Anda di halaman 1dari 26

INLAY & ONLAY

DIANDRA
2012-16-132

Textbook of preclinical conservative


dentistry

DEFINISI
Inlay
Restorasi indirect intrakoronal yang dibuat di

luar mulut pasien (ekstra oral) dan


disementasi pada gigi yg dipreparasi.
Inlay menutupi
Onlay
Kombinasi restorasi intrakoronal dan

ekstrakoronal yang menutupi satu cusp atau


lebih.

INDIKASI INLAY DAN ONLAY


Karies proksimal yang ekstensif pd gigi posterior yg

melibatkan bukal dan lingual line angle


Pada pasien dengan OH baik dan karies indeks rendah
Pasca perawatan endo lebih baik direstorasi onlay
untuk memperkuat struktur gigi yg tersisa dan utk
distribusi tek. Oklusal
Pd gigi dgn restorasi ekstensif, kadang terdpt garis
fraktur pd enamel & dentin inlay/onlay dapat
melindungi dan mencegah fragmentasi
Utk memelihara dan merestorasi kontak serta kontur
interproksimal yg baik
Apabila terdapat gigi lainnya yg telah direstorasi metal
Pada gigi posterior dengan tekanan oklusi berat dan
atrisi

KONTRA INDIKASI
INLAY DAN ONLAY
Jika estetik menjadi pertimbangan utama
Pasien dengan indeks karies tinggi
Apabila pasien tidak bisa datang utk perawatan

lanjutan
Pasien usia muda, kemungkinan terbukanya pulpa
krn iatrogenik lebih tinggi krn tingginya tanduk
pulpa
Gigi dengan jaringan periodontal tidak sehat (usia
lanjut)
Pasien status ekonomi rendah
Pasien dgn restorasi metal yg berbeda
(menghindari reaksi galvanik)

KEUNTUNGAN RESTORASI
METAL

Pembuatan kontak dan kontur lebih baik


Restorasi cast metal lebih resisten

dibanding restorasi komposit, khususnya


restorasi permukaan oklusal
Lebih biokompatibel, respon jaringan lebih
baik
Menguatkan sisa struktur gigi
Poles ekstraoral

KERUGIAN RESTORASI METAL


Membutuhkan waktu kunjungan beberapa

kali, serta membutuhkan restorasi


sementara
Lebih mahal dibanding restorasi direct
Repair sulit dilakukan
Estetik kurang baik

TAHAP PREPARASI INLAY


Outline Form

Oklusal
Anastesi gigi
Penetrasi gii

dengan bur no.271


sejajar dengan
sumbu panjang gigi
Entry point dekat
dgn marginal ridge
yg karies
(Contoh : mesial)

TAHAP PREPARASI INLAY


Buat outline oklusal

dengan kedalaman
1,5mm
Dasar preparasi
(pulpal) dibuat rata
dgn kedalaman yg
sesuai
Hati2 jgn sampai
overcutting

TAHAP PREPARASI INLAY


Kemudian perluas

preparasi sampai
dekat daerah kontak
(mesial)
Pada oklusal sisi
distal dibentuk
dovetail
Lebar ismus minimal
extension
Outline form dibentuk
sampai lereng antara
cusp bukal dan
lingual

TAHAP PREPARASI INLAY

TAHAP PREPARASI INLAY


Resistance & Retention Form
Desain preparasi inlay yg baik harus memiliki

box proximal form untuk retensi


Dinding gingival dan pulpal harus rata untuk
resistensi
Preparasi box, step oklusal, dan dovetail
oklusal meningkatkan retensi dan resistensi

TAHAP PREPARASI INLAY


Preparasi akhir
Bersihkan gigi yg

dipreparasi dengan
water spray atau
cotton pellet
Pada preparasi yg
luas dengan karies
lunak, pembersihan
dilakukan dengan
ekskavator atau
round bur low speed
Apabila perlu, pada
dinding pulpal diberi
bahan proteksi

TAHAP PREPARASI INLAY


Retensi groove apabila

diperlukan

TAHAP PREPARASI INLAY


Bevel Gingival
Bevel pd dinding

gingival pada 1
lebar dinding
gingival
Bevel gingival yg
tepat mengurangi
kemungkinan
adanya
unsupported
enamel pd dinding
gingival

TAHAP PREPARASI INLAY


Bevel Oklusal
Bevel membentuk sudut

450
Tujuannya utk
menghilangkan
unsupported enamel rods
pada cavosurface margin
Memberikan permukaan
cavosurface margin yg
halus
Setelah preparasi selesai,
bersihkan dengan water
spray atau cotton pellet

TEHNIK PEMBUATAN
RESTORASI METAL CAST
1. PENCETAKAN

Direct: cetak gigi pasien, preparasi gigi, tuangkan


self curing acrylic pada cetakan gigi yang di
preparasi pada cetakan alginate, poles
b. Indirect: cetak gigi dgn alginate dan simpan
biarkan basah (cetakan 1), cetak gigi yang sudah
dipreparasi dgn alginate (cetakan 2) lalu cor
dengan fast setting plaster, tuangkan self curing
acrylic pada cetakan 1 kemudian masukan
cetakan 2 pada cetakan 1, setelah acrylic setting
poles
2. DIE
Merupakan replica dari gigi
a.

3. PEMBUATAN WAX PATTERN


a. Direct dengan matrix band:

isolasi gigi dengan cotton roll, gunakan matrix band


pada gigi yg bersangkutan dan gunakan vaseline
Lunakkan inlay wax, letakkan pada gigi yg
bersangkutan kemudian tekan, lakukan carving
dengan burnisher hangat
Lepas matrix band, instruksikan pasien untuk
menggigit
Setelah sesuai lanjutkan pemasangan sprue

Direct tanpa matrix band:


Tehnik sama namun menggunakan dental floss sebagai
ganti dari matrix band

b. Indirect
-Indikasi: onlay
-Tehnik: Gunakan type II inlay wax, aplikasikan
pelumas pada die, aplikasikan wax pada permukaan
die dan lakukan carving dengan instrumen hangat,
lanjutkan dengan pemasangan sprue
3. PEMBUATAN SPRUE
4.CASTING
5.BERSIHKAN CASTING
6.MENCOBA CASTING: pasang pada gigi yang
bersangkutan, instruksikan pasien untuk oklusi dgn
articulating paper, cek titik kontak dengan dental floss

SEMENTASI
Bersihkan casting
Isolasi gigi yg bersangkutan, keringkan

gingiva
Aplikasikan lapisan tipis semen pada
permukaan casting yg menghadap ke
gigi
Instruksikan pasien untuk menggigit
cotton pellet dan bersihkan kelebihan
semen
Cek sulkus gingiva

ONLAY
Definisi
Rekonstruksi gigi yang lebih luas meliputi satu atau
lebih
tonjol gigi/ cusp.

Morfologi oklusal telah mengalami perubahan karena :


- restorasi sebelumnya,
- karies,
- penggunaan fisik,
- inlay dengan dua permukaan tidak akan adekuat lagi

Indikasi
1. Pengganti restorasi amalgam yang rusak.
2. Kalau restorasi dibutuhkan sebagai penghubung

tonjol bukal dan lingual.


3. Restorasi karies interproksimal gigi posterior.
4. Restorasi gigi posterior yang menerima tekanan
oklusal yang kuat.

Preparasi

Buang semua jaringan karies dan tambalan


lama, bila ada
2. Lebarkan buko dan linguo-oklusal sampai
jaringan sehat
1.

3.
4.

Buat retensi groove pada dinding proximal


Buat bevel pada daerah gingival

5.
6.

7.

Penurunan oklusal dimulai dengan menurunkan


marginal bukal dan lingual
Preparasi bagian puncak cusp sehingga puncak cusp
diturunkan

Seluruh bagian tepi kavitas dibuat bevel

7.
8.

9.

Seluruh bagian tepi kavitas dibuat bevel


Step dibuat pada mesial dan distal. Preparasi
bagian step di mesial dan distal hingga
mencapai DEJ

Dasar kavitas dan dinding kavitas harus halus

Teknik Indirect
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Pembuatan Die
Pencetakan RA dan RB
Pembuatan Gigitan Malam
Pemasangan pada okludator
Pembuatan model malam pada die
Penyelesaian dan penyemenan
-

Hasil casting diperiksa


Coba pada gigi preparasi dalam mulut pasien

Anda mungkin juga menyukai