Anda di halaman 1dari 7

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1

Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas / Semester
Jumlah Pertemuan

: SMA Negeri I Bululawang


: Bahasa Indonesia
: X / Semester 2
:: 3 X pertemuan (6 Jam Pelajaran)

A. Kompetensi Inti
KI 1 :

Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnyadengan mematuhi norma-norma


bahasa Indonesia serta mensyukuri dan mengapresiasi keberadaan bahasa dan sastra Indonesia
sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.

KI 2 :

Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan menunjukkan sikap pro- aktif sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam kehidupan sosial secara efektif dengan memiliki
sikap positif terhadap bahasa dan sastra Indonesia serta mempromosikan penggunaan bahasa
Indonesia dan mengapresiasi sastra Indonesia.
Memahami , menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan
rasa ingin tahu tentang bahasa dan sastra Indonesia serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian bahasa dan sastra yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (ipteks).

KI 3 :

KI 4 :

Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak untuk
mengembangkanilmu bahasa dan sastra Indonesia secara mandiri dengan menggunakan metode
ilmiah sesuai kaidah keilmuan terkait.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian


1.1 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakan sebagai sarana
komunikasi dalam memahami, menerapkan dan menganalisis informasi lisan dan tulis melalui teks
anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosisasi.
2.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab, peduli, responsif, dan santun dalam menggunakan bahasa
Indonesia untuk membuat anekdot mengenai permasalahan sosial, lingkungan, dan kebijakan publik
3.1 Memahami struktur dan kaidah teks anekdot, laporan hasil observasi prosedur kompleks,
eksposisi, dan negosiasi , baik melalui lisan maupun tulisan
Indikator
3.1.1 Menjelaskan struktur teks anekdot
3.1.2 Menjelaskan kaidah teks anekdot
4.1 Menginterpretasi makna teks anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, eksposisi, dan
negosiasi, baik secara lisan maupun tulisan
Indikator
4.1.1 Mengungkapkan isi teks anekdot
4.1.2 Menjelaskan makna kata, istilah, dan ungkapan dalam teks anekdot
4.1.3 Mengungkapkan latar belakang situasi teks anekdot
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses menggali informasi melalui berbagai fakta, menanya konsep, berdiskusi atas fakta dan
konsep, menginterprestasi mengasosiasi dan mengomunikasikan, siswa dapat :
Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannnya sesuai
dengan kaidah dan konteks untuk mempersatukan bangsa.
Menunjukkan perilaku jujur, peduli, santu, dan tanggung jawab dalam penggunaan bahasa indonesia
untuk memeparkan koflik sosial, politik, ekonomi dan kebijakan public
Menjelaskan struktur teks anekdot
Menjelaskan kaidah teks anekdot
Mengungkapkan isi teks anekdot
Menjelaskan makna kata, istilah, dan ungkapan dalam teks anekdot
Mengungkapkan latar belakang situasi teks anekdot

D. Materi Pembelajaran
Fakta
Berbagai contoh Teks anekdot
Konsep
Pengenalan struktur isi teks anekdot.
Pengenalan ciri bahasa teks anekdot.
Prinsip
Pemahaman isi teks anekdot.
Makna kata, istilah, dan ungkapan dalam teks anekdot.
Prosedur
Konteks budaya dan situasi yang melatarbelakangi teks anekdot.
E. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran
a. Media :
Internet
Multimedia
b. Alat/bahan
LCD, laptop
Naskah Anekdot
c. Sumber Belajar
Bahasa Indonesi: Ekspresi Diri dan Akademik . 2013. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan.

Tri Priyatni,Endah.2013.Bahasa dan Satra Indonesia SMA Kelas X. Jakarta: PT BUMI


AKSARA.

F. Metode
Pendekatan
Metode

: Saintifik
: Problem base, Penugasan, Pengamatan, jurnal

G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
1. Salah seorang siswa memimpin berdoa dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
2. Curah pendapat tentang fungsi teks anekdot dan teks humor dalam kehidupan sehari-hari setelah
menyimak tayangan humor/anekdot.
3. Mengekspresikan rasa syukur atas keberadaan bahasa Indonesia setelah menyimak tayangan teks
humor/anekdot.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
5. Menyepakati kegiatan yang akan dilakukan.
Kegiatan Inti 60 Menit)
1. Mengamati
membaca contoh teks anekdot
mencermati uraian yang berkaitan dengan unsur-unsur dan struktur teks anekdot (abstrak,
orientasi, krisis, respon, coda)
membaca contoh teks anekdot yang lain
2. Menanya
Mempertanyakan unsur-unsur dan struktur teks anekdot (abstrak, orientasi, krisis, respon, coda)
3. Mengeksplorasi
Menemukan unsur-unsur dan struktur teks anekdot (abstrak, orientasi, krisis, respon, coda)
4. Mengasosiasi
mendiskusikan dan menyimpulkan hasil temuan terkait dengan unsur-unsur dan struktur teks
(abstrak, orientasi, krisis, respon, coda)
5. Mengomunikasikan
mengomunikasikan dan saling menilai kebenaran/ketepatan kesimpulan antar kelompok
menanggapi presentasi teman/kelompok lain secara santun

Kegiatan Penutup (15 Menit)


1. Membuat rangkuman
2. Melakukan refleksi, misalnya mereview bagian mana yang perlu dijelaskan lebih lanjut.
3. Salah seorang siswa memimpin berdoa untuk mengakhiri pembelajaran menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
Pertemuan kedua
Pendahuluan (10 menit)
1. Salah seorang siswa memimpin berdoa dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
2. Curah pendapat tentang kesulitan-kesulitan yang dialami ketika makna kata, istilah, ungkapan dalam
teks anekdot
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
4. Menyepakati kegiatan yang akan dilakukan.
Inti (60 menit)
1. Mengamati
membaca contoh teks anekdot lain
mencermati uraian yang berkaitan dengan ciri-ciri bahasa teks anekdot (pertanyaan retoris,
proses material, dan konjungsi temporal)
2. Menanya
menanyakan ciri-ciri bahasa teks anekdot
membuat pertanyaan yang berhubungan dengan makna kata, istilah, ungkapan dalam teks anekdot
3. Mengekplorasi
menemukan ciri bahasa teks anekdot (pertanyaan retoris, proses material, dan konjungsi
temporal)
menjelaskan makna kata, istilah, ungkapan dalam teks anekdot
4. Mengasosiasi
Mendiskusikan ciri bahasa teks anekdot
mendiskusikan dan menyimpulkan makna kata, istilah, ungkapan teks anedot dalam diskusi
kelas dengan saling menghargai
5. Mengkomunikasikan
mempresentasikan makna kata, istilah, ungkapan teks anedot dengan rasa percaya diri
menanggapi presentasi teman/kelompok lain secara santun
Penutup (20 menit)
1. Membuat rangkuman bersama dengan siswa
2. Melakukan refleksi, misalnya menanyakan kesulitan yang dialami siswa dalam proses pmbelajaran.
3. Meminta para siswa untuk mencari contoh-contoh teks anekdot yang beragam.
4. Memberitahukan bahwa pada pertemuan berikutnya siswa diajak mengungkapkan isi dan kontek
budaya dan situasi yang melatarbelakangi teks ankedot.
5. Salah seorang siswa memimpin berdoa untuk mengakhiri pembelajaran menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
Pertemuan ketiga
Pendahuluan (10 menit)
1. Salah seorang siswa memimpin berdoa dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
2. Curah pendapat tentang kesulitan-kesulitan yang dialami ketika mencari teks anekdot dan treks
humor serta mendiskusikan ciri bahasa teks anekdot.
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
4. Menyepakati kegiatan yang akan dilakukan.
Inti (60 menit)
1. Mengamati
Secara individu siswa membaca contoh teks KUHP dalam Anekdot .
Secara individu siswa mencermati uraian yang berkaitan dengan struktur isi teks anekdot
(abstrak, orientasi, krisis, respon, coda), ciri bahasa teks anekdot, isi teks anekdot,
2. Menanya
menanyakan struktur isi teks anekdot
menanyakan kontek budaya dan situasi yang melatarbelakangi teks anekdot
3. Mengekplorasi

menemukan isi teks anekdot.


Menemukan kontek budaya dan situasi yang melatarbelakangi teks anekdot

4. Mengasosiasi
mendiskusikan dan menyimpulkan isi teks anedot dalam diskusi kelas dengan saling
menghargai
mendiskusikan kontek budaya dan situasi yang melatarbelakangi teks anekdot.
5. Mengomunikasikan
mempresentasikan isi teks anekdot
mempresentasikan kontek budaya dan situasi yang melatarbelakangi teks anekdot
menanggapi presentasi teman/kelompok lain secara santun
Penutup (20 menit)
1. Membuat rangkuman bersama dengan siswa
2. Melakukan refleksi, misalnya menanyakan kesulitan yang dialami siswa dalam proses pmbelajaran.
3. Meminta para siswa untuk mencari contoh-contoh teks anekdot yang beragam.
4. Memberitahukan bahwa pada pertemuan berikutnya siswa diajak menulis teks ankedot.
5. Salah seorang siswa memimpin berdoa untuk mengakhiri pembelajaran menggunakan bahasa
Indonesia yang baik dan benar.
H. Penilaian
1. Jenis/teknik penilaian
a. Kompetensi Sikap:
Observasi
Penilaian diri
b. Kompetensi Pengetahuan:
Tes tertulis
Tes lisan
c. Kompetensi Keterampilan:
Tes praktik,
Projek, dan
Portofolio.
2. Bentuk instrumen dan instrumen
3. Pedoman penskoran
Rubrik penilaian
a. Lembar penilaian sikap spiritual
No.
Indikator
1.

Terbiasa menggunakan bahasa


Indonesia di kelas dan di luar kelas
dengan baik dan benar

Butir Instrumen
Aspek lembar observasi
-

Sikap menghargai
Sikap bersyukur

Instrumen terlampir
b. Lembar penilaian sikap sosial (Tanggung Jawab)
No.

Indikator

Butir Instrumen

Selalu tepat waktu dalam menyelesaikan tugas untuk


kegiatan menemukan struktur, karakteristik, arti makna
kata teks hasil observasi

Menyelesaikan tugas membaca


dengan sungguh-sungguh dan
tepat waktu (tanggung jawab)

Bacalah teks anekdot di bawah ini!


POLITISI BLUSUKAN BANJIR
1 Pada malam Jumat, paling banyak ditemukan politisi melakukan blusukan,
termasuk Darman (maaf bukan nama sebenarnya dan bukan sebenarnya
nama). Darman mendatangi kampung yang diterjang banjir paling parah.
Kebetulan di sana banyak wartawan meliput sehingga dia makin semangat
menyerahkan bingkisan.
2 Darman juga tidak mau menyia-nyiakan sorotan kamera wartawan. Dia
mencari strategi agar tetap menjadi perhatian media. Darman berusaha
masuk ke tempat banjir dan menceburkan diri ke air. Sial baginya, dia
terperosok ke selokan dan terseret derasnya air. Darman berusaha sekuat
tenaga melawan arus, tetapi tak berdaya, dia hanyut.
3 Untung regu penolong sangat sigap. Meskipun terseret cukup jauh, Darman
masih bisa diselamatkan. Dia dibawa ke posko kesehatan dan dibaringkan di
bangsal. Waktu itu semua bangsal penuh oleh orang pingsan. Darman kaget
melihat orang yang ada di situ. Semuanya dia kenal, para politisi sedang
blusukan. Lebih kaget lagi ketika dia melihat doa tertulis di dinding: Ya Allah,
hanyutkanlah mereka yang tak ikhlas. Darman pingsan!
(Diadaptasi dari http://arje.blog.esaunggul.ac.id/anekdot-politisi-blusukan-banjir/)
Tes Uraian
1.
2.
3.
4.
5.

Sebutkan unsur-unsur yang terdapat dalam teks anekdot di atas!


Jelaskan struktur teks anekdot di atas!
Sebutkan ciri-ciri bahasa teks anekdot di atas. Jelaskan!
Jelaskan makna ungkapan yang terdapat dalam teks anekdot di atas !
Jelaskan isi anekdot di atas!

Mengetahui
Kepala Sekolah

Dra. Lilik Wahyuni


NIP 19650511 1993032 008

Bululawang, 15 Juli 2013


Guru Mata Pelajaran

TIM MGMPS

LAMPIRAN

1.

Lembar penilaian sikap spiritual


a. Rubrik penilaian sikap spiritual

No.
1

Hasil Pengamatan
BT
MT
MK

Aspek

Deskriptor

Sikap menghargai

Terbiasa tidak mencemooh kesalahan


teman penggunaan bahasa Indonesia di
kelas belajar dengan tingkat kesalahan
tinggi
Terbiasa memberi saran kepada teman
ketika tidak menggunakan bahasa
Indonesia dengan baik dan benar dalam
kelas belajar
Terbiasa menggunakan bahasa Indonesia
dengan baik dan benar dalam kelas dan
lingkungan sekolah

Sikap bersyukur

Terbiasa menggunakan bahasa Indonesia di


lingkungan sekolah secara wajar
BT
MT
MK

=
=
=

Belum teramati
Mulai teramati
Mulai konsisten

b. Sikap Sosial
Aspek Sikap

Deskriptor

SKOR
1

Tanggung jawab

Menyelesaikan tugas membaca dengan


sungguh-sungguh dan tepat waktu

Nilai =

Perolehan Skor
-------------------Skor Maksimal

2.

Rubrik pengetahuan

X Skor ideal

= NA

Rubrik Penilaian Kemampuan memahami struktur dan mengintepretasikan Teks Anekdot


No.

Aspek

1.

Unsur-unsur teks
anekdot

2.

Struktur teks
anekdot

Deskripsi
Menemukan seluruh unsur
Menemukan 3-4 unsur
Menemukan 1-2 unsur
Menyebutkan struktur dengan lengkap, tepat dan
sistematis
Menyebutkan struktur kurang lengkap, tepat dan
sistematis
Menyebutkan struktur kurang lengkap, tidak tepat
dan tidak sistematis

bobot
4
3
2
4
3
2

skor

3.

4.

Ciri kebahasaan

Kata, istilah dan


ungkapan

Isi teks anekdot

Menyebutkan seluruh ciri-ciri kebahasaan secara


lengkap
Menyebutkan 3-4 ciri-ciri kebahasaan
Menyebutkan 1-2 ciri-ciri kebahasaan
Menjelaskan makna kata, istilah dan ungkapan
seluruhnya
Menjelaskan makna kata, istilah dan ungkapan
sebagian besar
Menjelaskan makna kata, istilah dan ungkapan
sebagian kecil
Menjelaskan isi anekdot dengan tepat dengan
bahasa yang santun, baik dan benar

4
3
2
4
3
2
4

Menjelaskan isi anekdot k


Skor Maksimal
3
urang tepat dengan bahasa yang santun, baik dan
benar
Menjelaskan isi anekdot kurang tepat, dengan
bahasa yang kurang santun, baik dan benar

Nilai =

Perolehan Skor
--------------------

Skor ideal

= NA

Anda mungkin juga menyukai