Fisiologi Kehamilan2
Fisiologi Kehamilan2
KEHAMILAN
Jaya massa dr,SpOG, K-FM
Anamnesis
Riwayat haid
Penggunaan kontrasepsi Oral
Kemungkinan Kontrasepsi intrauterine
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan obsterics
Pemeriksaan serviks dan vagina
Pemeriksaan Tinggi fundus Uteri
Pemeriksaan fisik lain
status generalis dan kelainan lain
Kunjungan berikutnya
Setiap 4 minggu sampai usia 28 minggu,
tiap 2 minggu sampai usia 36 minggu dan
seterusnya tiap minggu
Pemeriksaan yang dilakukan :
Untuk menentukan kesejahteraan janin
Dan Ibu
Kesejahteraan ibu
Olahraga
Secara umum tidak ada anjuran untuk mengurangi
kegiatan berolah raga, selama dia tidak menjadi
kelelahan berlebihan, dan selama tidak terdapat resiko
cedera pada ibu dan janin.
Tidak terdapat baradikardia pada janin jika olah
raga yang dilakukan meningkatkan detak jantung ibu
148 kali/menit. Terdapat fetal bradikardia pada 15 %
ibu dengan detak jantung 180 kali/menit. 2
Wanita yang melakukan kegiatan olah raga teratur
akan mengalami waktu persalinan yang lebih
pendek dan menurunkan angka sectio cessaria.
Bekerja
Pekerjaan dengan stress fisik yang berat
harus dihindari, hindari kelelahan.
Diperlukan waktu istirahat yang cukup saat
bekerja.
Wanita dengan riwayat kehamilan
bermasalah yang dapat terulang, seperti
berat badan bayi yang kecil harus
meminimalkan kerja fisik.
Busana
Yang dianjurkan adalah yang praktis dan tidak
ketat. Nyeri pada payudara akibat
penambahan masa , dapat dikurangi dengan
pemakaian penyangga dada yang baik.
Penggunaan celana korset ketat dilarang
karena dapat mempengaruhi aliran vena dan
menimbulkan vasises. Nyeri punggung
berhubungan dengan posture lordosis dan
perut yang besar menggantung dapat
dikurangi dengan menggunakan pakaian
dalam khusus hamil.
Koitus
Pada kasus terdapatnya ancaman abortus atau
preterm labor, koitus harus dihindari. . pada wanita
hamil yang sehat , hubungan seksual sebelum 4
minggu terakhir kehamilan.
Naeye melaporkan terjadinya infeksi cairan amnion
dan peningkatan mortalitas perinatal secar significant
pada wanita yang melakukan hubungan seksual
seminggu seklai tau lebih pada beberapa bulan
terakhir. Sampai 36 minggu , 72 % wanita melakukan
hubungan kurang dari seminggu sekali. Read dkk tidak
menemukan hubungan antara frekwensi intercourse
dan preterm delivery.
Merokok
Merokok mengurangi berat lahir bayi
sampai 200 gram. Wen dkk, menganalisa
17000 kehamilan dan menyimpulkan
bahwa merokok menurunkan berat lahir
dengan mengurangi pertumbuhan janin
dan menurunkan usia kehamilan. Terjadi
peningkatan kelsifikasi dua klai lipat pada
wanita merokok dengan kehamilan 37
minggu.
Alkohol
Bersifat membahayakan bagi janin, menimbulkan
kematian, dan sangat tidak dianjurkan.
Kafein
FDA menganjurkan pengurangan konsumsi
kafein pada wanita hamil. Pada pemberian
secara infuse pada hewan ternak, terjadi
pengurangan aliran darah uterus 5-10 %
Study pada kehamilan pada menusia melaporkan
tidak ada hubungan antara konsumsi kafein
dengan kelainan janin, berat lahir rendah, namun
Rivard dkk, menemukan hubungan kuat antara
kafein dan kematian janin.
Mual-muntah
Mual muntah adalah keluhan yang umum pada wanita hamil.
Biasa muncul pada bulan ke satu sampai ke empat bulan
terlambat haid. Muncul lebih sering pada pagi hari dan dapat
berlangsung selama sehari. Disebabkan perubahan hormonal. ~
peningkatan hCG.
Jika terjadi muntah-muntah yang hebat , dapat terjadi dehidrasi,
gangguan elektrolit dan asam basa. Jika terjadi hal-hal tersebut
ditatalkasana sebagai hiperemesis gravidarum.
Varikosis
Biasanya disebabkan oleh kelainan
bawaan,berdiri terlalu lama, kehamilan, dan usia
yang bertambah tua.
Gejala biasanya keluhan kosmetik pada tungkai,
tidak nyaman dan nyeri .
Penatalaksanaan dengan istirahatkan kaki
secara periodic,dengan meninggikan kaki,
penggunaan stoking elastis, atau keduanya.
Hemoroids
Kehamilan dapat mencetus varises pada
rectum akibat peningkatan tekanan pada
vena rectal karena terhambatnya aliran
vena oleh uterus yang membesar, dan
karena konstipasi yang terjadi selama
hamil. Nyeri dihilangkan dengan analgesi
topical, dan digunakan cairan yang
melunakan feses.
Kontraksi:
trimester I spontan (Braxton-Hicks)
irreguler
trimester III makin sering
mulai reguler/ritmik,
in partu makin kuat
makin sering makin lama (his)
Serviks sianosis
lebih lunak (Hegar)
Kelenjar lendir lebih aktif
OVARIUM
Korpus Luteum mendapat perlindungan dari
b-HCG plasentatidak terdegradasi, tetap
produksi progesteron.
HEMATOLOGI
Volume darah sedikit di trimester I
banyak di trimester II
50% diatas volume normal pada trimester III
KARDIOVASKULAR
Jantung agak membesar,
apex bergeser ke lateral
retensi air efusi pericardial ringan
Frekuensi jantung sekitar 10x/mnt
> tidak hamil
RESPIRASI
Kadang terjadi Dispnea fisiologis akibat :
volume tidal
volume ventilasi per mnt
kebutuhan oksigen sistemik per mnt
kapasitas paru total
kapasitas fungsional
akibat desakan pembesaran uterus
Kompensasi :
frekuensi napas
Akibat :
cadangan volume inspirasi
cadangan volume ekspirasi
volume residual
tekanan parsial CO2 darah
alkalosis respiratorik
GASTROINTESTINAL
Pengosongan lambung dan motilitas usus
lebih lambat, akibat
pengaruh hormon progesterone
tekanan penyempitan ruang /
pembesaran uterus.
METABOLISME
Metabolisme karbohidrat
akibat pengaruh progesteron dan
resistensi insulin.
Metabolisme lemak
deposit lemak
plasma lipid, trigliserida dan LDL/HDL ratio .
FISIOLOGI KEHAMILAN
TERMINOLOGI
Kehamilan (Gestasi) :
Kondisi ibu yang mengandung bayi yang berkembang di dalam tubuhnya
Embrio masa dari konsepsi hingga mgg 8 inta uterin
Janin massa dari 8 mgg hingga persalinan
Usia gestasi :
Dihitung dari Hari Pertama Haid Terakhir, pada siklus haid teratur 28
minggu. Dinyatakan dalam minggu
Usia janin (usia perkembangan) :
Dihitung dari saat pertama terjadinya implantasi
Gravid hamil
Graviditas jumlah total kehamilan yang perbah dialami
Paritas Jumlah kelahiran bayi dengan berat 500 gram baik hidup atau
mati. Bila berat lahi rtidak diketahui digunakan batasan usia gestasi 20
minggu
Kelahiran Hidup
Lahir hidup adalah pengeluaran hasil
konsepsi tanpa melihat usia gestasi,
dengan disertai tanda-tanda kehidupan,
misal bernafas, denyut jantung, pulsasi
arteri umbilikalis, gerakan otot involunter
Infant lahir hidup hingga berusia 1 tahun
Preterm lahir dengan usia gestasi < 37
mgg (259 hari)
Abortus
Pengeluaran seluruh atau sebagian
hasil konsepsi (plasenta, selaput
amnion, janin) dengan berat < 500
gram. Bila berat diketahui digunakan
batasan usia gestasi 20 minggu (139
hari)
Diagnosis Kehamilan :
Biasanya dibuat berdasarkan amenorrea dan tes
kehamilan (+)
Penting diketahui untuk :
mencegah paparan janin terhadap zat-zat berbahaya (X-ray,
obat2 teratogenik)
Penanganan kehamilan ektopik atau kematian mudigah
Mempersiapkan pelayanan kesehatan yang lebih baik untuk ibu
Presumptive :
Amenorrea
Mual muntah
Montgomerys sign
Nyeri payudara
Sekresi kolustrum
Quickening
Sering berkemih, nokturia
Peningkatan suhu basal
Cloasma
Linea nigra
Striae
Probable :
Tanda Chadwick
Tanda Hegar
Leukorrea
Relaksasi sendi dan ligamen panggul
Pembesaran perut
Kontraksi Braxton Hicks
Tanda pasti :
Denyut jantung janin
Terabanya bagian2 janin
USG
Tes kehamilan
Yang diukur adalah kadar hCG
Memiliki subunit dan
Dihasilkan oleh sinsitiotrofoblas 8 hari setelah
fertilisasi
Dapat terdeteksi pada serum ibu setelah implantasi
(8-11 hari setelah konsepsi)
hCG mencapai puncak pada minggu 10-12
Kadar hCG urin dan serum kembali normal 21-24
hari setelah melahirkan
USG
TERIMA
KASIH