Anda di halaman 1dari 10

FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA

(UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA)


Jl. Arjuna Utara No. 6, Kebon Jeruk Jakarta Barat
KEPANITERAAN KLINIK
STATUS ILMU PENYAKIT ANAK
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA

Hari/ Tanggal Ujian/ Presentasi Kasus: Senin, 6 April 2015


RUMAH SAKIT: Family Medical Center
Nama
NIM

: Maria Priscilla
: 112014325

Tanda Tangan

Dr. Pembimbing/ Penguji: dr. Yvone, SpA


IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap: N.T
Tempat/ tanggal lahir: 19 Januari 2008
Suku bangsa: Jawa

Jenis kelamin: Perempuan


Umur: 7 tahun

Pendidikan: Tidak ada


Hubungan dengan orang tua: Anak kandung

Alamat: Griya Cibinong Indah 2 Blok


A1 No 12A

Agama: Islam

ANAMNESIS
Diambil dari: Alloanamnesis dari ibu pasien

Tanggal: 30 Maret 2015

Jam: 20.35

Keluhan Utama:
Panas sejak 2 hari SMRS.
Riwayat Penyakit Sekarang:
Satu bulan SMRS, pasien batuk hilang timbul. Berat badan tidak naik. Sejak 2 hari lalu,
panas naik turun. Ada mual. Tidak ada muntah. Nafsu makan berkurang. Tidak buang air besar
sejak 2 hari lalu. Pasien sudah berobat ke klinik, tetapi tidak ada perbaikan. Pasien juga sudah
melakukan pemeriksaan laboratorium.

Riwayat Kelahiran (Birth History):


Tempat lahir : (-) Di rumah

(+) Rumah bersalin

(-) RS Bersalin

Ditolong oleh : (-) Dokter

(+) Bidan

(-) Dukun

(-) Lain-lain
Persalinan

: Normal

Usia Kandungan

: Cukup bulan (9 bulan, anak langsung menangis)

BB Lahir

: 3,5 kg

Komplikasi

: Tidak ada

PB Lahir : 52 cm

Riwayat Imunisasi:
(+) BCG

(+) DPT 3 kali

(+) Hep. B 3 kali

(+) Campak

(+) Polio 4 kali

Riwayat Nutrisi (Nutritional History):


Susu

: ASI sejak lahir

Makanan padat

: dimulai umur 8 bulan makan bubur dicampur kecap

Makanan sekarang : Nafsu makan: menurun sejak sakit


Variasi: bervariasi
Frekuensi: 1-2 kali/hari
Riwayat Tumbuh Kembang (Developmental History):
Pertumbuhan dan perkembangan pasien sesuai dengan usia.
Penyakit Dahulu
( - ) Sepsis

( - ) Meningoencephalitis

( - ) Kejang demam

( + ) Tuberkulosis

( - ) Penumonia

( - ) Alergi lainnya

( - ) Asma

( - ) Alergic rhinitis

( - ) Gastritis

( - ) Diare akut, umur 7 bulan

( - ) Diare kronis

( - ) Amoebiasis

( - ) Disentri

( - ) Kolera

( - ) Difteri

( + ) Tifus abdominalis

( - ) DHF

( - ) Polio

( - ) Cacar air

( - ) Campak

( - ) Penyakit jantung bawaan

( - ) Batuk rejan

( - ) Tetanus

( - ) ISK

( - ) Demam rematik akut

( - ) Penyakit jantung rematik

( - ) Operasi

( - ) Glomerulonephritis

( - ) Sindroma nefrotik

Riwayat Keluarga
Penyakit
Alergi

Ya

Tidak

Asma

Tuberkulosis

Hipertensi

Diabetes

Kejang Demam

Epilepsy

Hubungan

Silsilah Keluarga (Familiys Tree)

Keterangan:
Laki-laki

Pasien

Perempuan
Riwayat Sosial Personal
Tidak diketahui.
ANAMNESIS SISTEM
Kulit
( - ) Bisul

( - ) Rambut

( - ) Keringat malam

( - ) Kuku

( - ) Kuning/ ikterus

( - ) Sianosis

Kepala
( - ) Trauma

( - ) Sakit kepala

( - ) Nyeri pada sinus

Mata
( - ) Merah

( - ) Nyeri

( - ) Sekret

( - ) Kuning/ ikterus

( - ) Trauma

( - ) Ketajaman penglihatan

( - ) Nyeri

( - ) Gangguan pendengaran

Telinga
( - ) Sekret
Hidung
( - ) Rhinnorhea

( - ) Tersumbat

( - ) Nyeri

( - ) Gangguan penciuman

( - ) Sekret

( - ) Epistaksis

( - ) Trauma

( - ) Benda asing/ foreign body

( - ) Bibir

( - ) Lidah

( - ) Gusi

( - ) Mukosa

Mulut

Tenggorokan
( - ) Nyeri tenggorokan

( - ) Perubahan suara

( - ) Benjolan

( - ) Nyeri leher

Leher

Thorax (Jantung & Paru-paru)


( - ) Sesak nafas

( - ) Mengi

( - ) Batuk

( - ) Batuk darah

( - ) Nyeri dada

( - ) Berdebar-debar

Abdomen (Lambung/ usus)


(+) Mual

( - ) Muntah

( - ) Benjolan

( - ) Diare

(+) Konstipasi

( - ) Nyeri epigatrium

( - ) Nyeri kolik

( - ) Tinja berdarah

( - ) Tinja berwarna dempul

Saluran kemih/ Alat kelamin


( - ) Disuria

( - ) Hematuria

( - ) Enuresis (mengompol)
Saraf dan Otot
( - ) Riwayat trauma

( - ) Nyeri

( - ) Bengkak

Ekstremitas
( - ) Bengkak

( - ) Deformitas

( - ) Nyeri

( - ) Sianosis

Berat Badan
Berat badan rata-rata: 25 kg
Berat badan tertinggi: Tidak ingat
Berat badan sekarang: 23 kg
( - ) Tetap

( - ) Naik

(+) Turun

PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum: tampak sakit sedang, kesadaran compos mentis.
Tanda-tanda Vital: T: 37,9C

RR: 22 x/menit

HR: 116 x/menit

Anthropometrics:
TB: 130 cm

BB: 23 kg

Lingkar kepala: Tidak dilakukan

Lingkar lengan: 17cm

BB/U=

BB/TB= 0-2 SD (normal)

TB/U=
Kulit

: lembab, turgor kembali cepat

Kepala

: normocephali, ubun-ubun tidak cekung, rambut bersih

Mata

: kelopak mata cekung, konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik

Telinga

: normotia, membran timpani utuh, refleks cahaya tampak

Hidung

: tidak ada deviasi septum, tidak tampak sekret

Tenggorokan : T1-T1 tenang, tidak hiperemis


Leher

: KGB dan tiroid tidak ada pembesaran

Gigi-Mulut

: tidak ada caries dentis, mukosa mulut kering

Thorax:
Paru-paru:
Inspeksi

: tidak ada kelainan bentuk, simetris kanan dan kiri

Palpasi

: pergerakan dada pada pernapasan statis dan dinamis simetris.


Tidak ada nyeri tekan.

Perkusi

: sonor dalam batas normal kanan dan kiri

Auskultasi

: bunyi nafas dasar vesikuler, tidak ada ronki dan tidak ada
wheezing pada kedua lapang paru.

Jantung:
Inspeksi

: pulsasi iktus cordis tidak tampak

Palpasi

: teraba iktus cordis pada sela iga V linea midclavicula kiri

Perkusi

:-

Batas kanan

= sela iga V linea sternalis kanan

Batas kiri

= sela iga V, 1cm sebelah medial linea

midclavicularis kiri
Auskultasi

Batas atas

= sela iga II linea parasternal kiri

: BJ I-II murni, regular, tidak terdengar gallop, tidak terdengar


murmur

Abdomen:
Inspeksi

: tidak tampak massa

Auskultasi

: bising usus normal.

Perkusi

: timpani di seluruh regio abdomen

Palpasi

: tidak ada nyeri tekan


Hati

: tidak teraba

Limpa : tidak teraba


Ginjal : tidak teraba

Alat kelamin: tidak dilakukan


Colok Dubur: tidak dilakukan
Ekstremitas (lengan & tungkai):
Tonus : normotonus
Massa : normal
Sendi : normal
Kekuatan:

Edema:

Sensori:
+5

+5

+5

+5

Cyanosis:

Pemeriksaan Neurologis
Tingkat kesadaran
Refleks

: GCS 15 (E 4 M 5 V 6)

Refleks Tendon
Biceps
Triceps
Patela
Achiles
Refleks patologis
Refleks primitif

Kanan
positif
positif
positif
positif
negatif
negatif

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tanggal 30 Maret 2015
Hematologi
Hemoglobin

: 12,8 g/dl

Leukosit

: 12.100/mm3

Trombosit

: 284.000/mm

Hematokrit

: 36,8%

LED

: 109 mm/jam

Hitung jenis

: Basofil

:0%

Eosinofil

:0%

Batang

:2%

Segmen

: 73 %

Limfosit

: 15 %

Monosit

: 10 %

Imunoserologi
Widal:
S.Typhi O

1/80

S. Typhi H

1/80

S. Paratyphi A-O

1/160

S. Paratyphi B-O

1/80

S. Paratyphi C-O

1/160

S. Paratyphi A-H

1/80

S. Paratyphi B-H

1/320

S. Paratyphi C-H

1/80

Kiri
positif
positif
positif
positif
negatif
negatif

RINGKASAN (RESUME/ SILENT FEATURES)


Anamnesis:
Pasien perempuan berusia 7 tahun dibawa oleh ibunya ke RS FMC karena demam
sejak 2 hari SMRS. Satu bulan SMRS, pasien batuk hilang timbul. Berat badan tidak naik. Sejak
2 hari lalu, panas naik turun. Ada mual. Tidak ada muntah. Nafsu makan berkurang. Tidak buang
air besar sejak 2 hari lalu. Pasien sudah berobat ke klinik, tetapi tidak ada perbaikan.
Pemeriksaan Fisik:
Suhu: 37,9C

RR: 22 x/menit

HR: 116 x/menit

BB: 24 kg

Pasien tampak sakit sedang, dengan kesadaran compos mentis. Bunyi nafas dasar vesikuler,
ronki negatif, wheezing negatif. Abdomen supel, bising usus normal.
Pemeriksaan Penunjang:
Leukosit dan LED meningkat. Trombosit dan hematokrit dalam batas normal.
Ada hasil yang bermakna dari pemeriksaan imunoserologi.
DIAGNOSIS KERJA
Demam tifoid
Dasar diagnosis:
Pasien demam sejak 2 hari yang lalu, disertai dengan mual dan nafsu makan berkurang. Pasien
juga tidak BAB sejak 2 hari yang lalu. Pada pasien juga didapatkan leukositosis, LED yang
meningkat, dan hasil imunoserologi yang bermakna.

DIAGNOSIS DIFERENSIAL
Tuberkulosis Paru
Dasar diagnosis diferensial:
Pasien memiliki riwayat batuk berulang kronis dan sekarang mengalami demam yang naik turun.
Demam Berdarah Dengue

Dasar diagnosis diferensial:


Pasien demam naik turun sejak 2 hari lalu.
PENATALAKSANAAN
Medikamentosa:
1.

Seftriakson 1 gram 2 x 1

2.

Parasetamol 125 mg/5 ml 3 x 2 sendok teh

3.

Domperidon 10 mg 3 x 1

4.

Multivitamin 1 x 1

Non Medikamentosa:
Pemberian makanan lunak sedikit demi sedikit namun sering.
Edukasi:
Kebersihan dalam menyediakan makanan untuk anak juga harus diperhatikan. Anak juga harus
dilatih untuk tidak jajan sembarangan.
Rencana Pemeriksaan Lanjutan:
Cek elektrolit
Cek NS1
Cek SGOT, SGPT
Rontgen thoraks
PROGNOSIS
Ad vitam

: bonam

Ad fungsionam

: bonam

Ad sanationam

: bonam

Anda mungkin juga menyukai