Teori dan Analisis Kelompok

Mata Kuliah : Psikologi Sosial

Dosen Pengampu : Dra.Hj. Elni Yakub, MS

Oleh kelompok II :
Mariati indah sari
Sarah
Satialisa

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Prodi Pendidikan Bimbingan dan Konseling

UNIVERSITAS RIAU
2014

BAB I
TEORI KELOMPOK
Pengertian kelompok
Kelompok adalah sekumpulan individu-individu yang saling mengadakan interaksi dan
saling mempengaruhi satu sama lain.

Macam-macam kelompok sosial

1. Kelompok Primer
Merupakan kelompok yang didalamnya terjadi interaksi sosial yang anggotanya saling
mengenal dekat dan berhubungan erat dalam kehidupan. Sedangkan menurut Goerge Homans
kelompok primer merupakan sejumlah orang yang terdiri dari beberapa orang yang sering
berkomunikasi dengan lainnya sehingga setiap orang mampu berkomunikasi secara langsung
(bertatap muka) tanpa melalui perantara. Misalnya: keluarga, RT, kawan sepermainan,
kelompok agama, dan lain-lain.

2. Kelompok Sekunder
Jika interaksi sosial terjadi secara tidak langsung, berjauhan, dan sifatnya kurang
kekeluargaan. Hubungan yang terjadi biasanya bersifat lebih objektif. Misalnya: partai
politik, perhimpunan serikat kerja dan lain-lain.

3. Kelompok Formal
Pada kelompok ini ditandai dengan adanya peraturan atau Anggaran Dasar (AD),
Anggaran Rumah Tangga (ART) yang ada. Anggotanya diangkat oleh organisasi. Contoh dari
kelompok ini adalah semua perkumpulan yang memiliki AD/ART.

4. Kelompok Informal
Merupakan suatu kelompok yang tumbuh dari proses interaksi, daya tarik, dan
kebutuhan-kebutuhan seseorang. Keanggotan kelompok biasanya tidak teratur dan
keanggotaan ditentukan oleh daya tarik bersama dari individu dan kelompok Kelompok ini

terjadi pembagian tugas yang jelas tapi bersifat informal dan hanya berdasarkan kekeluargaan
dan simpati. Misalnya: kelompok arisan

Ciri ciri umum kelompok

Interaksi
Interaksi saling mempengaruhi individu satu dengan yang lain,yang dapat
berlangsung secara fisik,nonverbal dan emosional.
Tujuan
Bersiat instrinsik,contoh:rasa senang bersifat instrinsik yaitu mencapai sesuatu tidak
dapat dicapai secara sendiri tetapi dicapai secara bersama sama.
Stuktur
Peran dari masing masing anggota kelompok akan tergantung pada posisi ataupun
kemampuan individu masing masing.Norma merupakan aturan yang mengatur prilaku
anggota kelompok dan memberikan arah ataupun batasan dari prilaku anggota
kelompok.Hubungan antar anggota dapat berdasarkan atas banyak factor contohnya otoritas
dan attraction yang merupakan matarantai yang menghubungkan antara anggota satu dengan
yang lainnya.
Groupness
Kelompok merupakan satu kesatuan dari anggotanya,dalam menganalisis perilaku
kelompok unit. Analisisnya adalah perilaku kelompok tersebut bukan perilaku individu.

Terjadinya kelompok
Manusia sebagai makhluk religi mempunyai dorongan untuk mengadakan hubungan
dengan kekuatan yang ada diluar dirinya hubungan tersebut bersifat vertical sedangkan
manusia sebagai makhluk social mempunyai dorongan untuk mengadakan hubungan antar
sesama manusia.Tujuan bersama kelompok didasari oleh profesi yang sama dan dapat dicapai
dengan baik bila ada kerjasama diantara anggota kelompok

Norma kelompok
Norma kelompok adalah pedoman yang mengatur perilaku atau perbuatan anggota
kelompok karna norma berada dan berlaku dalam kelompok maka norma itu merupakan
norma dari kelopmpok yang bersangkutan.Norma kelompok merupakan norma yang tidak
tetap artinya norma kelompok tersebut dapat berubah sesuai dengan keadaan yang dihadapi
oleh kelompok.

Kohesi Kelompok
Kohesi sendiri didefinisikan sebagai bagaimana para anggota kelomopok salin
Menyukai dan mencintai satu dengan lainnya, dimana faktor pengikat arti kohesi
adalah daya tarik kelompok, moral/tingkat motivasi dari masing-masing anggota dan
koordinasi pada usaha-usaha anggota kelompok. Adapula faktor yang memppertinggi
tinggi rendahnya kohesi antara lain kesamaan sikap, nilai-nilai, sifat-sifat pribadi dan
sifat-sifat demografis.
Kokita fm sebagai sebuah organisasi memiliki daya terik tersendiri kerena
memiliki keunikan yang tidak dimiliki organisasi yang lain, didalam tubuh kokita fm
terjadi kohesi yang tinggi karena para anggotanya memiliki motivasi yang tinggi,
pengukurannya dilihat dari tingkat ketertiban para penyiar dalam melakukan siaran,
hal ini diitunjang oleh para anggotanya yang memliki kesamaan sikap dan juga secara
demografis tidak dipisahkan jarak yang jauh (tempat tinggal sebagian dari kelompok
kos-kosan) sehingga memiliki suatu kesamaan pandangan dan nilai-nilai ang dianut
dan di junjung tinggi.

BAB II
ANALISIS KELOMPOK
Nama kelompok :
IRMARABAS ( Ikatan Remaja Masjid Raya Babussalam )
Terjadinya Kelompok :
IRMARABAS berdiri sekitar 7 tahun lalu yang di pelopori oleh pemuda Babussalam
bernama JHON HENDRI yang saat itu sebagai ketua.kelompok ini didirikan karena ingin
mempererat tali siraturrahmi antar pemuda-pemudi babussalam.mengembangkan bakat islami
seperti ada kegiatan ngaji dan muhodaroh, saling berbagi pengalaman, saling mengingatkan
dalam kebaikan.
Kegiatan dalam kelompok :
1. Pengajian setiap malam minggu di rumah anggota secara bergilir ( sekali sebulan di
laksanakan di masjid ) :
Bacaan ayat-ayat pendek Al-Quran / Yasin
Doa
Arisan
Makan bersama
2. Buka bersama saat ramadhan dan juga puasa sunnah ( buat kesepakatan dahulu ).
Masak bersama dan bersih bersih bersama.
3. Mengadakan acara pada hari besar islam :
Perlombaan buat anak-anak.
membersihkan masjid untuk acara tausiah.
Dll
Macam Kelompok :
Termasuk kelompok primer karena di dalam kelompok IRMARABAS ini
keakraban,kekompakan,kekeluargaan,persatuan, antar anggota sangat terjaga. Contohnya saat
ada acara di daerah kami baik acara keagamaan,kenduri,hajatan,dan lain sebagainya. Kami
anggota IRMARABAS yang putri akan kompak membantu seperti saat cuci piring,bersih
masjid, sediakan jamuan. Kami saling mengenal satu sama lain.
Ciri Umum Kelompok :

1. Interaksi
Interaksi dalam kelompok ini sangat erat karena anggota di dalamnya sudah sangat
saling mengenal satu sama lain. Kami saling mengingatkan jika akan ada acara,
mengajak kawan-kawan buat bekerja sama.
2. Tujuan
Tujuan saya masuk kelompok ini agar silaturrahmi saya dengan kawan kawan lebih
baik lagi, dan

juga untuk menambah pengetahuan saya tentang islam.tujuan

kelompok yaitu untuk memperat persaudaraan sesama remaja dan juga untuk
mempermudah setiap acara yang di selenggarakan di daerah saya.
3. Struktur
Struktur kelompok ini de ketuai oleh seorang laki-laki yang sudah berkeluarga karna
di anggap sudah mempunyai rasa tanggung jawab dan mampu mengayomi semua
anggota, kemudian di bantu oleh bendahara sebagai bagian keuangan dan sekretaris
sebagai penulis segala kegiatan dan segala masalah di kelompok tersebut.kemudian
semua anggota kelompok bertugas saling mengingatkan satu sama lain.
4. Groupness
Persatuan dan kesatuan kelompok sangat diutamakan karana kita saudara.

Norma kelompok :
a)
b)
c)
d)
e)

Harus saling menghargai pendapat satu sama lain

Bagi petugas harus bekerja sesuai dengan yang telah di tetapkan.
Bayar iuran / arisan tepat waktu.
Tidak hadir harus bayar denda
Menjaga nama baik kelompok.

Referensi : Bimo Walgito.1998.psikologi sosial (suatu pengantar).Yogyakarta : CV ANDI

OFFSET.