Anda di halaman 1dari 3

Apa MAC Itu?

Kompleks Mikobakterium Avium (Mycobacterium Avium Complex/MAC) adalah penyakit


berat yang disebabkan oleh bakteri umum. MAC juga dikenal sebagai MAI (Mycobacterium
Avium Intracellulare). Infeksi MAC dapat lokal (terbatas pada satu bagian tubuh) atau
diseminata (tersebar luas pada seluruh tubuh, kadang kala disebut DMAC). Infeksi MAC
sering terjadi pada paru, usus, sumsum tulang, hati dan limpa.
Bakteri yang menyebabkan MAC sangat lazim. Kuman ini ditemukan di air, tanah, debu dan
makanan. Hampir setiap orang memiliki bakteri ini dalam tubuhnya. Sistem kekebalan tubuh
yang sehat dapat mengendalikan MAC, tetapi orang dengan sistem kekebalan yang lemah
dapat mengembangkan penyakit MAC.
Hingga 50% Odha mengalami penyakit MAC, terutama jika jumlah CD4 di bawah 50. MAC
hampir tidak pernah menyebabkan penyakit pada orang dengan jumlah CD4 di atas 100.
Bagaimana Kita Tahu Kita MAC?
Gejala MAC dapat meliputi demam tinggi, panas dingin, diare, kehilangan berat badan, sakit
perut, kelelahan, dan anemia (kurang sel darah merah). Jika MAC menyebar dalam tubuh,
bakteri ini dapat menyebabkan infeksi darah, hepatitis, pneumonia, dan masalah berat lain.
Gejala ini dapat disebabkan oleh banyak infeksi oportunistik. Jadi, dokter kemungkinan akan
memeriksa darah, air seni, atau air ludah untuk mencari bakteri MAC. Contoh cairan tersebut
dites untuk mengetahui bakteri apa yang tumbuh padanya. Proses ini, yang disebut
pembiakan, membutuhkan beberapa minggu. Memang sulit menemukan bakteri MAC, walau
kita terinfeksi.
Jika jumlah CD4 kita di bawah 50, dokter mungkin mengobati kita seolah-olah kita MAC,
walaupun tidak ada diagnosis yang tepat. Ini karena infeksi MAC sangat umum tetapi sulit
didiagnosis.
Bagaimana MAC Diobati?
Bakteri MAC dapat bermutasi (mengubah dirinya) dan mengembangkan resistansi (menjadi
kebal) terhadap beberapa obat yang dipakai untuk mengobatinya. Dokter memakai kombinasi
obat antibakteri (antibiotik) untuk mengobati MAC. Sedikitnya dua obat dipakai: biasanya
azitromisin atau klaritromisin ditambah hingga tiga obat lain. Pengobatan MAC harus
diteruskan seumur hidup (selama jumlah CD4 kita di bawah 100), agar penyakit tidak
kembali (kambuh).
Orang akan bereaksi secara berbeda terhadap obat anti-MAC. Kita dan dokter mungkin harus
mencoba berbagai kombinasi sebelum kita menemukan satu kombinasi yang berhasil untuk
kita dan menyebabkan efek samping sedikit mungkin.
Obat MAC yang paling umum dan efek sampingnya adalah:

Amikasin: masalah ginjal dan telinga; disuntikkan.

Azitromisin (lihat Lembaran Informasi (LI) 530): mual, sakit kepala, diare; bentuk
kapsul atau diinfus.

Siprofloksasin (lihat LI 531): mual, muntah, diare; bentuk tablet atau diinfus.

Klaritromisin (lihat LI 532): mual, sakit kepala, muntah, diare; bentuk kapsul atau
diinfus. Catatan: takaran maksimum 500mg dua kali sehari.

Etambutol: mual, muntah, masalah penglihatan; bentuk tablet.

Rifabutin: ruam, mual, anemia; bentuk tablet. Banyak interaksi obat.

Rifampisin: demam, panas dingin, sakit tulang atau otot; dapat menyebabkan air seni,
keringat dan air ludah menjadi berwarna merah-oranye (dapat mewarnai lensa
kontak); dapat mengganggu pil KB. Banyak interaksi obat.

Dapatkah MAC Dicegah?


Bakteri yang menyebabkan MAC sangat umum. Mustahil infeksinya dihindari. Cara terbaik
untuk mencegah penyakit MAC adalah memakai terapi antiretroviral (ART). Bahkan jika
jumlah CD4 kita sangat rendah, ada obat yang dapat mencegah perkembangan penyakit MAC
pada hingga 50% orang.
Obat antibiotik azitromisin dan klaritromisin dipakai untuk mencegah penyakit MAC. Obat
ini dapat diresepkan untuk orang dengan jumlah CD4 di bawah 50.
ART dapat meningkatkan jumlah CD4. Jika jumlah CD4 naik di atas 100 dan tahan pada
tingkat ini selama tiga bulan, berhenti memakai obat pencegahan MAC mungkin aman.
Bahas dengan dokter sebelum berhenti memakai obat apa pun yang diresepkan.
Masalah Interaksi Obat
Sebagian besar obat yang dipakai untuk mengobati MAC berinteraksi dengan banyak obat
yang lain, termasuk obat antiretroviral (ARV), obat antijamur dan pil KB. Hal ini dapat
menjadi masalah besar dengan rifampisin, rifabutin dan rifapentin. Pastikan dokter tahu
SEMUA obat, suplemen dan jamu yang kita pakai agar semua interaksi yang mungkin
dapat dipertimbangkan.
Garis Dasar
MAC adalah penyakit berat yang disebabkan bakteri yang lazim. MAC dapat menyebabkan
kehilangan berat badan yang parah, diare dan gejala lain.
Jika kita sakit MAC, kemungkinan kita akan diobati dengan azitromisin atau klaritromisin
ditambah satu hingga tiga antibiotik lain. Kita harus memakai obat ini terus-menerus seumur
hidup (selama jumlah CD4 di bawah 100) untuk menghindari kambuhnya MAC.
Orang dengan jumlah CD4 di bawah 50 sebaiknya bicara dengan dokter mengenai obat untuk
mencegah penyakit MAC.

Ditinjau 4 Desember 2013 berdasarkan FS 514 The AIDS InfoNet 23 September 2013

Anda mungkin juga menyukai