Pada praktikum kali ini dilakukan percobaan provenansi Switenia
macrophylla di Sukabumi yang berusia 15 tahun. Percobaan dilakukan
megunakan empat provenansi dan tiga blok. Pada blok pertama rata-rata tinggi total sebesar 18,5 m dengan tinggi total terbaik ditunjukan oleh provenansi B yang memiliki tinggi 20,4 m. Pada blok kedua rata-rata tinggi total pohon sebesar 19 m , dengan tinggi total terbaik setinggi 19,6 pada provenan C dan D. Pada blok ketiga memiliki rata-rata tinggi total pohon 18,85 m , dengan tinggi total tertinggi setinggi 21,4 m pada provenansi B. Setelah melakukan pengolahan data hasil pengamatan melalui analysis of varians didapatkan hasil bahwa blok dan provenansi tidak berpengaruh pada pertumbuhan tinggi total. Menurut hasil tersebut berarti pertumbuhan tinggi pohon tidak dipengaruhi oleh lingkungan. Pertumbuhan tinggi lebih dipengaruhi oleh faktor genetik daripada oleh faktor lingkungan. Adanya perbedaan kecepatan tumbuh setiap pohon karena tergantung sifat genetik apakah bisa segera beradaptasi dengan lingkungan tersebut. Pohon yang tumbuh dengan baik biasanya mampu beradaptasi dengan lingkungan yang baru. Sifat genetik yang bisa beradapatasi dengan cepat bisa membuat pertumbuhan tinggi total pohon juga cepat. (Samsi 2000) Samsi A S.2000. Analisis Keragaman Gnetik Pada Tanaman Mahoni Daun Besar (Switenia macrophylla King) di Kebun Benih Parung Panjang, Bogor. Bogor (ID). [Skripsi]. Institut Pertanian Bogor.