Anda di halaman 1dari 3

Klarifikasi Istilah

1. Foetor ex ore = atau halitosis merupakan bau yang berasal dari dalam
mulut(intraoral)
2. Rhinorhea = sekresi mucus encer dari hidung/sekrrsi cairan serebrospinal
dari hidung
3. Sore throat = gejala normal dari infeksi virus/bakteri
4. Eutrofi = keadaan nutrisi yang normal
5. Detritus = kumpulan dari leukosit, bakteri dan juga epitel yang mengalami
pelepasan
6. Oropharynx = bagian faring yang terletak diantara palatumole dan tepi atas
epiglotis
7. Crypt = lubang buntu /tabung pada permukaan bebas
8. Tonsil: T3-T3 = tonsil yang membesar mencapai uvula atau garis tengah
9. Otoscopy = untuk mengetahui apakah terjadi infeksi telinga/tidak
10.Rhinoscopy = pemeriksaan lubang hidung dengan speculum baik melalui
nares anterior atau nasofaring
11.Post nasal drip = drainase mukosa yang berlebihan/secret mukoprulen dari
bagian belakang hidung kedalam faring
Identifikasi masalah
Kalimat 1&2 (***)
Kalimat 3(**)
Kalimat 4(*)
Physical examination(*)
ENT examination(*)
Laboratory examination(*)
Analisis masalah
Kalimat 1&2
1. Bagaimana etiologi sakit tenggorokan? (Intan)
2. Bagaimana patofisiologi sakit tenggorokan? (mohan)
3. Apa saja kemungkinan komplikasi yang terjadi dari sakit tenggorokan?
(vondy)
4. Apa hubungan antara jenis kelamin dan usia dengan keluhan utama yang
dialami A?(Jessica)
5. Apa yang mencetuskan kembali keluhan utama yang muinncul 2 hari yang
lalu? (saras)

Kalimat 3
1. Bagaimana etiologi dari keluhan A ? (lira)
2. Bagaimana patofisiologi dari keluhan A? (reza)
3. Apa hubungan rhinorhea dengan nyeri kedua telinga A?(udo)

Kalimat 4
1. Kenapa keluhan A berulang? (2 tahun, 3 bulan dan 2 hari yang lalu) (nanda)

Physical examination
1. Bagaimana interpretasi pemeriksaan fisik?(eddy)
2. Bagaimana mekanisme abnormalitas?(Beverly)

ENT examination
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Bagaimana interpretasi pemeriksaan fisik?(shiva)


Bagaimana mekanisme abnormalitas?(pavitra)
Bagaimana cara melakukan pemeriksaan otoscopy?(intan)
Bagaimana cara melakukan pemeriksaan rhinoscopy?(mohan)
Bagaimana cara melakukan pemeriksaanoropharynx?(vondy)
Bagaimana stadium dari pembesaran tonsil?(Jessica)

Laboratory examination
1. Bagaimana interpretasi pemeriksaan fisik?(saras)
2. Bagaimana mekanisme abnormalitas?(lira)
3. Adakah pemeriksaan penunjang lain pada kasus ini?(reza)
Hipotesis
A 15 tahun menderita tonsilofaringitis
1. Etiologi(udo)
2. Epidemiologi (nanda)
3. Patofisiologi (eddy)

4. Diagnosis kerja (Beverly)


5. Diagnosis banding (shiva)
6. Gejala (shiva)
7. Komplikasi (pavitra)
8. Tatalaksana (intan)
9. Pemeriksaan penunjang (mohan)
10.Prognosis (vondy)
11.Standar kompetensi dokter Indonesia (Jessica)

Learning issues
1. Anatomi&fisiologi THT anak (Intan, vondy, saras, reza, ananda, Beverly,
pavy)
2. Tonsilofaringitis (WAJIB)
3. Pemeriksaan penunjang THT (mohan, Jessica, lira, adit, eddy, shiva

Anda mungkin juga menyukai