Anda di halaman 1dari 16

KASUS I

Pria 48 tahun dengan riwayat pilek, hidung buntu, sejak 3 tahun yang lalu. Pada
pemeriksaan rongga hidung, didapatkan massa polipoid, multipel, putih kemerahan,
mudah berdarah. Dilakukan pengambilan massa tersebut oleh unit THT.
Makroskopis dan mikroskopis sbb.:
Makroskopik:
Jaringan terpecah belah
50 cc,warna putih kemerahan,
kenyal, permukaan kasar.

Mikroskopik sbb.:

1. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Polip nasi (riwayat alergi, meatus medius, asinus kljr seromusin, lumen melebar kistik,
pseudostratified columner)
B. Karsinoma sel skuamosa
C. Angiofibroma
D. Papilloma sel skuamosa
E. Inverted papilloma=masa ke sebelah dalam
ANSWER : E
2. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Infiltrasi sel tumor ke jaringan ikat sekitarnya.=ganas
B. Sel tumor yang atipi dan polimorfi=ganas
C. Membrana basalis masih utuh=jinak=papiloma
D. Mitosis patologis banyak=ganas
E. Proliferasi jaringan ikat dan pembuluh darah.=ganas
ANSWER : C
3. Manakah di antara berikut yang benar mengenai kasus ini ?
A. Termasuk tumor epitelial jinak
B. Termasuk tumor epitelial ganas
C. Termasuk tumor mesenkimal jinak
D. Termasuk tumor mesenkimal ganas
E. Mempunyai kemampuan metastasis
ANSWER : A

KASUS II
Pria 25 tahun dengan epistaksis. Pada leher didapatkan massa tumor berbenjol-benjol,
padat, terfixir dengan jaringan di bawahnya.
Pada nasopharynx didapatkan massa nodular dengan permukaan ulseratif di daerah
dinding dan atap nasopharynx.
Penderita adalah perokok berat.
Dilakukan biopsi nasopharynx.

4. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?


A. Infiltrasi sel tumor ke jaringan ikat sekitarnya. (inti vesikuler besar,nucleolus menonjol,
sitoplasma minim, mitosis dan limfosit banyak)
B. Proliferasi sel epitel pseudostratifikatum
C. Membrana basalis masih utuh
D. Keratinisasi banyak didapatkan
E. Proliferasi jaringan ikat dan pembuluh darah.
ANSWER : A
5. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ? karsinoma nasopharyng
A. Polip nasi
B. Karsinoma sel skuamosa
C. Karsinoma tak terdeferensiasi
D. Papilloma sel skuamosa
E. Inverted papilloma
ANSWER : C

KASUS III
Pria 60 tahun, dengan keluhan sesak nafas, cyanosis, batuk-batuk dengan dahak yang
berlendir, liat dan kadang-kadang disertai dengan darah, sudah 1 tahun.
Pemeriksaan Ro foto tampak bayangan padat pada paru kanan bagian perifer.
Dilakukan lobektomi paru kanan
Makroskopis dan mikroskopis sbb.:
Hasil pemeriksaan sitologi cairan pleura :

6. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Tuberkolosis paru
B. Karsinoma sel skuamosa
C. Adenokarsinoma ethmoid
D. Non small cell lung carcinoma (NSCLC)
E. Small cell lung Carcinoma (SCLC)
ANSWER : D
7. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Infiltrasi sel tumor yg. tersusun papilar ke jaringan ikat sekitarnya.
B. Sel tumor monomorf, ukuran besar

C. Membrana basalis masih utuh, tidak ada infiltrasi ke jaringan ikat sekitarnya.
D. Sel tumor monomorf, ukuran kecil
E. Proliferasi jaringan ikat, sel-sel epitel, dan pembuluh darah.
ANSWER : A

KASUS IV
Perempuan 20 tahun, Indonesia, sejak 6 bulan terdapat tumor ukuran 4 x 3 x 2 cm pada
mammae sinistra di kuadran lateral atas. Permukaan licin, lepas dari sekitarnya.
Makroskopis dan mikroskopis sbb.:

8. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Karsinoma duktal mammae ( ada gambaran spt komedo )
B. Karsinoma lobular mammae
C. Fibroadenoma mammae
D. Karsinoma sel skuamosa
E. Tumor phyllodes
ANSWER : C
9. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Infiltrasi sel tumor yg. tersusun papilar ke jaringan ikat sekitarnya.
B. Proliferasi jaringan ikat yang tumbuh intrakanalikuler/ bercabang dan
perikanalikuler /bulat. ( bentuk lobuli, jar ikat kolagen atau miksomatous saluran
berdinding epitel)
C. Simpai jaringan tumor ditembus oleh sel-sel tumor
D. Proliferasi sel epitel yang atipi dan polimorfi
E. Sel tumor yang mitosis patologis banyak ditemukan.
ANSWER : B

KASUS V
Wanita 42 tahun, dengan tumor payudara dengan diameter 30 cm, puting payudara
sedikit retraksi. Kulit di atas tumor seperti kulit jeruk (peau d'orange). Seluruh
payudara diangkat.
Makroskopis dan mikroskopis sbb.:

10. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Karsinoma duktal mammae
B. Karsinoma lobular mammae
C. Fibroadenoma mammae
D. Karsinoma sel skuamosa
E. Tumor phylloides
ANSWER : A
11.Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Infiltrasi sel tumor yg. tersusun tubular ke jaringan ikat sekitarnya.
B. Proliferasi jaringan ikat yang tumbuh intra dan peri kanalikuler
C. Simpai jaringan tumor masih utuh
D. Proliferasi sel epitel monomorf,
E. Sel tumor yang mitosis patologis banyak ditemukan.
ANSWER : A/E

KASUS VI
Wanita 57 tahun, dengan uterus membesar, dilakukan histerektomi parsial.
Makroskopis dan mikroskopis sbb.

12.Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Leiomioma
B. Rhabdomiosarkoma
C. Leiomiosarkoma
D. Angiosarkoma
E. Tumor phylloides
ANSWER : A
13. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Infiltrasi sel tumor yg. tersusun tubular ke jaringan ikat sekitarnya.
B. Proliferasi jaringan ikat yang tumbuh intra dan peri kanalikuler
C. Tumor tersusun atas berkas-berkas yang sejajar dan melingkar-lingkar
D. Proliferasi sel epitel polimorfi dan atipi
E. Mitosis patologis banyak ditemukan.
ANSWER : C
14. Manakah di antara berikut yang benar mengenai kasus ini ?
A. Termasuk tumor epitelial jinak
B. Termasuk tumor epitelial ganas
C. Termasuk tumor mesenkimal jinak
D. Termasuk tumor mesenkimal ganas
E. Mempunyai kemampuan metastasis

ANSWER : C

KASUS VII
Wanita 30 tahun dengan keluhan sering sakit perut bagian bawah kiri. Pada pemeriksaan
didapatkan benjolan di perut bagian bawah kiri. Dilakukan laparatomi dan pengambilan
masa tersebut.
Makroskopis dan mikroskopis sbb.:

15. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Kistadenoma musinosum non-papilliferum
B. Kistadenoma musinosum papilliferum
C. Kistadenoma serosum non-papilliferum ovary
D. Kistadenoma serosum papilliferum
E. Kistadenokarsinoma musinosum
ANSWER : C
16. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Infiltrasi sel tumor yg. tersusun tubular ke jaringan ikat sekitarnya.
B. Proliferasi jaringan ikat yang tumbuh intra dan peri kanalikuler
C. Tumor tersusun atas berkas-berkas yang sejajar dan melingkar-lingkar
D. Dilapisi oleh sel epitel bentuk kuboid, yang bersilia . (single layer)
E. Mitosis patologis banyak ditemukan.
ANSWER : D
17. Manakah di antara berikut yang benar mengenai kasus ini ?
A. Termasuk tumor epitelial jinak
B. Termasuk tumor epitelial ganas
C. Termasuk tumor mesenkimal jinak
D. Termasuk tumor mesenkimal ganas
E. Mempunyai kemampuan metastasis
ANSWER : A

KASUS VIII
Wanita 35 tahun mengalami perdarahan pada permulaan kehamilan, perbesaran uterus
lebih cepat dari umur kehamilan, pada Ro tak tampak janin, PP test +.
Makroskopis dan mikroskopis sbb.:

18.Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Adenocarcinoma corpus uteri
B. Hiperplasi kelenjar endometrii
C. Mola hidatidosa.
D. Atrofi kelenjar endometrium
E. Kistadenokarsinoma musinosum
ANSWER : C
19. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Infiltrasi sel tumor yg. tersusun tubular ke jaringan ikat sekitarnya.
B. Proliferasi jaringan ikat yang tumbuh intra dan peri kanalikuler
C. Tumor tersusun atas berkas-berkas yang sejajar dan melingkar-lingkar
D. Didapatkan proliferasi ringan sampai sedang sel-sel trofoblast
E. Mitosis patologis banyak ditemukan.
ANSWER : D

KASUS IX
Wanita 55 th, dengan kista indung telur, unilokuler isi massa seperti mentega dan
rambut.

Rambut
Gigi

20. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Adenocarcinoma of the ovary
B. Granulosa cell tumor
C. Disgerminoma ovarii
D. Kista dermoid. ( teratoma matang kistik )
E. Yolk sac tumor
ANSWER : D
21. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Infiltrasi sel tumor yg. tersusun tubular ke jaringan ikat sekitarnya.
B. Terdapat jaringan tulang, epitel skuamous komplek, saraf, dan lain-lain (peluh lemak
ikat)
C. Tumor tersusun atas berkas-berkas yang sejajar dan melingkar-lingkar
D. Didapatkan proliferasi ringan sampai sedang sel-sel trofoblast

E. Mitosis patologis banyak ditemukan.


ANSWER : B

KASUS X
Wanita 40 th, satu bulan perdarahan pervaginam. Kerokan uterus menunjukkan gambaran
hiperplasia glandularis kistika endometrii.
Dalam abdomen waktu operasi didapatkan cairan serohemorrhagik.
Ovarium sebelah kiri tampak membesar. Dilakukan ovarektomi

22. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Adenocarcinoma of the ovary
B. Granulosa cell tumor
C. Disgerminoma ovarii
D. Kista dermoid
E. Yolk sac tumor
ANSWER : B
23. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Call exner bodies
B. Terdapat jaringan tulang, epitel skuamous komplek, saraf, dan lain-lain
C. Tumor tersusun atas berkas-berkas yang sejajar dan melingkar-lingkar
D. Didapatkan proliferasi ringan sampai sedang sel-sel trofoblast
E. Schiller
ANSWER : A

KASUS XI
Bayi, 2 tahun, + 6 bulan perut membesar dan di sebelah kanan teraba benjolan sebesar
diameter + 35 cm, kenyal.
Pada pemeriksaan pielografi ginjal kanan tidak berfungsi sama sekali, sedangkan ginjal
kiri baik.
Ginjal kanan diangkat

24. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Adenocarcinoma of the kidney. (Renal cell Ca, tumor Grawitz, clear cell adenoCa,
alveolar Ca, tubular Ca)
B. Granulosa cell tumor
C. Wilms tumor
D. Kista dermoid
E. Rhabdomiosarcoma
ANSWER : C
25. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Call exner bodies
B. Terdapat jaringan tulang, epitel skuamous komplek, saraf, dan lain-lain
C. Tumor terdiri atas sel-sel ukuran kecil, sebagian tersusun rosset
D. Didapatkan proliferasi ringan sampai sedang sel-sel trofoblast
E. Schiller Duval bodies ( yolk sac tumor )
ANSWER : C

KASUS XII

Laki-laki 70 th perokok berat dengan keluhan sakit supra pubic + 4 bulan,


penderita sering kencing darah dan kadang-kadang jalannya urine tertahan.
Dilakukan pemeriksaan sitologi urine.
Waktu pemeriksaan daerah supra pubic teregang, sulit diraba adanya tumor,
Cystoscopi didapat tumor papiler dekat orificium urethrae interna, dibiopsi, dikirim PA.
Mikroskopis urin
Cytologi dlm pengecatan giemsa

Makroskopik:
Mikroskopik:
Jaringan 0,3 cc putih rapuh dicetak semua.

26. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Adenocarcinoma of the bladder
B. Karsinoma sel transisional
C. Wilms tumor
D. Kista dermoid
E. Rhabdomiosarcoma
ANSWER : B
27. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Sel transisional yang atipi dan polimorfi, tersusun solid
B. Terdapat jaringan tulang, epitel skuamous komplek, saraf, dan lain-lain

C. Tumor terdiri atas sel-sel ukuran kecil, sebagian tersusun rosset


D. Didapatkan proliferasi ringan sampai sedang sel-sel trofoblast
E. Schiller Duval bodies
ANSWER : A

KASUS XII
Laki-laki 30 th, dengan pembesaran testis kanan yang dirasa sejak 2 bulan, waktu
diperiksa testis kanan diameter 5 cm tidak sakit. Setelah dioperasi jaringan dikirim ke PA

28. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Adenocarcinoma of the testes
B. Granulosa cell tumor
C. Disgerminoma
D. Seminoma
E. Teratoma testes
ANSWER : D
29. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Sel transisional yang atipi dan polimorfi, tersusun solid
B. Terdapat jaringan tulang, epitel skuamous komplek, saraf, dan lain-lain
C. Tumor tersusun atas sel2 monomorf, solid. ( Dari epitel germinativum / tubulus
seminiferous, dibatasi tunika vaginalis , radiosensitive,mitosis jarang, sitoplasma
cukup,ada sel yg serupa sprematogonium, ada jar ikat fibrous mengandung limfosit )
D. Didapatkan proliferasi ringan sampai sedang sel-sel trofoblast
E. Schiller Duval bodies
ANSWER : C

KASUS XIV
Laki-laki 62 th datang ke bagian bedah dengan keluhan kencing tidak lancar. Keluhan ini
dirasa mulai 4 bulan yang lalu dengan sulit kencing disertai mengejan makin lama makin
berat.
Waktu diperiksa nampak vesica urinaria membesar penuh dengan urine, waktu dikateter
urine dapat keluar dan banyak.
Dilakukan pemeriksaan rectal toucher ternyata prostat membesar, noduler, dilakukan
prostatectomi.

30. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Adenocarcinoma of the prostat
B. Vesicolithiasis
C. Prostatitis
D. Benigna prostat hiperplasi
E. Teratoma testes
ANSWER : D
31. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Sel transisional yang atipi dan polimorfi, tersusun solid
B. Terdapat jaringan tulang, epitel skuamous komplek, saraf, dan lain-lain
C. Tumor tersusun atas sel2 monomorf, solid
D. Didapatkan proliferasi kelenjar prostat dan miofibril, sel monomorf
E. Schiller Duval bodies
ANSWER : D

KASUS XV
Pria 70 tahun, dengan retensi urine.
Pada toucher prostat membesar, keras dan berbenjol-benjol.
Pada waktu operasi prostat tidak dapat diangkat seluruhnya

32. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?

A. Adenocarcinoma of the prostat. ( Bisa bersifat laten,10-20 % keganasan pria, metastasis


tulang, -> orkidektomi dan estrogen )
B. Vesicolithiasis
C. Prostatitis
D. Benigna prostat hiperplasi
E. Teratoma testes
ANSWER : A
33. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Sel tumor yang atipi dan polimorfi, umumnya tersusun tubuler
B. Terdapat jaringan tulang, epitel skuamous komplek, saraf, dan lain-lain
C. Tumor tersusun atas sel2 monomorf, solid
D. Didapatkan proliferasi kelenjar prostat dan miofibril, sel2 monomorf
E. Sel transisional yang atipi dan polimorfi, tersusun solid
ANSWER : A

KASUS XVI
Penderita pria 14 tahun dengan benjolan yang kemerahan sakit dan mudah berdarah pada
gingiva daerah P2 dan P3.
Dilakukan ekstirpasi benjolan tersebut.

Jaringan Granulasi

34. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Hemangioma
B. Fibroma
C. Papilloma
D. Epulis granulomatosis
E. Granuloma pyogenik
ANSWER : D
35. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Sel tumor yang atipi dan polimorfi, umumnya tersusun tubuler
B. Terdapat jaringan tulang, epitel skuamous komplek, saraf, dan lain-lain
C. Stroma tersusun atas jaringan granulasi, dilapisi epitel skuamous komplek
D. Didapatkan proliferasi kelenjar seromusinosum
E. Sel transisional yang atipi dan polimorfi, tersusun solid
ANSWER : C

KASUS XVII
Pria, 70 tahun dengan tumor terletak di bawah kelenjar parotis, kistik.

Benjolan tersebut dapat diangkat dengan simpainya.


Makroskopis dan mikroskopis sbb.:

36. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Sialadenitis
B. Warthin tumor
C. Pleomorphic adenoma
D. Adenoid cyst carcinoma
E. Mucoepidermoid carcinoma
ANSWER : B
37. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Sel tumor yang atipi dan polimorfi, umumnya tersusun tubuler dan solid
B. Terdapat variasi gambaran yang solid dan tubuler, sebagian mirip jaringan tulang rawan
C. Sel tumor yang atipi dan sedikit polimorfi, umumnya tersusun tubuler, solid, sebagian
cribriformis
D. Didapatkan proliferasi kelenjar seromusinosum
E. Didapatkan jaringan limfoid di stromanya
ANSWER : E
38. Manakah di antara berikut yang benar mengenai kasus ini ?

A. Termasuk tumor epitelial jinak


B. Termasuk tumor epitelial ganas
C. Termasuk tumor mesenkimal jinak
D. Termasuk tumor mesenkimal ganas
E. Mempunyai kemampuan metastasis
ANSWER : A

KASUS XVIII
Wanita 40 th, dengan keluhan perdarahan pervaginam terutama setelah koitus.
Dilakukan pemeriksaan cervix, didapatkan massa tak teratur dengan ulkus yang mudah
berdarah.
Dilakukan Pap smear kemudian dilakukan biopsi.
Makroskopis dan Mikroskopis hasil Pap smear serta histopatologi sbb.:

39. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Cervisitis kronis
B. Cervical intraepithelial Neoplasia I (CIN I)
C. Cervical intraepithelial Neoplasia II(CIN II)
D. Cervix Carcinoma
E. Embrional Rhabdomyosarcoma
ANSWER : D
40. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Sel tumor yang atipi dan polimorfi tersusun solid, dengan keratinisasi. ( sel bulat, oval,
spindle, solid infiltratif, keratinisasi individual, mitosis cukup, ada jembatan intrseluler )
B. Terdapat variasi gambaran yang solid dan tubuler, sebagian mirip jaringan tulang rawan
C. Sel tumor yang atipi dan sedikit polimorfi, umumnya tersusun tubuler, solid, sebagian
cribriformis
D. Didapatkan proliferasi kelenjar seromusinosum
E. Sel tumor tersusun atas sel rhabdomyoblast, mitosis banyak
ANSWER : A

41. Manakah di antara berikut yang benar mengenai kasus ini ?


A. Termasuk tumor epitelial jinak
B. Termasuk tumor epitelial ganas
C. Termasuk tumor mesenkimal jinak
D. Termasuk tumor mesenkimal ganas
E. Mempunyai kemampuan metastasis
ANSWER : B
KASUS XIX
Penderita pria 30 tahun, dengan benjolan seperti gambar di mandibula regio mentalis
kanan.
Mikroskopis sbb.:

42. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Epulis granulomatosis
B. Hemangioma
C. Karsinoma sel skuamosa
D. Ameloblastoma
E. Kista radikular
ANSWER : D
43. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Sel tumor yang atipi dan polimorfi tersusun solid, dengan keratinisasi
B. Terdapat variasi gambaran yang solid dan tubuler, sebagian mirip jaringan tulang rawan
C. Sel tumor yang atipi dan sedikit polimorfi, umumnya tersusun tubuler, solid, sebagian
cribriformis
D. Didapatkan pulau-pulau sarang sel2 tumor dengan bagian tepi tersusun palisade
E. Sel tumor tersusun atas sel rhabdomyoblast, mitosis banyak
ANSWER : D
44. Manakah di antara berikut yang benar mengenai kasus ini ?
A. Termasuk tumor epitelial jinak
B. Termasuk tumor epitelial ganas
C. Termasuk tumor mesenkimal jinak
D. Termasuk tumor mesenkimal ganas
E. Mempunyai kemampuan metastasis
ANSWER : A

KASUS XXI
Pria 55 tahun dengan riwayat melena, sudah 2 bulan. Setelah dioperasi jaringan dikirim
ke PA.
Makroskopis dan mikroskopis sbb.:

45. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Adenokarsinoma usus
B. Hemangioma
C. Karsinoma sel skuamosa
D. Polip adenomatosa
E. Colitis kronis
ANSWER : A
46. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Sel tumor yang atipi dan polimorfi tersusun solid, dengan keratinisasi
B. Terdapat variasi gambaran yang solid dan tubuler, sebagian mirip jaringan tulang rawan
C. Sel tumor yang atipi dan sedikit polimorfi, umumnya tersusun tubuler.
D. Didapatkan pulau-pulau sarang sel2 tumor dengan bagian tepi tersusun palisade
E. Sel tumor tersusun atas sel rhabdomyoblast, mitosis banyak
ANSWER : C
47. Manakah di antara berikut yang benar mengenai kasus ini ?
A. Termasuk tumor epitelial jinak
B. Termasuk tumor epitelial ganas
C. Termasuk tumor mesenkimal jinak
D. Termasuk tumor mesenkimal ganas
E. Mempunyai kemampuan metastasis
ANSWER : B

KASUS XXII

Laki-laki 30 tahun dengan benjolan dibawah kulit sebesar duku, mudah digerakan.
Pada operasi didapatkan tumor benigna di dalam sub-cutis.
Penampang berwarna kuning.
Klinis, Makroskopis dan mikroskopis sbb.:

48. Apa diagnosis patologi kasus tersebut ?


A. Fibroma
B. Hemangioma
C. Karsinoma sel skuamosa
D. Lipoma
E. Leiomioma
ANSWER : D
49. Apa salah satu ciri mikroskopis kasus tersebut ?
A. Sel tumor yang atipi dan polimorfi tersusun solid, dengan keratinisasi
B. Sel tumor terdiri atas sel-sel lemak dewasa, tanpa mitosis. (masih spt jar lemak normal ,
belum ada perdarahan/ nekrosis )
C. Sel tumor yang atipi dan sedikit polimorfi, umumnya tersusun tubuler.
D. Didapatkan pulau-pulau sarang sel2 tumor dengan bagian tepi tersusun palisade
E. Sel tumor tersusun atas sel rhabdomyoblast, mitosis banyak
ANSWER : B
50. Manakah di antara berikut yang benar mengenai kasus ini ?
A. Termasuk tumor epitelial jinak
B. Termasuk tumor epitelial ganas
C. Termasuk tumor mesenkimal jinak
D. Termasuk tumor mesenkimal ganas
E. Mempunyai kemampuan metastasis
ANSWER : C

Anda mungkin juga menyukai