PT.

JAYA TEKNTK TNDONESIA

STANDARD OPERATING PROCEDURES

Judul

: FIRE ALARM

Tanggal :01 April20l3

Departmen

Halaman :

Engineering

0l

dari 0l

Nomor

If,IIJAYA
llgl?Er<NlK
Its-

Revisi : 0

Dibuat oleh,

Diperiksa oleh,

Disetujui oleh,

KEGIATAN

DOKUMEN

KETERANGAN
Petunjuk pelaksanaan pengoperasian

setiap peralatan gedung dijelaskan lebih

lanjut dalam Pedoman Pelaksanaan
Pastikan POWER Listrik utk MCFA
dalam kondisi " ON "

masing-masing alat.
Form berita acara kejadian digunakan

sebagai penulisan laporan atas kejadian

Jika terjadi Alarm. Petugas jaga akan
mengecheck di panel MCFA untuk
mrengetahui lokasi deteksi Alarm

yang ada dl gedung.

Jlka di lapangan terjadi kerusakan atas
peralatan deteksi tersebut, segera
dilakukan normalisasi alat tersebut karena
akan mengganggu kerja alat deteks yang
lainnya i secara keseluruhan yang ada di
dalam gedung tersebut.

Tekan tombol Silent di Panel MCFA

untuk beberapa saat

Petugas inspeksi untuk memeriksa

lokasi daerah tersebut untuk
memastikan apakah betul terjadi
kebakaran atau False Alarm

Petugas inspeksi akan berkomunikasi

dengan petugas jaga melalui FIRE
FIGHTING TELEPHONE yang ada di
masing-masing Hydrant box untuk
penanggulangan adanya bahaya
kebakaran

Apabila sistem pengindera bekerja

karena terjadi FALSE ALARM,
petugasjaga akan me-reset bunyi
alarm sampai penyebab FALSE
ALARM dapat di atasi.

Apabila sistem pengindera bekerja

karena terjadi KEBAKARAN petugas
jaga akan MENGAKTIFKAN kembali
bunyi alarm sampai berusaha
memadamkan sumber kebakaran
dengan fire extinguisher atau fire
house cabinet hydrant.

Jika sumber api dapat diatasi maka

Sistem Alarm dapat di reset kembali
dan Sistem pengindera kebakaran
dalam kondisi normal kembali

Jika sumber api tidak dapat diatasi

maka General Alarm Total dapat
diaktifkan secara manual

@-

Pengoperasian

______-f