TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Gigi
2.1.1. Pengertian Gigi
Gigi adalah salah satu alat pencernaan awal makanan, yang
memiliki banyak fungsi. Manusia memiliki 2 set gigi, yaitu gigi susu
dan gigi tetap.
1) Gigi Susu
Gigi yang pertama kali tumbuh di sebut gigi susu atau gigi
sulung. Pembentukan gigi susu dimulai sejak janin masih dalam
kandungan usia 6-8 minggu kehamilan ibu. Penamaan gigi susu
diberikan karena gigi ini berwarna putih susu. Gigi ini
berjumlah 20 buah dengan jenis gigi seri, gigi taring, dan gigi
geraham. Jenis ini sama dengan jenis gigi tetap, gigi susu relatif
lebih kecil dan satu gigi dengan gigi lainnya memiliki letak yang
cukup renggang di dalam mulut karena sebagai persiapan bagi
tempat gigi tetap yang berukuran lebih besar.
2) Gigi Tetap
Gigi tetap disebut juga gigi permanen, mulai terbentuk pada
saat usia janin di dalam kandungan ibu berusia 6 bulan dan akan
muncul di dalam rongga mulut anak berusia 6 tahun.
Pertumbuhan ini dimulai dengan gigi geraham pertama tetap
4) Gigi Graham
Gigi graham adalah gigi yang memiliki tiga akar yang
memiliki fungsi untuk melumat dan mengunyah makanan atau
benda-benda lainnya, berbentuk agak bulat dengan dataran
pengunyah ada tonjolan dan berlekuk-lekuk.
2.1.3. Bagian-Bagian gigi
Bagian-bagian gigi (Sariningsih, 2014) terdiri atas :
1) Mahkota gigi yaitu bagian gigi yang tampak di atas permukaan
gusi.
2) Leher gigi yaitu bagian gigi yang terletak antara mahkota dan
akar gigi.
3) Akar gigi yaitu bagian gigi yang tertanam di dalam tulang
rahang
2.1.4.
2) Dentin
Lapisan di bawah email yang berwarna kuning muda. Dentin
tidak sekeras email, banyak mengandung sel-sel yang peka
terhadap rangsangan panas, dingin, asam dan manis.Jika dentin
terbuka, gigi akan terasa ngilu, bila terkena rangsangan tersebut
di atas.
3) Pulpa
Rongga di bawah dentin yang berisi pembuluh darah yang
berguna sebagai pemasok makanan untuk gigi dan serabut saraf
yang sensitif terhadap rangsangan mekanis, termis, kimia. Jika
pulpa terbuka, gigi akan terasa nyeri yang berdenyut.
2.1.5. Masa Pertumbuhan Gigi
Masa pertumbuhan gigi sejak bayi hingga dewasa adalah
sebagai berikut :
Benih gigi susu atau gigi sulung maupun gigi tetap telah
mulai dibentuk ketika bayi berusia 1,5-2 bulan, dalam
kandungan. Benih-benih gigi itu masing-masing berada dalam
satu kantongan (folikel). Benih gigi yang berada di dalam
kantongan itu, sebut sudah lahir, maka perlahan-lahan
terbentuklah akar gigi (gigi sulung lebih dahulu). Akar gigi
tersebut tumbuh mulai dari leher gigi kebawah (untuk rahang
tentunya juga ke atas). Sambil tumbuh tersebut, ia mendorong
mahkota itu kearah permukaan tulang rahang di dalam ruang
Gigi Sehat
1) Ciri-ciri Gigi Sehat
Ciri-ciri gigi yang sehat yaitu meliputi:
a) Tidak terasa Sakit.
b) Tidak ada karies.
c) Saat mengunyah tidak terasa nyeri.
d) Leher gigi tidak kelihatan.
e) Tidak Goyang.
f) Tidak tedapat plak.
g) Warna putih kekuningan.
h) Tidak terdapat karang.
i) Mahkota gigi utuh.
2) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesehatan Gigi
Gigi Sakit
1) Penyakit Gigi
ii.
iii.
makanan
yang
mengandung
Komponen waktu
Karies Superfisialis
Karies superfisialis adalah dimana karies
baru mengenai email saja (samapai dentino
enamel junction), sedang dentin belum
terkena.
ii.
Karies Media
Karies media adalah dimana karies sudah
mengenai mengenai dentin, tetapi belum
melebihi setengah dentin.
iii.
Karies Profunda
Karies profunda adalah dimana karies baru
mengenai email lebih dari setengah dentin
dan kadang-kadang sudah mengenai pulpa.
Gingivitis
Gingivitis adalah sebuah inflamasi dari gusi
yang disebabkan akumulasi plak dan bakteri.
Gingivitis adalah suatu kelainan berupa
peradangan pada gusi. Gingivitis adalah
suatu bentuk dari penyakit periodontal.
Penyakit periodontal terjadi ketika inflamasi
dan infeksi menghancurkan jaringan yang
mendukung gigi, termasuk gusi, ligament
periodontal, soket gigi (tulang alveolar).
Gingivitis disebabkan efek jangka panjang
yang
melekat
yang
terbentuk
Plak
tersebut
merupakan
menyebabkan
gusi
terinfeksi,
gingivitis
yaitu
mulut
kering,
Periodontitis
Periodontitis
adalah
peradangan
dari
serabut-serabut
periodontal,
yaitu
dapat
meliputi
tidak
mendapatkan
apapun
selain
rasa
yang
mengandung
gula
(termasuk
yang
menyebabkan
pembengkakan,
ini
pemasangan
pelepasannya
atau
sangat
rumit
sehingga
hanya
dapat
pasien
mempertahankan
dalam
kebersihan
menjaga
mulut
dan
sangat
diperlukan.
f) Gigi Berlubang
Rongga
atau
lubang
kecil
yang
hanya
melalui
dan
mempengaruhi
Dalam
tahap
lanjutan,
pembusukan