SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik Bahasan: Tanda-tanda persalinan

Tempat

: BPS Ny. Rina Sri Mulyaningsih

Penyuluh

: Supriyanti

Waktu

: 20 menit

Sasaran

: Ny. K

Hari/tanggal

: Rabu, 2 Juni 2010

A. Tujuan
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan, ibu dapat mengetahui tentang tanda-tanda
persalinan.
2. Tujuan Pembalajaran Khusus
Setelah mendapatkan penyuluhan, diharapkanNy. K dapat menyebutkan tandatanda persalinan.
B. Pokok Bahasan
- Tanda-tanda persalinan
C. Kegiatan Penyuluhan
No.
1.

2.

3.

Tahap

Waktu

Pembukaan

2 menit

Penyajian materi

Penutup

Kegiatan penyuluh

Kegiatan
peserta

1. Memberi salam

1. Menjawab

2. Menyapa ibu
3. Memperkenalkan

salam
2. Membalas
3. Membalas

15

diri
Menyebutkan tanda-

menit

tanda persalinan

3 menit

1. Memberikan

Metode
Lisan

1. Mendengar Ceramah
kan
1. Menjawab

Tanya

evaluasi berupa

pertanyaan

pertanyaan secara
lisan pada Ny. K
2. Menutup
penyuluhan

2. Mendengar
kan dan
menjawab
salam

D. Media
E. Evaluasi
Jenis

: lisan

Soal

Sebutkan tanda-tanda persalinan ?

MATERI

Tanda-tanda persalinan
a. Pembukaan servik

jawab

Kepastian terjadi persalinan dapat ditentukan jika servik menipis dan membuka.
b. Kontraksi yang adekuat
-

Kontraksi dianggap adekuat bila kontraksi terjadi secara teratur, minimal 3

kali dalam 10 menit, setiap kontraksi sedikitnya 40 detik dengan jarak
kontraksi semakin pendek.

Uterus mengeras selama kontraksi, sebagai contoh bidan tidak dapat menekan
uterus dengan jari dan bagian janin tidak teraba.

Waktu dan kekuatan his semakin bertambah serta rasa nyeri terasa dari bagian
belakang kemudian menyebar kedepan.

c. Pengeluaran pervaginam
Saat kontraksi dan pembukaan mulut rahim berlangsung, dari vagina akan keluar
lendir bercampur dengan sedikit darah. Kondisi ini disebabkan oleh adanya proses
pembukaan. Semakin dekat proses kelahiran, kantung ketuban yang selama ini
melindungi janin akan pecah.

Sumber : Asuhan antenatal Panduan Pengajaran Asuhan Kebidanan Fisiologi Bagi Dosen
Diploma III Kebidanan PUSDIKNAKES-WHO-JHPEIGO. 2003