IMMUNODEFICIENCY
VIRUS (HIV)
• Kontak seksual
• Pemaparan darah dan produk darah
transfusi, suntikan, operasi, tindakan UGD
• Vertikal dari ibu pada bayinya
Sumber penularan
• Cairan tubuh : • Hanya bila tercampur
– Darah darah :
– Semen – Urin
– Sekret vagina – Feses
– Sekret serviks
– Saliva
– Luka & cairan luka
– Sputum
– LCS
– – Muntahan
Cairan amnion
– Cairan pleura, pericard, – Ingus
peritoneal
– Cairan sinovia
– Air susu
Manifestasi Klinis
• Masa tunas bbrp bulan – 13 tahun
• Stadium I : gjl infeksi umum + limfadenopati
• Stadium II : tahap tanpa keluhan dan gejala
• Stadium III : limfadenopati generalisata persisten
• Stadium IV :
a. BB turun, diare bbrp bulan, demam bbrp bulan
b. Ggn neurologik
c. Infeksi oportunistik & infeksi sekunder
d. Keganasan (Kaposi Sa)
e. Kelainan lain trombositopenia
Gejala dan tanda
Staging
• Kategori 1 : Asimtomatis dengan atau tanpa
limfadenopati persisten
• Kategori 2 : Infeksi Candida albicans persisten
(oral, faring, vaginal), diare persisten dan
demam, lekoplaki, ca pada serviks uteri
• Kategori 3 : AIDS stage, infeksi C.albicans pada
usofagus, bronkhus, paru. Infeksi sekunder : TB,
CMV, toksoplasma, Sarkoma kapossi
Diagnosa
• Isolasi & identifikasi virus
– PCR cari genom virus dalam DNA darah