Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN ENDE

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ENDE


Jln.Prof.Dr.W.Z.Yohanes. Telp. (0381) 21031, 22026

KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD ENDE


NOMOR :
/ TU.01 / UM / IV / 2015
TENTANG KEBIJAKAN PENGELOLAAN OBAT YANG PERLU
DIWASPADAI (HIGH ALERT MEDICATION)
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ENDE
Menimbang :
a. Bahwa untuk meningkatkan mutu pelayanan kefarmasian di
Rumah Sakit yang berorientasi kepada keselamatan pasien,
diperlukan suatu standar yang dapat digunakan sebagai acuan
dalam pelayanan kefarmasian;
b. Bahwa pelayanan kefarmasian adalah suatu pelayanan langsung
dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan
sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti
untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien ;
c. Bahwa dalam rangka melindungi pasien dan masyarakat dari
penggunaan obat yang tidak rasional dalam rangka keselamatn
pasien (patient safety);
d. Bahwa sehubungan hal-hal tersebut diatas perlu ditetapkan
dengan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Ende;
Mengingat :
a. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
b. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit;
c. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998 tentang
Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan (Lembaran
Negara tahun 1998 Nomor 138, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 3781);
d. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan
Kefarmasian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 124, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5044);
e. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 58
Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah
Sakit;
f. Peraturan Daerah Kabupaten Ende Nomor 09 Tahun 2008
tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat,
Badan Kepegawaian Daerah dan Rumah Sakit Umum Daerah
Ende (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 6 Seri D Nomor 6,
Tambahan Lembaran Daerah Nomor 6);
g. Keputusan Dirjen Bina Upaya Kesehatan Kementrian
Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.04/I/2790/11
tentang Standar Akreditasi Rumah Sakit;

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama
:

Kedua

Ketiga

Keempat

Kelima

Keenam

Ketujuh

Kedelapan

Kesembilan :
Kesepuluh

Kesebelas

Pelayanan kefarmasian berorientasi kepada pelayanan


pasien, penyediaan obat yang bermutu, termasuk
pelayanan farmasi klinik yang terjangkau bagi semua
lapisan masyarakat.
Rumah Sakit perlu mengembangkan kebijakan
pengelolaan obat untuk meningkatkan keamanan
khususnya obat yang perlu diwaspadai (high alert
medication).
High alert medication adalah obat yang harus diwaspadai
karena sering menyebabkan terjadi kesalahan/kesalahan
serius (sentinel event) dan obat yang beresiko tinggi
menyebabkan reaksi obat yang tidak diinginkan (ROTD).
Kelompok obat high alert diantaranya : obat yang terlihat
mirip dan kedengarannya mirip (Nama Obat Rupa dan
Ucapan Mirip/NORUM) atau Look Alike Sound
Alike(LASA), elektrolit konsentrat tinggi, dan obat-obat
sitostatika.
Kegiatan pengelolaan obat high alert dimulai dari
pemilihan, perencanaan, pengadaan, penerimaan,
penyimpanan,
pendistribusian,
pemusnahan,
pengendalian, administrasi, monitoring dan evaluasi
Petugas gudang farmasi wajib melakukan penerimaan
obat-obat high alert yang telah melalui proses pengadaan
dan atau pembelian sesuai dengan protap penerimaan
perbekalan farmasi, memisahkan obat high alert dari
perbekalan lainnya , memberi label High Alert dan
LASA, kemudian menyimpannya sesuai dengan protap
penyimpanan perbekalan farmasi.
Sistem distribusi di unit pelayanan dilakukan dengan cara
sistem persediaan lengkap di ruangan, sistem resep
perorangan dan kombinasi keduanya.
Petugas instalasi farmasi menerima obat-obat high alert
dari gudang farmasi, memisahkan obat high alert dari
perbekalan lainnya, memberi label High alert dan LASA
pada kemasannya, menyimpannya pada tempat khusus.
Penyimpanan obat-obat sitostatika hanya boleh berada di
ruangan farmasi.
Penyimpanan obat-obat larutan konsentrat tinggi hanya
boleh berada di IGD, ICU, VK, OK.
Daftar obat-obat high alert merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari kebijakan ini.

Keduabelas :
Ketigabelas :
Keempatbelas:
Ditetapkan di : Ende
Pada tanggal : April 2015
DIREKTUR RSUD ENDE
dr. Mariane Evelyn Pani, M.P.H
NIP.19770619 200212 2 007

Anda mungkin juga menyukai