Anda di halaman 1dari 2

Nama : Krisna Agustiani

NIM

: 1305886

Eksternalitas di daerah Banjaran Kabupaten Bandung


(Akibat yang harus diterima akibat industry tekstil)
Di daerah Banjaran tentunya sebagian besar merupakan kawasan Industri, baik industry
rumahan maupun Industri secara besar-besaran seperti banyak berdirinya pabrik-pabrik
textile,kertas, garmen dsb. Tetapi sebagian besar industry di daerah Banjaran ini adalah industry
textile tentunya banyak sekali dampak-dampak yang dihasilkan akibat adanya kawasan Industri
terhadap lingkungan dan masyarakat. Tentunya eksternalitas yang terjadi akibat berdirinya
kawasan industry ini ada dampak yang harus diterima oleh pelaku ekonomi dan masyarakat.
Kawasan Industri di daerah Banjaran ini tentu sebagian besar merupakan kawasan
Industri besar-besaran dan didominasi oleh Industri textile dan lebih dari 20 Industri yang berdiri
dan sebagian besar pula pemilik Industri ini bukan milik Indonesia melainkan milik perusahaan
asing dan kebanyakan pemilik perusahaan berasal dari Jepang dan pegawai-pegawai yang ada di
industry itu adalah semua warga Indonesia, dan di dominasi dari Kabupaten Bandung. Tetapi
sebagian besar hasil dari produksi di ekspor ke Negara luar utamanya di ekspor ke Negara luar.
Tentunya banyak dampak yang harus diterima masyarakat baik positif maupun negative. Jika
melihat sisi negative yang dirasakan masyarakat yang utama adalah adanya pencemaran
lingkungan, karena sebagian besar sungai yang ada di daerah Banjaran hampir semua tercemar
karena akibat pembuangan limbah dari textile tersebut di buang ke semua aliran sungai yang
berada di daerah Banjaran, baik sungai yang berukuran besar dan sungai yang berukuran kecil, di
setiap hari kerja dari hari senin-jumat warna sungai selalu berubah-rubah karena pewarna kimia
textile yang dialirkan ke sungai dan mengganggu ekosistem yang berada disungai.
Selain itu menghasilkan bau yang tidak sedap karena akibat pembuangan limbah tersebut.
Juga sebagian lahan pertanian berkurang karena kawasan industry berdiri diatas lahan pertanian
masyarakat, sehingga sawah-sawah milik masyarakat di jual kepada pendiri perusahaan dengan

digiurkan harga penjualan yang tinggi sehingga banyak masyarakat yang menjual lahan pertanian
kepada pemilik industry, padahal pemilik industri sendiri adalah orang asing. Selain itu juga
polusi dihasilkan akibat industry tersebut karena dari pembakaran yang dilakukan selama proses
produksi.
Adapula dampak positif yang dihasilkan dari industry ini yaitu memberi lapangan pekerja
kepada masyarakat sekitar dan dapat mengurangi pengangguran yang ada didaerah sekitar .

Anda mungkin juga menyukai