PADA OLAHRAGAWAN
HYDRATION
Keseimbangan cairan tubuh menunjukkan
perbedaan asupan cairan dengan cairan
yang hilang
Asupan
cairan yang sangat bervariasi
dikontrol dengan ginjal yang menentukan
produksi banyak sedikitnya urin tergantung
perubahan volume cairan tubuh.
Kehilangan
cairan saat menghembuskan
nafas dari paru-paru kadang diabaikan
karena diimbangi dengan produksi cairan
saat metabolisme aerobik.
OUTPUT
200 mL
Sweat 8%
Feces 4%
1500 mL
Urine 60%
Plasma
Intracellular
20-80
130-155
10
Potassium
4-8
3.2-5.5
150
Calcium
0-1
2.1-2.9
Magnesium
<0.2
0.7-1.5
15
Chloride
20-60
96-110
Bicarbonate
0-35
23-28
10
Phosphate
0.1-0.2
0.7-1.6
65
Sulphate
0.1-2.0
0.3-0.9
10
Sodium
1. COMPLEX MARKER
a)
b) Osmolalitas Plasma
Kelemahan :
Penilaian
tersebut
membutuhkan
pertimbangan kontrol metodologi
Mahal
Memerlukan tenaga ahli
Sehingga,
parameter
tersebut
tidak
digunakan untuk memonitor status hidrasi
harian selama latihan atau kompetisi.
2. SIMPLE MARKER
a) Konsentrasi urin
PERHITUNGAN PROSENTASE
KEHILANGAN CAIRAN
(BB awal sebelum latihan BB setelah latihan) x 100%
BB awal sebelum latihan
3. OTHER MARKER
a)
b)
c)
URIN
ASUPAN CAIRAN
SFFQ Cairan
Bagaimana instrumennya?
Standar Jumlah
Jenis minuman
URT
1 gelas
1 gelas
1 kotak kecil
1 kotak sedang
1 kotak besar
1 botol sedang
1 botol
Volume
200 mL
200 mL
125 mL
200 mL
250 mL
195 mL
65 mL
1 botol sedang
1 botol besar
1 potong sedang
1 gelas
1 kotak
1 gelas
1 botol kecil
1 botol sedang
1 cup
1 gelas
1 gelas
1 kaleng slim
1 kaleng sedang
1 botol kecil
1 botol sedang
1 botol
1 gelas
1 botol
1 kaleng
1 gelas
180 mL
250 mL
60 mL
200 mL
250 mL
200 mL
330 mL
500 mL
190 mL
200 mL
200 mL
250 mL
330 mL
350 mL
550 mL
150 mL
200 mL
200 mL
320 mL
200 mL
Jus buah
Minuman rasa buah
1 gelas
1 kotak
1 gelas
1 kotak
200 mL
250 mL
200 mL
250 mL
1 botol
350 mL
Sirup
Minuman isotonis
1 gelas
1 botol
1 kaleng
1 botol
200 mL
500 mL
350 mL
350 mL
1 botol kecil
1 botol sedang
1 botol sedang
140 mL
500 mL
275 mL
Air putih
Susu
Kopi
Minuman coklat
Minuman berkarbonasi
Minuman berenergi
Minuman penyegar
Minuman berempah
Sari kacang hijau
URT @
konsumsi
Frekuensi
Hari
Minggu
Bulan
Tahun
SUBJECTIVE HYDRATION
ASSESSMENT
Pertanyaan
Apakah anda merasa panas ?
Apakah kulit anda terasa panas dan kering ?
Apakah lidah anda terasa kering ?
Apakah urine anda sedikit ?
Apakah anda merasa haus ?
Apakah urine anda pagi tadi berwarna gelap ?
Apakah berat badan anda berubah ?
Jika Ya :
BB awal :
BB akhir :
Apakah anda merasa pusing ?
Yes
No
ORTHOSTATIK
Kata ortostatik berasal dari kata ortho dan
static (statos) yang berarti posisi tegak.
Dehidrasi dapat dideteksi apabila terjadi
penurunan tekanan darah saat berdiri, dan
kondisi ini disebut sebagai hipotensi
ortostatik.
Kejadian hipotensi ortostatik meningkat pada
usia lanjut karena beberapa faktor, yaitu
penggunaan obat dan adanya penurunan
fisiologis,
seperti
berkurangnya
sensitifitas baroreceptor (Marvin et al.,
2008).
ALAT PENGUKUR
CARA PERHITUNGAN
Supine Position
Menit 1
S
Menit 2
S
Menit 3
S
Menit 4
S
Menit 5
S
Ratarata
S
Keterangan
H
Upright Position
Menit 1
S
Menit 2
S
Keterangan :
Menit 3
S
Menit 4
S
Menit 5
Menit 6
Menit 7
S
CONTOH SOAL
Diketahui rata-rata pengukuran 5 kali berbaring:
Rata-rata sistolik
: 127 mmHg
Rata-rata diastolik
: 71 mmHg
Rata-rata heart rate
: 80 kali/ menit
Hasil pengukuran pertama pada saat berdiri
adalah
Tekanan darah sistolik
: 131 mmHg
Tekanan darah diastolik : 40 mmHg
Heart rate
: 115 kali/ menit
JAWABAN SOAL
sistolik
REFERENSI
EXERCISE
TERIMA KASIH