udara di kota-kota besar
Pencemaran limbah domestik dan sampah
Kontaminasi dari bahan berbahaya dan beracun (B3)
Kerusakan ekosistem hutan hujan tropika
Kerusakan Daerah Aliran Sungai (DAS)
Kerusakan ekosistem danau
Kerusakan ekosistem pesisir dan laut
Kerusakan lingkungan akibat kegiatan pertambangan
Pemanasan bumi
Penipisan lapisan ozon
Bencana lingkungan: banjir dan longsor, kekeringan, kebakaran hutan
dan lahan
15
16 16
Longsor
17
18
18
PARU-PARU DUNIA
NASA
NET PRIMARY PRODUCTIVITY (KG C/ M2/ YEAR)
HASIL PENELITIAN DR. ENEAS SALATI/ UNIVERSITAS SAO PAULO-BRAZIL/ BAYARD WEBSTER 1988:
EVAPORASI
DARI TANAH
HUTAN 0,0%
MANFAAT POHON :
HUTAN
AIR KEMBALI
KE
ATMOSFER
OLEH
TRANSPIRASI
48,5%
LIMPASAN
DAN AIR
TANAH
1. MENGHASILKAN
OKSIGEN
1,2 KG/POHON/HARI
2. MENYERAP PANAS
8X LEBIH BANYAK
3. MENGUAPKAN
KEMBALI
75% AIR HUJAN
4. MENGIKAT AIR DI PORI
TANAH DG MEKANISME
KAPILARITAS DAN 20
TEGANGAN PERMUKAAN
EKO-HIDROLOGI DAS
Presipitasi
TEREROSI
TERCEMAR
Drip
Stem
Evapotranspirasi
Evaporasi
Aliran permukaan
Evaporasi
Infiltrasi
Aliran
Air tanah
dangkal
Aliran
Air tanah
dalam
GUDANG
AIR PERMUKAAN
SUNGAI/ DANAU
GUDANG
AIR TANAH
DANGKAL
Perkolasi
TERCEMAR
TERCEMAR
GUDANG
AIR TANAH
DALAM
DISEDOT HABIS
21
MODIFIKASI OLEH SOBIRIN/ DPKLTS 2003 DAN 2005/ DARI: STEPHEN A. THOMPSON/ AA BALKEMA/ 1999 DAN SUMB
1.
2.
23
1. KETERKAITAN ALAMI
(KESATUAN EKOSISTEM)
2. KETERKAITAN HAYATI
(KEANEKARAGAMAN
MULTIKOMPONEN &MULTISKALA)
3. KETERKAITAN INSANI
(KEADILAN KESEJAHTERAAN
KETERBAGIAN KESEMPATAN KERJA)
24
Alami
KESEIMBANGA
N
Hayati
Insani
KEANEKAAN
KEARIFAN
Sinerg
i
KERUKUNAN
Arah ProKemanusiaan
makin lengkap , makin sempurna, makin mungkin
terealisasi
1.Unsur Alami
2.Gerak atomik
1.Unsur Hayati
2.Gerak
genetik
1.Unsur Insani
2.Gerak
mandiri
25
SUMBER : MP
PARADIGMA2:PENGANEKARAGAMAN
(MULTISKALA
DAN MULTIKOMPONEN)
BUKAN TERPUSAT
SEPERTI
NILAI
MAKRO/ REGIONAL
AKTIVITAS
MEGA/ GLOBAL
26
Materi PLH
Sekolah Dasar
SD/MI
1. Peta Materi Pendidikan Lingkungan Hidup SD/MI
4
Air
Udara
Energi
Hutan
Bencana Alam
SDA
27
Materi PLH
(lanjutan)
Sekolah Lanjutan
2. Peta Materi Pendidikan Lingkungan Hidup SMP/MTS
Tingkat Pertama
(SLTP)
4
Air
Pesisir
& Laut
Udara
SDA
Energi
Hutan
10 Bencana
Alam
Memelihara Kebersihan
Lingkungan
Manusia &
Lingkungan
28
Sekolah Lanjutan
Tingkat Atas (SLTA)
2. Peta Materi Pendidikan Lingkungan Hidup SMA/SMK/MA
Air
Pesisir
& Laut
11
Perusakan Lapisan
OZON
10
Udara
SDA
Tanah &
Lahan
Hutan
Energi
Memelihara Kebersihan
Lingkungan
29
ADIWIYATA
ADIWIYATA
Indikator Sekolah Adiwiyata
1. Pengembangan kebijakan sekolah yang perduli dan
berbudaya lingkungan (visi, misi, peningkatan sdm,
penghematan sda, kesehatan,ke bersih,alokasi dana
kegitan lingkungan).
2. Budaya Sekolah: Pembiasaan diri, kreativitas siswa, kerja
sama kelompok
3. Pengembangan kurikulum berbasis lingkungan:integratif
atau monolitik,kepekaan terhadap masalah lingkungan
sekitar, metode belajar berbasis lingkungan,
pengembangan kurikuler tentang kesadaran lingkungan.
4. Pengembangan kegiatan berbasis partisipatif:
kurikuler/ekstra kurikuler, mengikuti kegiatan lingkungan
hidup oleh pihak luar, pengembangan kemitraan.
5. Pengembangan dan atau Pengelolaan sarana pendukung
sekolah: sarana, pengelolaan kawasan di dalam dan di luar
sekolah, penghematan sda, pelayanan makanan sehat,
pengembangan sistem pengelolaan sampah.
30
30
31
32