Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Osteoarthritis (OA) merupakan penyakit sendi degeneratif yang berkaitan dengan
kerusakan kartilago sendi. Penyakit ini bersifat progresif lambat dan terutama menyerang sendi
tangan atau sendi penyokong berat badan. Sendi lutut merupakan sendi penopang berat badan
yang sering terkena OA, selain vertebra, panggul dan pergelangan kaki.1,2
Prevalensi OA lutut radiologis di Indonesia cukup tinggi, yaitu mencapai 15,5% pada pria
dan 12,7% pada wanita.1 Di RS Cipto Mangunkusumo, kekerapan OA mencapai 56,7% dimana
insidennya meningkat menjadi lebih dari 80% pada usia di atas 55 tahun. Dari 500 pasien dengan
OA pada anggota badan, ternyata 41,9% adalah penderita OA sendi lutut dan jumlah wanita lebih
banyak dari laki-laki (1,3 : 1).2
OA mempunyai dampak sosio-ekonomik yang besar, diperkirakan 1 hingga 2 juta orang
lanjut usia di Indonesia menderita cacat karena OA dan pada abad mendatang dampak OA akan
makin meningkat karena makin banyaknya populasi lansia.1

Anda mungkin juga menyukai