Beberapa contoh arahan untuk mencapai maksud tersebut diatas, antara lain:
1. Memantau kandungan bahan berbahaya dalam emisi atau effluen kegiatan yang
direncanakan.
2. Memantau bahan berbahaya pada titik-titik di media lingkungan yang menjadi jalur
penyebaran.
3. Memantau titik-titik kontak antara media lingkungan dan manusia, misalnya memantau
kandungan bahan berbahaya dalam air sumur yang digunakan penduduk.
Referensi :
Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan. 1997. Keputusan Kepala Bapedal No.
124 Tahun 1997 tentang Panduan Kajian Aspek Kesehatan Masyarakat Dalam
Penyusunan AMDAL. Jakarta :