Anda di halaman 1dari 7

A.

Kecerdasan Interpersonal
Dr. Howard Gardner adalah tokoh yang mengembangkan tentang
kecerdasan

ganda.

Yang

salah

satunya

adalah

tentang

kecerdasan

interpersonal, berikut ini akan di bahas tentang apa itu kecerdasan


interpersonal. Kecerdasan interpersonal atau bisa dikatakan juga sebagai
kecerdasan

sosial,

seseorang

dalam

diartikan

sebagai

menciptakan

kemampuan

relasi,

dan

membangun

keterampilan
relasi

dan

mempertahankan relasi sosialnya sehingga kedua belah pihak berada dalam


situasi menang-menang atau menguntungkan.
Kecerdasan interpersonal adalah kemampuan untuk mengamati dan
mengerti maksud, motivasi dan perasaan orang lain. Peka pada ekpresi
wajah, suara dan gerakan tubuh orang lain dan ia mampu memberikan
respon secara efektif dalam berkomunikasi. Kecerdasan ini juga mampu
untuk masuk ke dalam diri orang lain, mengerti dunia orang lain, mengerti
pandangan, sikap orang lain dan umumnya dapat memimpin kelompok.
Kecerdasan interpersonal juga dapat diartikan sebagai segala sesuatu
yang berlangsung antar dua pribadi, mencirikan proses-proses yang timbul
sebagai

suatu

hasil

dari

interaksi

individu

dengan

individu

lainnya.

Kecerdasan interpersonal menunjukkan kemampuan seseorang untuk peka


terhadap perasaan orang lain. Mereka cenderung untuk memahami dan
berinteraksi dengan orang lain sehingga mudah bersosialisasi dengan
lingkungan di sekelilingnya.
Kecerdasan Interpersonal ini juga sering disebut sebagai kecerdasan sosial,
selain kemampuan menjalin persahabatan yang akrab dengan teman, juga
mencakup kemampuan seperti memimpin, mengorganisir, menangani
perselisihan antarteman, memperoleh simpati dari peserta didik yang lain,
dan sebagainya.

Orang yang memiliki kecerdasan interpersonal yang rendah dapat


memunculkan
(2000:257)
kepribadian

konflik

interpersonal.Menurut

menegaskan
terutama

bahwa

sekali

penyakit

lebih

banyak

Sullivan

mental

dan

ditentukan

dalam

Chaplin

perkembangan
oleh

interaksi

interpersonalnya daripada oleh faktor-faktor konstitusionalnya. Ciri-ciri lain


dari kecerdasan interpersonal adalah :
-

Suka bersosialisasi dengan teman seusianya,


Berbakat menjadi pemimpin,
Menjadi anggota klub, panitia, atau kelompok informal di antara

teman seusianya,
Mudah bergaul ,
Senang mengajari anak-anak lain secara informal,
Suka bermain dengan teman seusianya,
Mempunyai dua atau lebih teman dekat,
Memiliki empati yang baik atau memberi perhatian lebih kepada

orang lain,
Banyak disukai teman dan dapat memahami maksud orang lain
walaupun tersembunyi.

Menurut Anderson, 1999 kecerdasan Interpersonal ini mempunyai tiga


dimensi utama, yaitu
-

social sensitivity
Kemampuan untuk mampu merasakan dan mengamati reaksireaksi atau perubahan orang lain yang ditunjukkannya baik secara
verbal maupun non verbal. Anak yang memiliki sensivitas yang
tinggi akan mudah memahami dan menyadari adanya reaksi-reaksi
tertentu dari orang lain, entah reaksi tersebut positif ataupun

negatif.
social insight
Kemampuan

seseorang

untuk

memahami

dan

mencari

pemecahan masalah yang efektiff dalam satu interaksi sosial,


sehingga masalah-masalah tersebut tidak menghambat apalagi
menghancurkan relasi sosial yang telah di bangun. Di dalamnya
juga terdapat kemampuan dalam memahami situasi sosial dan etika

sosial sehingga anak mampu menyesuaikan dirinya dengan situasi


tersebut.

Fondasi

dasar

dari

social

insight

ini

adalah

berkembangnya kesadaran diri anak secara baik. Kesadaran diri


yang berkembang ini akan membuat anak mampu memahami
keadaan dirinya baik keadaan internal maupun eksternal seperti
menyadari emosi-emosinya yang sedang muncul, atau menyadari
penampilan cara berpakaiannya sendiri, cara berbicaranya dan
-

intonasi suaranya.
social communication
Kemampuan individu untuk menggunakan proses komunikasi
dalam menjalin dan membangun hubungan interpersonal yang
sehat.

Dalam

proses

menciptakan,

membangun

dan

mempertahankan relasi sosial, maka seseorang membutuhkan


sarananya. Tentu saja sarana yang digunakan adalah melalui proses
komunikasi, yang mencakup baik komunikasi verbal, non verbal
maupun

komunikasi

komunikasi

yang

melalui

yang

harus

penampilan
dikuasai

fisik.

Keterampilan

adalah

keterampilan

mendengarkan afektif, keterampilan berbicara efektif, keterampilan


public speaking dan keterampilan menulis secara efektif.
B. Cara Mengembangkan Kecerdasan Intrpersonal Anak Usia Dini
Terdapat berbagai cara yang dapat dilakukan untuk mengembangkan
kecrdasan interpersonal, salah satunya melalui permainan. Berikut ini
merupakan beberapa permainan sederhana yang dapat meningkatkan
kecerdasan interpersonal anak usia dini :
a. Pilih siapa
Merupakan permainan memilih teman yang paling di sukai dengan
memberikan tanda pemilihan, seperti bunga atau tanda suka. Kegiatan
ini bertujuan mengembangkan kemampuan bersimpati anak pada
orang lain.
b. Diberi apa
Permainan di beri apa merupakan kegiatan simbolis memberikan
sesuatu yang dibutuhkan oleh orang lain. Kegiatan ini bertujuan
mengembangkan kemampuan bersimpati kepada sesama. Selain itu,

kemampuan berbagi dan berjiwa sosial juga turut di kembangkan


melalui permainan ini.
c. Kalau aku jadi dia
Kalau aku jadi dia merupakan kegiatan mengendalikan diri menjadi
orang lain untuk melihat pikiran dan perasaan orang lain. Kegiatan ini
bertujuan merangsang kemampuan berempati anak. Kegiatan ini juga
menciptakan cikal bakal kemampuan melihat perspektif orang lain.
d. Apa maunya
Apa maunya merupakan kegiatan menembak apa yang di butuhkan
dan di inginkan oleh orang lain. Kegiatan ini bertujuan mengasah
kepekaan dan empati anak serta mengembangkan kemampuan
menangkap maksud dan motivasi orag lain.

e. Mengangkat kardus besar


Mengangkat kardus besar merupakan proyek sederhana memindahkan
kardus besar (bekas televisi, magic jar, atu almari es) dari satu tempat
ke tempat lain. Kegiatan ini bertujuan mengembangkan kemampuan
bekerja sama anak.
f. Selang bambu
Selang bambu merupakan
menyirami

halaman

kegiatan

dengan

menyirami

menggunakan

tanaman

bambu

yang

atau
di

belah.Kegiatan ini bertujuan mengembangkan kemampuan bekerja


sama anak dalam menyelesaikan suatu tugas.
g. Pasar-pasaran
Pasar-pasaran
merupakan
bermain
peran

yang

mengembangkan kemampuan berinteraksi antar anak.


h. Kondektur-kondekturan
Kondektur-kondekturan bertujuan mengembangkan

bertujuan

kemampuan

bermain peran dan berinteraksi antar anak dengan satu tujuan, yakni
bekerja sama antara kondektur, sopir, dan penumpang.
C. Analisis Video
- Penjelasan Permainan
Permainan dalam video yang kami amati merupakan permainan
yang dapat meningkatkan kecedasan interpersonal anak. Dalam

video ini tidak disampaikan nama permainannya, tetapi pada


intinya merupakan permainan melempar ban secara bersamaan
oleh seluruh anggota kelompok dalam satu kelompok hingga ban
terlempar

ke atas dan keluar dari tiang yang telah disediakan.

Permainan ini memerlukan kerjasama, kekompakan serta sosialisasi


yang baik antar anggita kelompok sehingga akan setiap kelompok
-

dapat berhasil menyelesaikan permainan tersebut.


Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang diperlukan dalam permainan ini sangat
sederhana, yaitu ban karet serta tiang yang bisa terbuat dari

bambu, besi, maupun pralon.


Aturan Bermain
Sebelum melakukan permainan ini terdapat beberapa aturan yaitu :
a) Guru membagi anak menjadi beberapa kelompok, minimal 5
orang dalam satu kelompok.
b) Setiap kelompok ditempatkan pada sebuah tiang dan diberi
sebuah ban karet.
c) Anak-anak dalam satu kelompok diminta melimgkari ban yang
telah dimasukkan ke dalam tiang bambu.
d) Setelah aba-aba dimulai, setiap kelompok bekerjasama untuk

mengeluarkan ban dari tiang bambu.


Kelebihan Permainan
Kelebihan dari permainan ini meliputi :
a) Dapat
meningkatkan
berbagai
kecerdasan

terutama

kecerdasan interpersonalnya, terlihat saat bekerjasama dan


bersosialisasi dalam satu kelompok.
b) Meningkatkan kecerdasan fisik motorik yaitu saat gerakan
tangan

melempar

dan

saat

anak-anak

berlonjak-lonjak

berusaha agar ban terlempar jauh ke atas.


c) Mengasah kognitif anak untuk dapat berpikir tentang stratego
apa yang harus digunakan agar ban segera terlempar keluar
tiang.
d) Saat melakukan permainan sudah ada pemdampingan dari
guru pada setiap tiang.
e) Suasana kondusif karena lahan yang digunakan cukup luas
sehingga meminimalisir resiko terjadinya kecelakaan.

f) Saat anak-anak kesulitan, guru akan membantu dan memberi

semangat.
g) Anak-anak merasa senang saat melakukan permainan ini.
Kekurangan Permainan
a) Tiang yang digunakan dalam permainan ini terlalu tinggi
sehingga anak agak kesulitan.
b) Jumlah peserta permainan terlalu banyak sehingga terlohat
berkerumunan dan terlalu ramai.
c) Ban yang dilempar ke atas terlalu berat untuk anak-anak
sehingga dikhawatirkan jika terlempar dan mengenai anakanak akan berbahaya.

Saran Terhadap Permainan


a) Jika akan diterapkan pada anak usia dini maka tiang
sebaiknya diturunkan ketinggiannya maksimal dua kali tinggi
badan anak sehingga masih dapat dijangkau dan tidak terlalu
sulit.
b) Ban yang digunakan bisa diganti dengan ban yang berbahan
plastik yang biasa digunakan oleh anak-anak untuk berenang.
Warnanyapun lebih beragam.
c) Jumlah peserta disesuaikan dengan lebar ban yang digunakan
sehingga tidak berdesakan saat melakukan permainan.
d) Sebaiknya selain guru membantu jalannya permainan, guru
juga perlu melakukan pengawasan karena terlihat pada video

tadi masih banyak anak yang berkeliaran.


D. Daftar Pustaka
http://tizarrahmawan.wordpress.com/2009/12/10/kecerdasaninterpersonal/
http://khairudicyber.blog.friendster.com/kecerdasan/kecerdasaninterpersonal/
http://belajarpsikologi.com/pengertian-kecerdasan-interpersonal-menurutpara-ahli/

http://didikz888.wordpress.com/tag/kecerdasan-visual-spasial-ataucerdas-gambar/
http://duniaanak.lumbalumbi.com/2010/04/09/kecerdasan-visual-spasial/
Gardner, Howard. (1993). Multiple Intellegences: The Theory in Practice A
Reader. New

York: Basic Books

Gardner, Howard. (2002). Kecerdasan Majemuk Teori dan Praktek.


Jakarta : Indonesia
Jasmine, Yulia. Teaching With Multiple Intellegancas. Teacher Created
Material.
Lwin, May,et,al. (2005). How to Multiply Your Childs Intellegence: Cara
Mengembangkan Berbagai Komponen Kecerdasan. Jakarta : Indeks.
Diposkan oleh Anak Usia Dini di 06.02
http://anak-usiadini.blogspot.co.id/2012/01/kecerdasan-interpersonal-danvisual.html

Anda mungkin juga menyukai