Anda di halaman 1dari 13

DAUN HIDROMORFI

OLEH :
INDRI DWI SALSABILA
NP.SRI WULANDARI ALAM

PENGERTIAN

umbuhan hidromorfi adalah tumbuhan yang

tumbuh di habitat yang basah,atau tumbuh di air.


Jenis tumbuhan yang hidup didalam atau di dekat air
di
sebut
pula
tumbuhan
aquatic.
Contohnya adalah Ceratophyllum demersum, Chara
sp,
Eichornia
crassipes,
hydrilla
verticilata,
Nymphaea capensis, Lemna minor, Pistia sp, Trapa
sp,
Wolffia
sp
dan
sebagainya.

Struktur

anatomi

tumbuhan

hidromorfi
kurang
beragam
dibandingkan
dengan
tumbuhan
xerofit. Hal ini mungkin karena air
merupakan
habitat
yang
lebih
homogen.
Faktor yang mempengaruhi struktur
tumbuhan adalah :
suhu, udara, konsentrasi
dan komposisi garam dalam air.

Epidermis

pada tumbuhan air tidak berfungsi


untuk
perlindungan,tetapi
berperan
dalam
memperoleh zat makanan,senyawa air dan
pertukaran gas.
Epidermis pada tanaman air
mengandung kloroplas, stomata tidak terdapat
tetapi pada daun mengapung ada dibagian atas.
sifat structural yang paling menonjol pada daun
tanaman air adalah berkurangnya jarinngan
pengokoh dan pelindung, berkurangnya jumlah
jaringan angkut, terutama xylem, dan terdapatnya
banyak rongga udara.Kutikula dan dinding selnya
sangat tipis,sel epidermisnya sering berisi
kloroplas.

Ruang antar sel terdapat pada daun dan batang


seperti pada Patamogeton dan eichornia. Rongga
rongga tersebut dipisahkan oleh sekat pemisah tipis
yang terdiri dari satu sampai dua lapisan sel
berkloroplas. Pada beberapa tanaman air yang
daunnya terendam, di epidermisnya terdapat
kelompok sel yang bila diwarnai dengan pewarna
tertentu akan berwarna jelas. Pada banyak spesies
tanaman air, seperti caratophyllum, miriphyllum,
dan ulticularia, daun terbagi bagi menjadi cuping
silindris ramping yang meningkatkan permukaan
kontak dengan air. Pada ranunculus aquatilis, daun
yang mengapung tepinya untuk, sedangkan daun
yang terendam terbagi menjadi beberapa cuping
halus.

Korteks
terdiri
dari
banyak
sel
dan
tersusun
berlapislapis, dinding selnya tipis dan mempunyai banyak
ruang antarsel untuk pertukaran gas. jaringan yang terdapat
pada korteks antara lain: parenkim, kolenkim, dan sklerenkim.
Pita Kaspari pada sel endodermis. Sel endodermis dengan
penebalan
gabus
ini
sulit
ditembus
oleh
air.
Endodermis terletak di sebelah dalam korteks.
Endodermis berupa satu lapis sel yang tersusun rapat tanpa
ruang antarsel. Dinding selnya mengalami penebalan gabus.
Deretan sel-sel endodermis dengan penebalan gabusnya
dinamakan pita kaspari. Pita kaspari ini tidak tembus air dan
zat-zat terlarut lainnya. Air dan zat-zat terlarut yang melewati
endodermis harus melalui protoplasma yang melekat pada pita
kaspari dan melalui dinding sel yang letaknya sejajar dengan
silinder

Pada lapisan endodermis juga ditemui lapisan


yang mengalami penebalan zat gabus.
Penebalan tersebut membentuk huruf U,
sehingga disebut sel U. Sel ini bersifat
impermiabel sehingga tidak dapat dilalui air.
Penebalan gabus ini tidak dapat ditembus oleh
air, sehingga air harus masuk ke silinder pusat
melalui sel endodermis yang terletak segaris
dengan xilem yang dindingnya tidak menebal,
yang disebut sel penerus air. Jadi Endodermis
merupakan pemisah antara korteks dengan
stele serta berfungsi sebagai pengatur
jalannya larutan yang diserap dari tanah
masuk ke silinder pusat..

Pada tumbuhan air (hidrophita), membran selnya


tidak mengandung zat kitin maupun kutikula,
kadang-kadang mengandung lemak dan damar.
Pada tumbuhan tertentu, lapisan epidermis selain
mengandung kutikula juga mengandung lapisan lilin
yang tidak dapat ditembus air. Pada tumbuhan
golongan
Gramineae,
Cyperaceae,
Equistinae,
memiliki permukaan yang keras dan kaku. Ini
disebabkan adanya zat-zat karbonat dan kersik pada
sel-sel epidermis. Pada tumbuhan Ficus elastica
terdapat hidrodermis yang bisa berfungsi sebagai
tempat penyimpanan air. Sel-sel initial epidermis
sebagian dapat berkembang menjadi alat-alat
tambahan lain yang sering disebut derivat epidermis,
seperti stomata, trikoma, dan sel kipas.

Stoma phanerophore yaitu stoma yang


sel-sel
penutupnya
terletak
pada
permukaan daun, seperti pada tumbuhtumbuhan hidrophyt. Stoma yang letaknya
dipermukaan daun ini dapat menimbulkan
banyaknya pengeluaran secara mudah
dan
selain
itu
epidermisnya
tidak
mempunyai lapisan kutikula.

ECENG GONDOK

Hidrofit, merupakan tumbuhan


yang memiliki
kemampuan untuk menyesuaikan diri untuk
hidup dengan lingkungan yang berair. Contohnya
enceng gondok (Eichoirnia crassipes). Adaptasi
yang dilakukan berupa bentuk daun yang tipis
dan lebar serta banyak stomata.
Tumbuhan air yang mengapung beradaptasi
dengan lingkungan air, dengna cara tangkai daur
dan batangnya memiliki rongga-rongga antar
selnya yang berisi udara, sehingga dapat
mengapung, daunnya melebar dan akarnya
banyak tumbuh. Pada hidrofit yang terendam
sedikt sekali ditemukan sklerenkim. Namun
kadang kadang terdapat lapisan sklerenkim
yang melapisi tepi daun.

Anda mungkin juga menyukai