Environmental Management System (EMS0 adalah serangkaian proses dan praktek

yang membuantu organisasi untuk mengurangi dampak lingkungan serta

meningkatkan efisiensi operasi. EMS membantu sebuah organisasi dalam mencapai
tujuan lingkungan melalui ulasan, evaluasi, dan perbaikan secara konsisten dari
performa lingkungannya. EMS tidak bersifat saklek, namun setiap organisasi
memiliki EMS yang telah disesuiakan dengan objektif dan target masing-masing
organisasi.
http://www.epa.gov/ems/learn-about-environmental-management-systems#ISO-14001
ISO 14001 adalah standar yang telah diakui secara internasional yang menetapkan
persyaratan untuk Environmental Management System. Ini membantu organisasi
dalam meningkatkan performa lingkungan melalui penggunaan sumber daya yang
lebih efisien dan pengurangan limbah, mendapatkan kelebihan yang kompetitif dan
kepercayaan dari stakeholder
Kerangka kerja yang paling sering digunakan untuk EMS dikembangkan oleh
Intenational Organization for Standardization (ISO) untuk ISO 14001. Standar ini
berlandaskan pada metode Plan-Do-Check-Act. Adapun gambar siklus ini
menunjukan 5 tahap utama dari EMS sesuai definisi dari standar ISO 14001.

Berikut ini adalah kriteria standar ISO 14001 yang harus dipenuhi sebuah organisasi
agar dapat disebut memenuhi EMS.
http://www.iso14001.com.au/iso-14001-requirements.html
1. Sebuah peraturan lingkungan yang didukung oleh manajemen senior
2. Identifikasi dari aspek lingkungan dan dampak-dampaknya, serta identifikasi
pada dampak lingkungan yang signifikan yang mungkin disebabkan oleh
perusahaan
3. Identifikasi dari pemenuhan persyaratan lingkungan
4. Pengembangan target dan objektif, serta program manajemen lingkungannya

5. Sumber, peran, tanggung jawab, dan kewenangan yang telah terdefinisi untuk
manajemen lingkungan
6. Pengembangan prosedur kompetensi, pelatihan, dan kesadaran
7. Proses komunikasi EMS kepada seluruh stakeholder dan pihak yang terkait
8. Pengembangan dari dokumentasi EMS sesuai dengan yang dibutuhkan standar
9. Pengembangan dari prosedur pengendalian dokumen
10. Pengembangan dari prosedur pengendalian operasi
11. Pengembangan dari prosedur kesiagaan darurat dan respon
12. Pengembangan dari prosedur dalam memonitor dan mengukur operasi yang
memiliki dampak signifikan terhadap lingkungan
13. Evaluasi dari prosedur pemenuhan
14. Prosedur yang dikembangkan untuk pengaturan aksi-aksi yang tidak sesuai,
korektif, dan preventif.
15. Pengembangan dari prosedur pengaturan rekaman
16. Program untuk memenuhi audit internal EMS dan tindakan perbaikan
17. Pengembangan prosedur dalam ulasan pengaturan oleh manajemen senior