PENDAHULUAN
1.1 Tujuan Percobaan
1. Mahasiswa dapat menyebut dan mengetahui pentingnya
pemeliharaan
baik
dalam
industri
maupun
dalam
pemeliharaan umum.
2. Menyebutkan suatu keuntungan suatu pemeliharaaan yang di
rencanakan .
3. Menyebutkan
pentingnya
pengetahuan
spesifikasi
dan
mengukur
dan
membandingkan
pengukuran
II B EC
Bagian-Bagian Transformator
Transformator
untuk
menaikkan
tegangan
disebut
Nico Fernando
II B EC
Penguat Inverting
Simbol Op amp
Kelebihan penguat operasional (op amp):
1. Impedansi
input
yang
tinggi
sehingga
tidak
II B EC
Penyangga
(Buffer),
yaitu
penguat
Comparator
Jika input (+) lebih tinggi dari input (-) maka op amp
akan mengeluarkan tegangan positif dan jika input (-) lebih
Nico Fernando
II B EC
Penguat Pembalik
Penguat pembalik adalah penggunanan op amp sebagai
penguat sinyal dimana sinyal outputnya berbalik fasa 180
derajat dari sinyal input.
Diagram Blok Op-amp
Op-amp di dalamnya terdiri dari beberapa bagian, yang
pertama adalah penguat diferensial, lalu ada tahap penguatan
(gain), selanjutnya ada rangkaian penggeser level (level
shifter) dan kemudian penguat akhir yang biasanya dibuat
dengan penguat push-pull kelas B.
Nico Fernando
II B EC
BAB II
PERCOBAAN
2.1 Komponen Dan Peralatan
1. Modul power supply
2. Modul OP-AMP
3. Multimeter
buah
4. Function generator
5. Ossiloskop
6. Kabel AC
7. Kabel probe
8. Kabel penghubung
: 1 buah
: 1 buah
:1
: 1 unit
: 1 unit
: 1 buah
: 2 buah
: secukupnya
Nico Fernando
II B EC
10K
Rf
+12V
R in
1K
V
TP1
V in
-1 2 V
Langkah Kerja
Dalam pelaksanaan pengukuran rangkaian inverting yang
akan kita ukur adalah sebagai berikut :
1. Mempersiapkan semua peralatan yang dibutuhkan dalam
melakukan praktek.
2. Memperhatikan instruksi dan petunjuk yang diberikan oleh
dosen pembimbing.
3. Lalu kita ujilah komponen dengan menggunakan multimeter,
sehingga kita menemukan nilai resistansi yang terdapat pada
resistansi tersebut.
Nico Fernando
II B EC
TP2
Nico Fernando
II B EC
BAB III
HASIL PERCOBAAN
3.1 Tabel Data Percobaan
1. Rangkaian Complit
Vin
0,5 V
1V
5V
Ri
1 K
1 K
1 K
Rf
10 K
10 K
10 K
Tp1
0,5 V
1,0 V
1,5 V
Tp2
0V
- 10 V
- 10 V
2. Rangkaian Tanpa Rf
Vin
0,5 V
1V
5V
Ri
1 K
1 K
1 K
Tp1
0,5 V
1,0 V
1,5 V
Tp2
- 11 V
- 11 V
- 11 V
Ri
1 K
1 K
1 K
Rf
10 K
10 K
10 K
Tp1
0,5 V
1,0 V
1,5 V
Tp2
0V
0V
0V
Vin
Ri
Rf
Tp1
1 K
10 K
0,5 V
0,5 V
1 K
10 K
1V
1,0 V
1 K
10 K
5V
1,5 V
3.2 Analisa Data
Dalam percobaan kali ini dapat kita analisa sebagai berikut :
Tp2
0V
0V
0V
Nico Fernando
II B EC
Nico Fernando
II B EC
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Rangkaian Penguat Inverting adalah merupakan
rangkaian elektronika yang berfungsi untuk
memperkuat dan membalik polaritas sinyal masukan.
Pada Op-Amp memiliki 2 rangkaian feedback (umpan
balik) yaitu feedback negative dan feedback positif
dimana Feedback negatif pada op-amp memegang
peranan penting.
Op-amp ideal pada dasarnya adalah sebuah
differential amplifier (penguat diferensial) yang
memiliki dua masukan. Input (masukan) op-amp ada
yang dinamakan input inverting dan non-inverting.
4.2 Saran
Pada saat sebelum melakukan praktikum bacalah teori
dasar terlebih dahulu dan bacalah doa sebelum
melakukan praktikum.
Pada saat melakukan praktikum lakukanlah dengan
seserius mungkin.
Hindarilah kesalahan-kesalahan dan pekerjaan yang
kurang bermanfaat agar terhindar dari bahaya saat
melakukan praktek
Jika sudah selesai melakukan praktek rapikanlah
peralatan dan kembalikanlah semua peralatan yang
dipakai kepada teknisi.
Nico Fernando
II B EC
DAFTAR PUSTAKA
Job Sheet Maintance and Repair semester 4 DIII EC PNP
http://Elektronika.bahan-ajar-penguat-inverting.html.m?/
Nico Fernando
II B EC