ANALISIS ARTIKEL

An Empirical Evaluation of Accounting Income Numbers

A.

Ringkasan Artikel
Theory Akuntansi telah secara umum dievaluasi kegunaan praktik
akuntansinya dengan memperluas persetujuaan mereka dengan model
analisis khusus. Model mungkin terdiri hanya dari sedikit asersi dan
mungkin sebuah Argumen keras yang dikembangkan. Kelemahan dalam
metode ini tidak mengiraukan sebuah sumber signifikan dari pengetahuan
dunia, dinamakan, perluasan yang mana model prediksi menyesuaikan
untuk mengobservasi perilaku.Ini tidak cukup untuk mempertahankan
sebuah Tanya jawab analitikal dalam basis bahwa asumsi secara empirik
dapat didukung, Lebih jauh lagi, bagaimana seseorang menyelesaikan
perbedaan antara proposisi yang timbul dari perbedaan pertimbangan
aspek di dunia?
Batasan dari sebuah pendekatan analitikal lengkap untuk kegunaan
diilustrasikan oleh argumen bahwa income numbers tidak dapat
didefinisikan secara subtantif, karena mereka kurang Makna karena itu
kegunaannya meragukan. Karena Akuntansi kurang dalam kerangkan teori
yang ada, ketidaksamaan dalam praktik telah berkembang. Sebagai sebuah
konsekuensi laba bersih adalah sebuah komponen yang tidak homogeny
secara menyeluruh.Waktu dan Konten dari keberadaan net income
numbers tahunan akan dievaluasi sejak kegunaan dapat mengalami
penurunan nilai dikarenakan kekurangan.
Penelitian ini merupakan penelitian empiris yang menguji kandungan
informasi laba. Ball & Brown melakukan event study untuk menguji
kandungan informasi accounting income numbers dengan meneliti sebanyak
261 perusahaan selama sembilan tahun, yaitu dari 1957 1965. Langkah
pertama yang dilakukannya adalah mengukur apakah laba yang diumumkan
merupakan good news (di atas ekpektasi) atau bad news (di bawah
ekspektasi), kemudian menghitung imbal hasil (return) pasar bulanan di
sekitar tanggal pengumuman (return harian tidak tersedia tahun 1968).
Hasilnya investor bereaksi terhadap good news maupun bad news.
Tujuan dari penelitian Ball dan Brown (1968) adalah untuk menilai
kegunaan dari accounting income numbers yang ada dengan menguji
informasi yang terkandung dan jangka waktunya. Semua informasi yang
tersedia mengenai suatu perusahaan, setengahnya atau lebih dapat ditangkap
pada tahun income numbers yang bersangkutan. Peneliti tidak menemukan

disconcerting bahwa pasar beralih kepada sumber lain yang dapat bertindak
lebih cepat dari pada laporan laba rugi tahunan perusahaan.
Hasil mendemontrasikan bahwa informasi yang terkandung pada
accounting income numbers tahunan berguna dan terkait dengan harga
saham. Sasaran sebenarnya dari bagian ini adalah untuk menilai hubungan
penting yang terkait pada net income, dan pada saat yang bersamaan
menyediakan informasi yang terdapat pada income report.
B.

Analisis Artikel
1. Isi dari artikel
Artikel ini berisi tentang event study yang dilakukan untuk menguji
kandungan informasi accounting income numbers terhadap harga pasar
sekuritas, dengan kata lain adalah menilai kebermanfaatan (usefulness)
angka laba akuntansi yang ada dengan respon pasar (harga pasar
saham).
Konsentrasi pada kandungan informasi laba adalah apakah laba
pada laporan keuangan lebih besar dari pada laba yang tidak diharapkan
pasar (unexpexted earnings), yaitu berita baik (good news) dan apakah
laba laporan keuangan lebih kecil dari pada unexpexted earnings, yaitu
berita buruk (bad news).
2.

Apa yang ditemukan oleh peneliti

Mengungkapkan tentang isi informasi dengan analisis apabila
perubahan unexpexted earnings positif maka memiliki abnormal rate of
return rata-rata positif dan jika perubahan unexpected earnings negatif,
maka memiliki abnormal rate of return rata-rata negatif. Hasilnya
menunjukkan bahwa laba pelaporan akuntansi merefleksi faktor-faktor
yang mempengaruhi harga saham dan merupakan informasi yang
berguna.
Ball dan Brown juga menyatakan bahwa efisiensi pasar modal
menyediakan "pembenaran untuk memilih perilaku harga sekuritas
sebagai tes operasional kegunaan" informasi dalam laporan keuangan.

3.

Bagaimana peneliti menemukannya

Dengan meneliti sebanyak 261 perusahaan selama sembilan tahun,
yaitu dari 1957 1965, yang dibagi dalam ketegori GN dan BN.
Langkah pertama yang dilakukannya adalah mengukur apakah laba
yang diumumkan merupakan good news (di atas ekpektasi) atau bad
news (di bawah ekspektasi), kemudian menghitung imbal hasil (return)

pasar bulanan di sekitar tanggal pengumuman (return harian tidak

tersedia tahun 1968).
Peneliti menguji kandungn informasi laba (information content) dan
ketepatan waktu.
4.

Apa kekurangan dari penelitian ini

Pertanyaan yang timbul atas studi ini adalah bahwa ukuran GN dan
BN adalah ukuran kasar (coarse) dan apakah magnitude laba bukan
harapan berhubungan dengan magnitude respon pasar sekuritas.

5.

Apa poin penting dari penelitian ini

Penelitian ini adalah studi pertama yang memberikan bukti ilmiah
bahwa return saham merespon kandungan informasi laporan keuangan,
karena sebelumnya ada keraguan tentang kemanfaatan informasi
akuntansi.

6.

Apa penelitian lanjutan yang berkaitan dengan penelitian ini

Ball & Brown adalah peneliti pertama yang menilai harga saham
melalui laba perusahaan, sehingga setelah penelitian tersebut muncul
berbagai macam penelitian untuk melanjutkan atau mengembangkan
hasil penelitian tersebut. Beberapa penelitian tersebut adalah penelitian
yang dilakukan oleh Ray Ball dan S.P. Kothari pada tahun 1991 yang
berjudul Security Returns around Earnings Announcements dan juga
oleh Victor L. Bernard dan J. Thomas pada tahun 1989 yang berjudul
Post-earnings announcement drift: Delayd price response or rsik
premium?.

C.

Kritik Bebas Terhadap Artikel

Hubungan antara magnitude (dan yakni bukan sinyal) dari perubahan
laba bukan harapan dan penyesuaian harga saham asosiasian dapat juga
diteliti. Hal ini menawarkan cara yang berbeda tentang mengukur nilai
informasi tentang perubahan laba, dan mungkin sebagai tambahan
penawaran wawasan ke dalam sifat statistic dari proses laba. Proses laba
sedikit dipahami tetapi dapat merupakan bidang riset akuntansi yang dapat
dipertimbangkan.

D.

Daftar Pustaka
Ball R. and P. Brown. 1968. An empirical evaluation of accounting income
numbers. Journal of Accounting Research. 6 (Autumn): 159-178.